Disemprot Ganjar saat Musrenbangwil, Wawali Kota tegal pucat
Merdeka.com - Gubernur Jawa Tengah tiba-tiba emosi di acara Musyawarah Rencana Pembangunan Wilayah (Musrenbangwil) ke enam yang merupakan Musrenbangwil di Eks Keresidenan Pekalongan yang digelar di Gedung Aula, Pemkab Tegal, Slawi, Jawa Tengah. Hal ini karena Wakil Wali kota Tegal M Nur Sholeh meski menghadiri acara namun enggan menyampaikan usulan danya malah diwakilkan oleh pejabat Kepala Bappeda Pemkot Tegal Imam Baddarudin. Sontak, Ganjar naik pitam dengan suara bernada tinggi.
"Tidak boleh itu. Tidak etis. Tidak konstitusional. Ada Wakil. Kan ada Wakil Walikota," teriak Ganjar Pranowo usai Kepala Bappeda Imam Baddarudin menyampaikan pengajuan usulan Pemkot Tegal di acara 'Ayo Dirembug Mbangun Jawa Tengah' di Aula Kabupaten Tegal, Jawa Tengah Kamis (2/4) siang tadi.
Ganjar mengungkapkan, meski kedua pejabat di Kota Tegal Wawalikota Tegal M Nur Soleh dan Wali kota Tegal Siti Masitha Soeparno berseteru karena persoalan utang piutang senilai Rp 2 miliar, namun itu bukan dasar kedua kader Partai Golkar untuk tidak melaksanakan tugas dan amanat rakyat sebagai pimpinan di Kota Tegal.
"Mau bengkerengan (bertengkar) kayak apapun nggak boleh itu. Saya sebagai gubernur bisa mengingatkan," paparnya.
Ganjar menegaskan, sebagai Gubernur Jawa Tengah, sesuai Undang-undang Otonomi Daerah seorang Gubernur berhak menegur, menasehati dan mengingatkan Bupati/Walikota jika ada persoalan.
"Dulu ndak, sekarang saya bisa mengingatkan," ungkapnya.
Akibat emosi, dari tujuh kabupaten/kota di tujuh Eks Keresidenan Pekalongan, hanya usulan proses pembangunan kabupaten/kota dari Pemkot Tegal yang tidak dikomentari oleh Ganjar Pranowo.
"Ada Pak Wakil soalnya. Saya tidak akan mengomentari soal yang ini silakan dilewati saja," pungkas Ganjar.
Melihat reaksi Ganjar Pranowo emosi, Wakil Wali Kota Tegal M Nur Sholeh pucat dan mati kutu menanggung malu di hadapan ratusan pejabat dan tamu undangan yang hadir di acara Musrenbangwil Eks Keresidenan Pekalongan tersebut. Wakil Ketua DPRD Jateng Ahmadi kepada wartawan menyatakan bahwa dirinya memohon Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk memberikan pembinaan kepada Wawalkot Tegal.
"Saya sudah meminta dan memohon pada pak Gubernur untuk bisa memberikan pengarahan dan pembinaan kepada Wakil Wali Kota," pungkasnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ganjar Minta Relawan Kampanye Tanpa Knalpot Brong: Kalau Masih Diganggu, Tabrak!
Ganjar Pranowo menyerukan pendukungnya tidak menggunakan knalpot brong saat kampanye.
Baca SelengkapnyaLuhut Jawab Kritik Ganjar soal Jenderal Tak Konsisten: Saya Tidak Mencla-Mencle
Adapun tudingan itu berawal saat Ganjar Pranowo menyinggung adanya tiga purnawirawan jenderal yang mencla-mencle.
Baca SelengkapnyaGanjar soal Jokowi Naikkan Tunjangan Bawaslu Jelang Pencoblosan: Mudah-Mudahan Bukan Godaan atau Suap
Ganjar Pranowo merespons keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menaikan tunjungan pegawai Bawaslu
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ganjar Ungkap Pesan Orang Tua Sebelum Mencoblos ke TPS: Berserah dan Bersihkan Hati
Ganjar Pranowo mengaku optimis menang di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaGanjar Tanggapi Tudingan Kecurangan TKN Prabowo: Curang di Mana? Baliho Ganjar-Mahfud Kok yang Hilang
Ganjar menilai dugaan kecurangan pemilu yang disampaikan TKN Prabowo-Gibran salah alamat.
Baca SelengkapnyaSaat Ngobrol dengan Petani di Magelang, Ganjar Malah Dimintai Uang Oleh Ibu-ibu
Ganjar Pranowo bertemu dengan para petani di Dusun Gunung Bakal, Desa Sumberarum, Magelang, Jawa Tengah, Minggu (17/12).
Baca SelengkapnyaGanjar Mengaku Punya Jejak Digital Sikap Tak Konsisten Purnawirawan Jederal di Pemilu
Ganjar tidak mempersoalkan dukungan diberikan kepada Prabowo, melainkan menyoroti sikap inkonsisteni purnawirawan jenderal TNI tersebut.
Baca SelengkapnyaGerindra: Lebih Penting Hak Sopir Angkot daripada Hak Angket Pemilu
Kamrussamad menyindir kepada politikus yang tidak siap kalah bereaksi dengan mendorong hak angket.
Baca Selengkapnya6 Orang Jadi Tersangka Penganiayaan Relawan Ganjar-Mahfud, Ganjar: Oknumnya Tak Boleh Semena-Mena
Ganjar Pranowo memuji gerak cepat Panglima TNI Agus Subiyanto dalam menangani kasus penganiayaan relawannya.
Baca Selengkapnya