Dinkes Palembang Prediksi Bakal Ada Lonjakan Kasus Covid-19
Merdeka.com - Dinas Kesehatan Palembang memprediksi bakal terjadi lonjakan kasus Covid-19 beberapa hari ke depan. Namun, belum disimpulkan hubungannya dengan liburan Idul Fitri.
Kasi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinkes Palembang Yudhi Setiawan mengakui penambahan kasus Covid-19 di kota itu beberapa hari usai lebaran terus meningkat.
Semisal pada 20 Mei 2021 terdapat 35 kasus dan melonjak drastis keesokan harinya sejumlah 77 kasus.
Kemudian pada 22 Mei 2021 kembali meningkat dua kali lipat menjadi 144 kasus dan 131 kasus keesokan harinya. Penambahan kasus sempat menurun pada 24 Mei 2021 di angka 88 kasus.
"Memang beberapa hari terakhir di tanggal 22 dan 23 Mei terjadi lonjakan kasus yang cukup tinggi," ungkap Yudhi, Selasa (25/5).
Menurut dia, tambahan kasus positif itu belum seberapa dengan kemungkinan yang bakal terjadi beberapa hari ke depan. Sebab, banyak kasus yang terlambat dilaporkan dari fasilitas layanan kesehatan.
"Kemungkinan ya, tapi kita lihat lagi nanti, beberapa hari ke depan," ujarnya.
Angka kasus saat ini dan prediksi lonjakan belum diketahui penyebabnya. Dinkes Palembang perlu melakukan pendataan lebih lanjut untuk menjawabnya.
"Kami belum bisa menyimpulkan apakah kenaikan ini karena ada kaitan kegiatan masyarakat pasca lebaran," kata dia.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Supriadi mengungkapkan, pihaknya mendukung rencana pemerintah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro di seluruh provinsi pada 1-14 Juni 2021.
"Kami mendukung upaya pemerintah dalam mencegah penularan virus semakin meluas," ujarnya.
Dia mengimbau masyarakat yang terpapar diharap dapat memeriksakan secara dini (testing) pelacakan (tracing), dan perawatan (treatment).
Dengan mengetahui lebih cepat bisa menghindari potensi penularan ke orang lain lalu pelacakan dilakukan pada kontak kontak terdekat pasien Covid-19 dan setelah itu diidentifikasi oleh petugas yang bersangkutan positif atau tidak untuk diisolasi atau perawatan.
"Masyarakat harus meningkatkan kesadaran menerapkan prokes, rajin mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, rajin memakai masker, tidak berkerumun, dan kurangi mobilitas," katanya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023
Ani menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.
Baca SelengkapnyaMenkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaMenhub Budi Karya Prediksi Tol Cipali Bakal Macet Parah Saat Mudik Lebaran, Ini Penyebabnya
Sebanyak 193,6 juta orang atau 71,7 persen dari jumlah penduduk Indonesia akan melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pendatang ke Jakarta Diperkirakan Turun Usai Lebaran 2024, Prediksi Hanya 10.000-15.000 Orang
Pemprov DKI Jakarta memprediksi, jumlah pendatang ke Jakarta usai Lebaran 2024 diperkirakan turun drastis.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaAntisipasi Lonjakan Pemudik Lebaran, Sejumlah Maskapai di Adi Soemarmo Tambah Jam Operasional
Maskapai Citilink, Batik Air dan Super Air Jet mengajukan penambahan slot terbang.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 di Sumsel Naik Drastis usai Libur Nataru, 1 Orang Meninggal
Kemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaAda Faktor Pancaroba, Ini 3 Penyebab Kenaikan Kasus Covid-19 di Jakarta
Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaPemudik Diprediksi Meningkat, Polda Jabar Siapkan Skema One Way dan Contra Flow
Pihak Kepolisian dan Pemprov Jawa Barat menyiapkan petugas, sarana prasarana, hingga rekayasa lalu lintas mengantisipasi peningkatan pemudik Lebaran 2024.
Baca Selengkapnya