Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dinkes Makassar turun tangan atasi wabah hepatitis di pesantren

Dinkes Makassar turun tangan atasi wabah hepatitis di pesantren Santri pesantren Al Fakhriyah. ©2016 merdeka.com/mappesona

Merdeka.com - Menyikapi wabah penyakit hepatitis yang menimpa puluhan santri dan santriwati di pondok pesantren Al Fakhriyah, Jalan Ir Sutami, Kelurahan Bulurokeng, Kecamatan Biringkanaya, Makassar, pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat mengaku telah melakukan pemantauan.

Pemantauan yang dimaksud, kata Kepala Dinkes Makassar Naisyah Tun Azikin yang dikonfirmasi, adalah mendatangi pondok pesantren tersebut.

"Tim surveillance kita sudah turunkan, mendatangi pondok pesantren itu untuk melakukan pemeriksaan guna memastikan apakah yang diidap para santri dan santriwati itu benar penyakit hepatitis atau bukan. Tapi tadi pagi saat tim turun, ternyata pesantrennya sudah diliburkan," kata Naisyah Tun Azikin, Kamis (31/3).

Meski demikian, kata Naisyah, tim yang diturunkan ini tetap melakukan pemeriksaan terhadap santri yang masih ada di pondok, belum sempat pulang meski diliburkan.

Selain itu, tim surveillance juga diinstruksikan ke rumah sakit atau puskesmas untuk mencari data santri santriwati pesantren Al Fakhriyah yang sempat mendapat penanganan medis. Di situ akan dicari data, apakah benar mereka itu mengidap penyakit hepatitis atau penyakit lain.

Tetapi, lanjut Naisyah, positif atau tidak terhadap penyakit hepatitis itu, tim tetap akan melanjutkan dengan melakukan sosialisasi tentang penyakit tersebut. Dan mengimbau untuk menjaga kebersihan diri dan kebersihan lingkungan yang bisa memicu timbulnya penyakit.

Diketahui, sejak pagi tadi pihak pesantren memilih meliburkan santrinya untuk mengantisipasi massifnya penularan penyakit yang menurut dokter diduga hepatitis itu.

Karena sebelumnya sudah ada sekitar 20 santri dan santriwati yang terjangkit dan satu persatu telah dipulangkan sejak dua pekan lalu. Mereka diberi kesempatan untuk beristirahat dan berobat. Sementara yang belum terjangkit diliburkan untuk memberikan kesempatan melakukan cek darah.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dua Petugas KPPS di Makassar Meninggal Diduga Kelelahan dan Sesak Napas, Lima Orang Dirawat

Dua Petugas KPPS di Makassar Meninggal Diduga Kelelahan dan Sesak Napas, Lima Orang Dirawat

Salah satu korban adalah seorang mahasiswa yang sudah persiapan untuk ujian skripsi.

Baca Selengkapnya
45 Warga di Yogyakarta Suspek Antraks

45 Warga di Yogyakarta Suspek Antraks

Dinas Kesehatan Yogyakarta saat ini tengah menunggu hasil tes darah dari 45 pasien.

Baca Selengkapnya
Peristiwa 8 Januari: Meninggalnya Pangeran Diponegoro pada Usia 74 Tahun di Makassar

Peristiwa 8 Januari: Meninggalnya Pangeran Diponegoro pada Usia 74 Tahun di Makassar

Pangeran Diponegoro wafat pada tanggal 8 Januari 1855 di Makassar, Sulawesi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ditegur Pengurus karena Merokok Saat Puasa, Santri Bakar Pesantren di Sumedang

Ditegur Pengurus karena Merokok Saat Puasa, Santri Bakar Pesantren di Sumedang

Aksi pelaku itu diduga disebabkan emosi dan tidak terima ditegur pengurus pesantren karena merokok saat jam puasa.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Sebut 94 Petugas Pemilu Meninggal Dunia, Mayoritas karena Penyakit Jantung

Kemenkes Sebut 94 Petugas Pemilu Meninggal Dunia, Mayoritas karena Penyakit Jantung

Kementerian Kesehatan juga menyatakan bahwa ada 13.675 petugas pemilu yang tengah dirawat.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Petasan Meledak di Tangan ASN Pinrang Sulsel

Detik-Detik Petasan Meledak di Tangan ASN Pinrang Sulsel

Korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Wahidin Makassar usai kejadian.

Baca Selengkapnya
Santri Asal Banyuwangi Dianiaya Hingga Tewas di Kediri

Santri Asal Banyuwangi Dianiaya Hingga Tewas di Kediri

Pihak pondok pesantren mengantarkan jenazah korban ke rumahnya, tanpa lapor polisi.

Baca Selengkapnya
Penyerang Pengawal Rumah Dinas Kapolri Sempat ke Kediaman Prabowo Namun Diusir Penjaga

Penyerang Pengawal Rumah Dinas Kapolri Sempat ke Kediaman Prabowo Namun Diusir Penjaga

Hengki mengatakan, pelaku sempat menjauh kala ditegur petugas. Tetapi, tiba-tiba, pelaku kembali mendekati petugas dan melakukan penyerangan.

Baca Selengkapnya
Kisah Anak Petani Tulungagung Jadi ASN Pertama di Keluarga, Kini Jadi Kepala Dinas Kesehatan Sekaligus Peternak Kambing Sukses

Kisah Anak Petani Tulungagung Jadi ASN Pertama di Keluarga, Kini Jadi Kepala Dinas Kesehatan Sekaligus Peternak Kambing Sukses

Ia beberapa kali ingin pindah jurusan karena menjadi dokter bukan cita-citanya

Baca Selengkapnya