Dinkes: 57 Persen Penderita HIV/AIDS di Garut adalah Gay

Jumat, 30 Desember 2022 05:31 Reporter : Mochammad Iqbal
Dinkes: 57 Persen Penderita HIV/AIDS di Garut adalah Gay Kenali HIV/AIDS, Mulai Dari Gejala hingga Pengobatan yang Harus Dijalani. liputan6.com ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Dinas Kesehatan Kabupaten Garut, Jawa Barat mencatat bahwa dari 100 persen penderita HIV/AIDS di Garut 57 persen di antaranya diderita oleh gay atau homoseksual. Di bawahnya, atau di angka 34 persen adalah heteroseksual.

Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Garut, Leli Yuliani mengatakan bahwa dalam 5 tahun, atau sejak 2018 hingga 2022, ditemukan kasus baru HIV sebanyak 535 dan 149 AIDS. Dari jumlah tersebut, diketahui 43 orang dinyatakan telah meninggal dunia.

Pada saat pandemi Covid-19 berlangsung, dijelaskan Leli, kasus AIDS ditemukan 23 kasus di tahun 2019 dan 19 kasus di tahun 2020.

"Setelah pandemi Covid-19 mulai melandai dan tertanggulangi, penemuan kasus baru meningkat sejalan dengan banyaknya kunjungan pasien yang berobat ke fasilitas pelayanan kesehatan. Hal tersebut, semakin berpeluang meningkatnya penemuan kasus baru ODHA, terbukti tahun 2021 telah berhasil ditemukan sebanyak 114 kasus baru HIV dan tahun 2022 sebanyak 182 kasus baru HIV di antaranya 89 AIDS dan 2 orang meninggal," jelas Leli, Kamis (29/12).

Sejak kasus pertama ditemukan dalam beberapa tahun dan jumlah kumulatif sampai Desember 2022, di Kabupaten Garut telah berhasil ditemukan kasus Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) sebanyak 1.004 kasus.

2 dari 2 halaman

"Dari total kasus yang berhasil ditemukan, 181 orang atau 18 persen telah dinyatakan meninggal dan yang masih hidup sebanyak 823 orang atau 81,9 persen," ungkapnya.

Berdasarkan data yang dihimpun Dinas Kesehatan, faktor risiko terinfeksi HIV paling banyak adalah homoseksual atau gay.

"Homoseksual yaitu 57 persen, disusul populasi heteroseksual sebesar 34 persen, populasi biseksual sebesar 6 persen. Sementara penularan dari ibu ke anak sebesar 2 persen, serta penasun (pengguna jarum suntik bersama-sama) sebesar 1 persen," sebutnya.

Baca juga:
Kasus HIV/AIDS di Jabar: Kota Bandung Tertinggi, Kedua Kota Bogor
Ingin Miliki Keturunan Walau Positif HIV, Begini Cara Tidak Tularkan pada Anak
Pengidap HIV/AIDS di Kabupaten Tangerang Naik Jadi 522 Orang, Didominasi Laki-Laki
Hari AIDS Sedunia 1 Desember 2022, Pahami Sejarah hingga Gejalanya

Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Opini