Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dimutasi ke Lemhannas, Irjen M Iriawan naik pangkat jadi Komjen

Dimutasi ke Lemhannas, Irjen M Iriawan naik pangkat jadi Komjen Sertijab Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Iriawan. ©2016 Merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Merdeka.com - Irjen Pol Mochamad Iriawan kini sudah resmi meninggalkan jabatannya sebagai Asisten Bidang Operasi (Asops) Kapolri. Iriawan dimutasikan sebagai perwira tinggi dalam penugasan di Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas).

Sementara, Asisten Bidang Operasi (Asops) Kapolri diisi Irjen Pol Deden Juhara yang sebelumnya menjadi Kapolda Maluku.

Di Lemhanas nanti, Irjen Iriawan yang pernah menjabat Kapolda Metro Jaya itu akan menjadi Sekretaris Utama. Dia menggantikan posisi Komjen Pol Arif Wahyunadi yang kini dimutasikan menjadi Analis Kebijakan Utama Bidang Kurikulum Lemdiklat Polri.

"Beliau mendapat promosi dan akan menjabat sebagai Sektama di Lemhanas," kata Kadiv Humas Polri Irjen Pol Setyo Wasisto di Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (15/3).

Mantan Kapolda Jawa Barat itu juga akan mendapat kenaikan pangkat satu tingkat menjadi bintang tiga atau Komisaris Jenderal (Komjen).

"Insya Allah pangkatnya akan naik menjadi bintang tiga," ujarnya.

Perwira lulusan Akpol 1984 ini cukup terkenal di telinga masyarakat. Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu, dalam berkarier juga cukup baik dan bagus.

Sebelum menjadi Asops Kapolri, Iriawan lebih dahulu menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya. Saat itu, dia dianggap cukup sukses dalam melakukan pengamanan selama jalannya Pilkada DKI Jakarta 2017. Dia juga selalu terlihat dalam pengamanan Aksi Bela Islam yang berjilid-jilid.

Selain itu, Iriawan juga pernah menjabat beberapa jabatan penting seperti sebagai Kapolda Nusa Tenggara Barat, Kapolda Jawa Barat, Kadiv Hukum Polri, dan Kadiv Propam Polri.

Pria kelahiran 31 Maret 1962 itu cukup kenyang mengemban tugas di bidang reserse. Salah satu kasus besar yang pernah dia tangani yakni kasus pembunuhan terhadap Nasrudin Zulkarnaen yang menyeret Antasari Azhar. Saat itu dia menjabat sebagai Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya.

Namun tak semua kasus dapat dituntaskan oleh Iriawan, karena masih ada beberapa kasus yang dibilang cukup besar belum dia selesaikan sewaktu menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya. Kasus tersebut seperti kasus chat pornografi yang menimpa Habib Rizieq Shihab dengan Firza Husein.

Karena dirinya juga belum bisa memulangkan Habib Rizieq yang saat ini sedang berada di Saudi Arabia. Selain itu, Iriawan juga belum bisa menuntaskan kasus penyiraman air keras yang menimpa penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan, yang sudah hampir satu tahun, belum juga dapat terungkap pelakunya.

(mdk/dan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Istana Jelaskan Alasan Rekrutmen ASN Besar-besaran Dibuka Jelang Pilpres 2024

Istana Jelaskan Alasan Rekrutmen ASN Besar-besaran Dibuka Jelang Pilpres 2024

Istana menjelaskan alasan pemerintah membuka rekrutmen calon aparatur sipil negara (CASN) besar-besaran pada tahun politik 2024.

Baca Selengkapnya
Jenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah

Jenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah

Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.

Baca Selengkapnya
Bukan Lulusan Akpol, Eks Bintara Polwan ini Pegang Komando jadi Kapolres

Bukan Lulusan Akpol, Eks Bintara Polwan ini Pegang Komando jadi Kapolres

Berikut sosok eks bintara Polwan yang bukan lulusan Akpol namun berhasil pegang komando jadi Kapolres.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Usai Merayu Polwan Senior Karena Diperintah Komadan, Polisi Berpangkat Bripda Ini Malah dapat Hukuman Lari 15 KM

Usai Merayu Polwan Senior Karena Diperintah Komadan, Polisi Berpangkat Bripda Ini Malah dapat Hukuman Lari 15 KM

Seorang Bripda dihukum lari 15 KM usai diperintahkan komandan rayu seniornya. Simak informasi berikut.

Baca Selengkapnya
Korlantas Polri Tinjau Arus Lalin Jakarta-Merak Jelang Operasi Ketupat 2024, Ini Hasilnya

Korlantas Polri Tinjau Arus Lalin Jakarta-Merak Jelang Operasi Ketupat 2024, Ini Hasilnya

Operasi ketupat akan segera digelar Kepolisian jelang Lebaran 2024

Baca Selengkapnya
Sebar 7.000 Personel Amankan TPS, Irjen Karyoto: Jangan Terlena dengan Situasi Terlihat Landai!

Sebar 7.000 Personel Amankan TPS, Irjen Karyoto: Jangan Terlena dengan Situasi Terlihat Landai!

Keduanya memimpin langsung jalannya apel pergeseran pasukan digelar di silang Monas, Jakarta Pusat, Selasa (13/2).

Baca Selengkapnya
Jelang Pensiun Prajurit TNI Ini Akan Jualan Es & Bakso, Begini Pesan Mendalam dari Komandan

Jelang Pensiun Prajurit TNI Ini Akan Jualan Es & Bakso, Begini Pesan Mendalam dari Komandan

Perwira TNI beri pesan mendalam ke anak buahnya yang akan masuk masa pensiun. Ternyata ada yang berencana jualan es dan bakso.

Baca Selengkapnya
Irjen Iqbal: Kalau Polisi di Riau Tidak Netral, Laporkan & Pasti Ditindak

Irjen Iqbal: Kalau Polisi di Riau Tidak Netral, Laporkan & Pasti Ditindak

Propam Polda Riau juga mewanti-wanti agar anggota polisi tidak berfoto dengan pose jari telunjuk yang menunjukkan angka.

Baca Selengkapnya
Diduga Kelelahan Pengamanan Pemilu, Anggota Polsek Candisari Semarang Meninggal Dunia

Diduga Kelelahan Pengamanan Pemilu, Anggota Polsek Candisari Semarang Meninggal Dunia

Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar mengakui banyak anggotanya yang tugas mengawal pemilu jatuh sakit akibat kelelahan.

Baca Selengkapnya