Merdeka.com - Polisi menangkap komplotan pembunuh bayaran yang diduga dibayar untuk masalah dendam persaingan bisnis terhadap seorang warga di (Muba), Sumatera Selatan. Kepala Polres Muba AKBP Alamsyah Pelupessy mengatakan ada sebanyak sembilan tersangka komplotan pembunuh yang ditangkap personel Satreskrim.
Sembilan tersangka tersebut yakni Efran, Erik Pratama, Juliansyah, Jhoni Kusmoyo, Apriadi, Alpino, Bobby Laniastra, Tarmizi, dan Firmansyah.
"Masing-masing tersangka ditangkap personel kami pada waktu dan tempat berbeda dari hasil pengembangan atas tiga pelaku (Efran, Erik Pratama, Juliansyah) yang lebih dulu ditangkap pada Sabtu (11/6). Saat ini semuanya sudah diringkus ke Mapolres," kata dia dilansir Antara, Selasa (28/6).
Menurut dia, sembilan pelaku tersebut diduga komplotan pembunuh bayaran atas pesan seseorang untuk menewaskan Reli Sepriadi (33) warga kelurahan Soak Baru, Kecamatan Sekayu, Muba, pada Sabtu (26/3).
Kepada penyidik para pelaku tersebut mengaku mereka dijanjikan upah senilai Rp5 juta oleh seseorang yang masih dalam pengejaran aparat Satreskrim Polres Muba.
"Seseorang itu dalam pengejaran, ia diduga memerintahkan para tersangka membunuh korban dikarenakan dendam permasalahan bisnis," kata dia.
Bisnis itu belakangan diketahui terkait jual-beli narkoba yang dalam proses pengembangan aparat kepolisian.
"Dari pengakuan tersangka, korban berkaitan dalam bisnis tersebut, sehingga mereka dipesan oleh seseorang itu untuk menghabisi nyawanya (korban)," kata dia.
Berdasarkan laporan kepolisian, para pelaku dengan sengaja membujuk korban Reli ke lokasi sebuah pesta di Desa Pandang Dulang, Kecamatan Lawang Wetan, Muba.
Dalam bujukannya para pelaku mengajak korban menggunakan sabu-sabu. Setibanya di pesta tersebut hingga merekapun berangkat bersama-sama berboncengan kendaraan bermotor.
Setibanya di lokasi tersebut delapan tersangka menikam korban menggunakan senjata tajam. Sementara tersangka Firmansyah bertugas mengawasi.
Korban Reli ditemukan tewas oleh warga Desa Pandan Dulang pada Senin (28/3) sekitar pukul 20.45 WIB di lokasi tempat kejadian perkara, yang setelah dilakukan pemeriksaan kepolisian pada tubuh korban ditemukan sebanyak 41 luka tusukan.
Atas perbuatan tersebut sembilan pelaku dijerat dengan Pasal 340 KUHP tentang Tindak Pidana Pembunuhan Berencana, Subsider Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan ancaman hukuman pidana penjara seumur hidup. [ray]
Baca juga:
Hasil Autopsi, Wanita Tewas di Indekos Serpong Ada 9 Luka Tusukan dan Sayatan
Kasus Penembakan Pasutri di Banyuasin Terungkap, Polisi Ringkus Satu Orang
Dituduh Mencuri Handphone, Bocah 12 Tahun Tewas di Atas Kapal Motor Dharma Kencana 7
Pria di Soppeng Bunuh Mantan Istri saat Sedang Tidur di Depan Dua Anaknya
Motor dan HP Milik Korban Pengeroyokan di Tambun Bekasi Hilang
Advertisement
Ferdy Sambo di Pusaran Pembunuhan Brigadir J: Sebatas Skenario atau Ikut Menembak?
Sekitar 22 Menit yang laluKapolri Perintahkan Timsus Periksa Ferdy Sambo Terkait Dugaan Hilangkan Barang Bukti
Sekitar 44 Menit yang laluPolda Papua Barat Bongkar Kasus Penyelewengan Solar Subsidi, Tujuh Orang Diringkus
Sekitar 56 Menit yang laluNasDem Tanggapi Prabowo Bakal Maju Capres Lagi: Dia Punya Cita-cita
Sekitar 1 Jam yang laluUpdate & Fakta Baru Kasus Kematian Brigadir J: Peran Ferdy Sambo & Bungkamnya Istri
Sekitar 1 Jam yang laluMenunggu Polri Bongkar Motif Ferdy Sambo Perintahkan Anak Buah Tembak Brigadir J
Sekitar 1 Jam yang laluKIB Dinilai harus Usung Capres Internal untuk Angkat Harga Diri
Sekitar 2 Jam yang laluUngkap Kasus Brigadir J, Kapolri Kembali Buktikan 'Potong Kepala Ikan Busuk'
Sekitar 2 Jam yang laluIni Sosok KM, Tersangka Ketiga Kasus Pembunuhan Brigadir J
Sekitar 2 Jam yang laluPeriksa Hasil Uji Balistik, Komnas HAM Minta Puslabfor Hadirkan Senjata dan Peluru
Sekitar 2 Jam yang laluPerjalanan Kasus Pembunuhan Brigadir J Seret Tiga Jenderal Polisi
Sekitar 3 Jam yang laluFerdy Sambo dan Skenario di Balik Kematian Brigadir J
Sekitar 4 Jam yang laluKonser Dream Theater di Solo, Penonton Wajib Vaksin Kedua
Sekitar 5 Jam yang laluCEK FAKTA: Tidak Benar Sunscreen dan Konsumsi Minyak Sayur Menyebabkan Kanker Kulit
Sekitar 6 Hari yang laluKetahui Perbedaan antara Sunscreem dan Sunblock, Cegah Salah saat Memilih
Sekitar 6 Bulan yang lalu12 Rekomendasi Sunscreen Ringan di Bawah Rp100.000 dengan SPF Minimal 30
Sekitar 7 Bulan yang lalu5 Rekomendasi Sunscreen Gel Terbaik Ini Cocok untuk Kulit Berminyak
Sekitar 11 Bulan yang laluAda Upaya Adu Domba TNI & Polri di Video Hoaks Serda Ucok Cari Pembunuh Brigadir J
Sekitar 16 Detik yang laluMahfud MD: Pengungkapan Kasus Kematian Brigadir J Seperti Ibu Hamil Terpaksa Dicesar
Sekitar 8 Menit yang laluFerdy Sambo di Pusaran Pembunuhan Brigadir J: Sebatas Skenario atau Ikut Menembak?
Sekitar 30 Menit yang laluMenanti Polri Ungkap Motif Penembakan Brigadir J, Bukan Pelecehan Seksual?
Sekitar 34 Menit yang laluAda Upaya Adu Domba TNI & Polri di Video Hoaks Serda Ucok Cari Pembunuh Brigadir J
Sekitar 16 Detik yang laluMahfud MD: Pengungkapan Kasus Kematian Brigadir J Seperti Ibu Hamil Terpaksa Dicesar
Sekitar 8 Menit yang laluFerdy Sambo di Pusaran Pembunuhan Brigadir J: Sebatas Skenario atau Ikut Menembak?
Sekitar 30 Menit yang laluMenanti Polri Ungkap Motif Penembakan Brigadir J, Bukan Pelecehan Seksual?
Sekitar 34 Menit yang laluMahfud MD: Pengungkapan Kasus Kematian Brigadir J Seperti Ibu Hamil Terpaksa Dicesar
Sekitar 8 Menit yang laluFerdy Sambo di Pusaran Pembunuhan Brigadir J: Sebatas Skenario atau Ikut Menembak?
Sekitar 30 Menit yang laluMenanti Polri Ungkap Motif Penembakan Brigadir J, Bukan Pelecehan Seksual?
Sekitar 34 Menit yang laluKomisi VI DPR RI Soroti Peran BUMN dalam Pengembangan Berbagai Sektor di NAD
Sekitar 1 Hari yang laluEkonomi Tumbuh Impresif, Puteri Komarudin: Pemulihan Terus Berlanjut dan Semakin Kuat
Sekitar 1 Hari yang lalu3 Penyebab Persib Terpuruk di Awal Musim BRI Liga 1 2022 / 2023: Bukan Sekadar Masalah Cedera
Sekitar 2 Jam yang laluBRI Liga 1: Soal Tuntutan Mundur Eduardo Almeida, Manajemen Arema Tak Tutup Telinga
Sekitar 4 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Sandiaga Salahuddin Uno
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami