Merdeka.com - Ruas jalan tol Solo-Ngawi sepanjang 90 kilometer dipastikan bisa digunakan untuk arus mudik dan balik Lebaran 2018. Pembangunan ruas tol yang menghubungkan Kartasura, Solo hingga Kabupaten Ngawi tersebut diperkirakan baru akan selesai akhir April mendatang.

Direktur Utama PT Jasa Marga Solo Ngawi (JSN), David Wijayatno, mengungkapkan pembangunan jalan tol trans Jawa ruas Solo-Ngawi dibagi menjadi dua bagian. Yakni ruas Solo-Sragen dan Sragen-Ngawi. Untuk ruas Solo-Sragen ditargetkan selesai pada akhir Maret. Sedangkan untuk ruas Sragen-Ngawi baru akan rampung pada akhir bulan depan.

"Untuk Solo-Sragen selesai Maret ini. Untuk Sragen-Ngawi akhir April. Masih ada sejumlah kendala, diantaranya pembebasan lahan," ujar David, Selasa (13/3).

Menurut David, pada ruas Solo-Ngawi terdapat total 62 overpass. Dari jumlah tersebut masih ada 7 titik overpass yang masih bermasalah diupayakan pembebasan lahan. Sedangkan 40 titik lainmya masih dalam proses pembangunan.

Untuk memberikan kenyamanan pemudik, pihaknya telah menyiapkan 8 rest area sepanjang tol tersebut. Namun untuk awal pembukaan, kemungkinan baru 4 rest area yang baru bisa dipakai.

Dengan dioperasikannya tol Solo-Ngawi, waktu tempuh dari Kartasura atau batas barat Kota Solo hingga Kabupaten Ngawi Jawa Timur akan berkurang 2 jam. Jika tak melalui tol, waktu tempuh Kartasura-Ngawi harus melalui Kota Solo diperkirakan akan memakan waktu 3 jam.