Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Diduga terkena virus Zika, WNI asal Banyumas meninggal di Malaysia

Diduga terkena virus Zika, WNI asal Banyumas meninggal di Malaysia buruh migran asal Indonesia meninggal di Malaysia. ©2016 Merdeka.com/Chandra Iswinarno

Merdeka.com - Satu buruh migran asal Banyumas Jawa Tengah bernama Sri Murni (40) meninggal mendadak di Malaysia, Selasa (6/9) pagi. Sri diduga terjangkit virus zika di negeri jiran tersebut.

Menurut pihak keluarga, saat ditemui di rumah duka yang beralamat di Desa Banteran, Kecamatan Sumbang, sehari sebelum meninggal Sri sempat berbicara dengan suaminya, Ruswan (46) melalui sambungan telepon.

"Sehari sebelum dirawat, Sri sempat berbicara dengan suaminya melalui sambungan telepon. Saat itu, suaminya Ruswan menanyakan kabar kesehatannya, katanya sehat-sehat saja," ujar perwakilan keluarga Sri, Mahmudi, Kamis (8/9) sore.

Diakuinya, keluarga duka mendapat kabar tersebut baru di hari Rabu (7/9). Saat itu pihak perusahaan penyelenggara tenaga kerja menemui suami Sri yang bekerja.

"Saat itu kami tidak tahu. Karena pihak perusahaan ingin langsung berbicara kepada suaminya. Kemudian perwakilan perusahaan langsung menemui Ruswan di tempat kerjanya, dan memberitahu kalau istrinya meninggal pada Selasa sekitar pukul tiga pagi di salah satu rumah sakit yang ada di Malaysia," ucapnya.

Mahmudi mengemukakan, dari penjelasan perusahaan yang menemui keluarga di rumah duka, Sri meninggal karena mengidap penyakit paru-paru, ginjal dan zika. Sebelum meninggal, Sri sempat dirawat di rumah sakit yang ada di Malaysia, Senin (5/9) sekitar pukul 16.00 waktu setempat. Diakui Mahmudi, saat berangkat untuk mengadu nasib kali kedua di negeri jiran tersebut, keponakannya dalam keadaan sehat.

Dalam surat visum, Sri Murni disebutkan meninggal karena terinfeksi virus septic shockwith severe metabolic acidosis. Pihak keluarga mengaku tidak paham tentang virus yang menyerang Sri secara tiba-tiba.

"Katanya terinfeksi virus yang sedang banyak menyerang orang itu, tapi saya tidak paham. Tetapi saat berangkat, sempat ditanya sama suaminya, 'kamu sehat kan?' Kemudian, Sri menjawab sehat. Padahal, Sri pernah mengatakan akan pulang ke Indonesia pada Desember nanti," ujarnya.

Sri berangkat melalui PT Gasindo yang memiliki cabang perwakilan di Adipala, Cilacap pada Januari 2016. Diakui Mahmudi, keberangkatan Sri tersebut merupakan kali kedua ke Malaysia. Saat ini pihak keluarga masih menunggu kedatangan jenazah Sri Murni yang hingga saat ini masih diurus persyaratan administrasi.

"Pihak perusahaan dan agen sendiri mengatakan siap untuk memenuhi hak-hak Sri kepada ahli warisnya, dalam hal ini diwakilkan suaminya," ucapnya.

Kepergian Sri yang tiba-tiba ini, membuat anak pertamanya, Yogi (23) merasa terpukul. Kepada wartawan, Yogi mengatakan pernah berharap agar sang ibu tidak pergi bekerja hingga ke luar negeri.

"Saya pernah meminta agar ibu tidak usah berangkat ke Malaysia, cukup cari kerja di Jakarta saja. Tetapi ibu tidak mau dan lebih memilih pergi ke Malaysia," ujarnya.

Lebih jauh, dia berharap agar jenazah sang ibu segera dibawa kembali ke Tanah Air agar segera dikebumikan di kampung halamannya. "Saat ini kami berharap agar jenazah ibu bisa segera kembali ke Tanah Air," ucapnya.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya

Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya

Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.

Baca Selengkapnya
Cara Mencegah Penularan Virus Nipah, Kenali Gejalanya

Cara Mencegah Penularan Virus Nipah, Kenali Gejalanya

Infeksi virus Nipah dapat dicegah dengan menghindari paparan terhadap babi dan kelelawar serta menerapkan kebiasaan bersih.

Baca Selengkapnya
Cara Mencegah Penularan Flu Singapura, Kenali Gejala dan Penyebabnya

Cara Mencegah Penularan Flu Singapura, Kenali Gejala dan Penyebabnya

Flu Singapura, yang juga dikenal sebagai penyakit tangan, kaki, dan mulut (HFMD), adalah penyakit infeksi virus yang umumnya menyerang anak-anak.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Satu Keluarga Diduga Alami Keracunan AC Mobil saat Mudik, Ketahui Langkah Antisipasinya Sebelum Perjalanan Jauh

Satu Keluarga Diduga Alami Keracunan AC Mobil saat Mudik, Ketahui Langkah Antisipasinya Sebelum Perjalanan Jauh

Viral satu keluarga pemudik diduga alami keracunan AC mobil hingga sebabkan kematian.

Baca Selengkapnya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya
Viral Pria Acungkan Golok ke Polisi Dibalas Tembakan di Rumah Makan, Begini Duduk Perkaranya

Viral Pria Acungkan Golok ke Polisi Dibalas Tembakan di Rumah Makan, Begini Duduk Perkaranya

FL melakukan tindakan itu karena dendam pernah ditangkap kasus narkoba dan direhabilitasi.

Baca Selengkapnya
Macam-Macam Virus dan Pengaruhnya pada Tubuh, Perlu Diwaspadai

Macam-Macam Virus dan Pengaruhnya pada Tubuh, Perlu Diwaspadai

Terdapat berbagai macam virus yang dapat membawa penyakit serius.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Dinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023

Dinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023

Ani menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.

Baca Selengkapnya