Merdeka.com - Foto mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Wakilnya, Boediono masih terpanjang di rumah dinas Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto. Bima mengaku sudah meminta foto tersebut untuk diganti dengan foto Presiden Joko Widodo dan Wakilnya, Jusuf Kalla (JK).

"Oh ya, sebenarnya saya sudah meminta pergantian foto presiden ini, tetapi karena foto resminya belum turun jadi belum dapat foto presiden yang baru. Saya juga lupa untuk menurunkannya, tolong jangan dipolitisir yah," ujar Bima di Bogor, seperti yang dilansir Antara, Sabtu (1/11) malam.

Bima mengatakan jika sudah ada rencana untuk mengganti foto presiden, namun bagian rumah tangga pemerintahan belum memberikan foto resmi Presiden Joko Widodo dan wakil presiden Jusuf Kalla.

"Saya kira karena belum turun foto yang barunya, makanya belum bisa diganti. Karena kalau membeli yang ada di pasaran itukan tidak resmi, takutnya malah menyalahi," kata Bima.

Sekretaris Daerah Kota Bogor, Ade Sarip Hidaya menjelaskan, jika ada ketentuan untuk mengganti foto presiden dan wakil presiden.

"Soal foto ini sudah ada standarnya seperti ukurannya berapa, jadi itu belum kita terima. Makanya belum semua kantor pemerintahan menggantinya. Tetapi setelah ini, Senin (2/11) besok saya akan buat edaran kepada seluruh SKPD untuk mengganti foto presiden dan wakil presiden dengan yang sekarang," kata Ade.

Mengetahui hal itu, Bima Arya dan wakilnya langsung menurunkan kedua foto mantan presiden dan wakil presiden dihadapan para awak media yang hadir.