Di Munas PKS, Ketua Majelis Syura Doakan Dokter, Perawat Hingga Palestina

Merdeka.com - Ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Salim Segaf Aljufri, mendoakan para dokter, perawat dan masyarakat yang meninggal dunia di masa pandemi Covid-19. Ia juga menyinggung Palestina yang hingga kini menjadi satu-satunya negara yang belum merdeka.
Hal itu disampaikan saat memberikan pidato dalam acara Musyawarah Nasional (Munas) V PKS di Hotel Mason Pine, Kota Baru Parahyangan, Kabupaten Bandung Barat, Minggu (29/11).
"Sebelum saya menyampaikan pidato saya, saya akan menyampaikan dua hal. Yang pertama, kita mendoakan saudara kita yang telah mendahului kita, di garda depan, dokter dan perawat," ucap dia melalui siaran langsung secara daring.
"Semoga mereka yang gugur jadi pahlawan bangsa, pejuang bangsa, pejuang kemanusiaan. Dan mereka yang dipanggil Allah di masa pandemi, kita doakan mereka," katanya melanjutkan.
Salim berharap masyarakat yang sedang sakit agar segera sembuh dan pandemi yang terjadi di hampir seluruh dunia segera berakhir.
Dalam kesempatan itu, ia mengingatkan bahwa tanggal 29 November adalah hari solidaritas Palestina. Di momen ini, ia meminta semua peserta yang hadir untuk mendoakan rakyat Palestina segera merdeka.
"Tinggal bangsa (Palestina) ini saja yang belum meraih kemerdekaan. Satu kedzaliman yang dilihat seluruh mata di seluruh dunia, tapi semuanya diam seribu kata," ucap Salim Segaf.
"Mudah-mudahan dengan semangat kekuatan, kebersamaan bangsa di dunia yang menginginkan agar penjajahan tidak layak lagi berada di muka bumi ini, semoga Allah memberikan kemenangan, kemerdekaan bagi rakyat Palestina," tegas dia.
Protokol Kesehatan Ketat
Ketua Panitia Munas V PKS, M Arfian, menegaskan acara munas menerapkan protokol kesehatan tingkat tinggi. Seluruh peserta termasuk panitian menjalani test PCR Swab dan menjalani isolasi mandiri sembari menunggu hasil.
Acara ini digelar sejak 26 November 2020. Saat itu pula para peserta sudah tiba di lokasi acara sambil menunggu hasil test. Interaksi antar peserta dibatasi selama menjalani isolasi di dalam kamar hotel.
"PCR Swab ini hanya membutuhkan waktu 8-9 jam untuk mengetahui hasil tesnya. Mengingat kesehatan peserta adalah yang utama sebelum melakukan rangkaian kegiatan Munas," kata dia.
Peserta yang hasil tesnya negatif Covid-19 kemudian diberikan gelang penanda negatif. "Hasil tidak ada yang positif," kata dia.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya


Momen Jenderal Bintang 2 Polri jadi Sopir Bentor, Gayanya jadi Sorotan
Gaya seorang jenderal 2 Polri menjadi sorotan saat sedang mengendarai bentor. Momen ini diambil saat ia mengunjungi salah satu candi yang berada di Jambi.
Baca Selengkapnya


Momen Indah Personel Pas Band saat Umrah, Melihat Sahabat yang Mualaf Bersimpuh di Depan Kabah
Personel Pas Band menjalani umrah bersama beberapa waktu lalu. Sandy membagikan salah satu momen indah saat berada di Tanah Suci.
Baca Selengkapnya


Ngeri, Prajurit Kowal TNI Ucapkan Selamat Naik Pangkat ke Perwira & Tamtama dari Ketinggian 4 Ribu Kaki
Kowad itu memberikan ucapan selamat saat sedang melakukan terjun dari ketinggian. Sehingga ini menjadi persembahan begitu spesial.
Baca Selengkapnya


55 Ucapan Happy Anniversary Romantis Buat Pasangan, Lengkap Bahasa Indonesia & Inggris
Ucapan happy anniversary romantis buat pasangan dalam Bahasa Indonesia dan Inggris.
Baca Selengkapnya


70 Kata-kata Romantis Bahasa Inggris dan Maknanya, Cocok Diberikan ke Pasangan di Hari Istimewa
Kata-kata romantis bahasa Inggris bisa mewakili perasaan Anda kepada pasangan.
Baca Selengkapnya

Daftar 24 Lokasi Parkir dengan Tarif Tertinggi untuk Mobil Tak Lolos Uji Emisi
Tarif tertinggi atau tarif disinsentif bagi kendaraan roda empat yang tidak lolos atau belum melakukan uji emisi.
Baca Selengkapnya

Raup Cuan 'Street Food' Jelang Senja di Depan Stasiun Sudirman
Geri telah berjualan cendol durian di Jl. Blora Sudirman sejak bulan Maret 2023.
Baca Selengkapnya

Nestapa Warga Kampung Bayam, Dijanjikan Anies Hingga Digusur Heru untuk Pildun U-17
Waktu berjalan, Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Utara pun menawarkan warga untuk pindah ke rumah susun lain.
Baca Selengkapnya

Viral Potret Terbaru Tembok Raksasa Pembatas Laut dan Daratan di Jakarta Bocor, Warga Waswas
Ada sisi tembok lain yang retak. Retakan tersebut terdapat air laut yang keluar. Kondisi ini semakin membuat warga waswas.
Baca Selengkapnya

Ada di Tengah Laut Jakarta, Mercusuar Ini Jadi Tanda Pasukan Inggris Bawa 11 Ribu Pasukan
Di sekitar mercusuar inilah 212 tahun lalu pasukan Inggris pertama kali mendarat di Batavia.
Baca Selengkapnya

Geledah Kantor Mentan Syahul Yasin Limpo, KPK Temukan Bukti Elektronik dan Dokumen
Dokumen dan barang bukti elektronik itu diduga kuat berkaitan dengan kasus yang tengah ditangani KPK.
Baca Selengkapnya

MA Kabulkan Uji Materi Peraturan KPU, Eks Koruptor Baru Bisa Nyaleg 5 Tahun Setelah Jalani Pidana
Kedua pasal itu dapat mengeliminir keharusan para terpidana melewati jangka waktu 5 (lima) tahun setelah menjalani pidana penjara untuk bisa nyaleg.
Baca Selengkapnya