Di Malang, Gus Ipul disambut meriah ribuan buruh rokok Grendel
Merdeka.com - Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut dua Saifullah Yusuf (Gus Ipul) berkunjung ke pabrik rokok sigaret kretek tangan (SKT) PT Karya Niaga Bersama yang berada di Jl Terusan Batu Bara, Malang.
Kedatangan keponakan KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) tersebut langsung disambut meriah oleh sekitar 1.500 karyawan pabrik. Mereka langsung mengajak berswafoto dengan mengangkat dua jari 'victory' atau tanda nomor 2.
Dalam kesempatan tersebut, Gus Ipul juga melihat langsung proses produksi pembuatan rokok tradisional cap Grendel itu. Dimulai dari tahapan pelintingan, banderol, pengepakan hingga ke gudang.
"Mereka ibu-ibu terampil, setiap hari bisa mengepak 150-200 bungkus," ujar Gus Ipul.
Ia mengatakan, industri padat karya seperti ini harus dipertahankan, apalagi sekitar 29 persen Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Jawa Timur disumbang dari industri olahan, di mana makanan dan minuman serta produksi tembakau adalah yang paling besar.
Selain itu, calon gubernur yang berpasangan dengan Puti Guntur Soekarno itu menilai produksi pembuatan rokok seperti ini merupakan industri yang menyerap banyak tenaga kerja.
Gus Ipul disambut meriah ribuan buruh rokok Grendel ©2018 Merdeka.com
"Jadi perlu kita dukung, karena ini menyangkut hajat hidup orang banyak, yaitu kesempatan bekerja," ucapnya.
Gus Ipul mengaku senang mengetahui tembakau yang diolah di perusahaan tersebut adalah tembakau lokal, di mana saat ini Jawa Timur menjadi salah satu penghasil tembakau terbesar Indonesia.
Sementara itu Direktur Utama PT Karya Niaga Bersama Hariyanto mengatakan perusahaan yang berdiri sejak tahun 1956 ini mempekerjakan lebih dari 1500 orang khusus untuk menangani linting manual.
Mereka ini mayoritas adalah warga sekitar sehingga keberadaan pabrik bisa dirasakan manfaatnya bagi warga sekitar.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gus Ipul Sentil Cak Imin: Suara PKB Naik Bukan Kerja Ketumnya Saja, Tapi Ustaz dan Kiai
Gus Ipul meminta PKB untuk tidak banyak ‘bermanuver’
Baca SelengkapnyaBertemu Petani Tebu di Nganjuk, Ganjar Dicurhati soal Impor Gula
Ganjar menerima keluhan para petani tebu di Nglawak, Kecamatan Kertosono, Kabupaten Nganjuk,
Baca SelengkapnyaImbas Gempa Sumedang, Pj Gubernur Jabar: 110 Rumah Rusak Parah dan 456 Warga Mengungsi
248 rumah rusak dan 456 warga harus mengungsi, akibat gempa Sumedang
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
VIDEO: Gus Ipul Buka-bukaan Kabar PBNU Memihak ke Prabowo-Gibran di Pilpres
Sekjen PBNU Saifullah Yusuf atau Gus Ipul mengatakan PBNU tidak mendukung capres siapapun
Baca SelengkapnyaMengunjungi Petilasan Gilanglipuro Bantul, Dulu Dipercaya Jadi Cikal Bakal Berdirinya Kerajaan Mataram Islam
Di dalam petilasan ini terdapat sebuah batu besar yang digunakan sebagai tempat bertapa Panembahan Senopati
Baca SelengkapnyaSaat Ngobrol dengan Petani di Magelang, Ganjar Malah Dimintai Uang Oleh Ibu-ibu
Ganjar Pranowo bertemu dengan para petani di Dusun Gunung Bakal, Desa Sumberarum, Magelang, Jawa Tengah, Minggu (17/12).
Baca SelengkapnyaGempa Susulan Berlanjut di Kepulauan Bawean, Jumlah Pengungsi Bertambah Jadi 34 Ribu Jiwa
Gempa susulan masih terjadi di Kepulauan Bawean, Gresik, Jawa Timur. Akibatnya, banyak warga yang enggan kembali ke rumah dan lebih memilih untuk mengungsi.
Baca SelengkapnyaMengenal Sosok Gus Kikin, Cucu Pendiri NU yang Kini Jadi Ketua PWNU Jatim
Penunjukan Gus Kikin sebagai nahkoda baru PWNU Jawa Timur itu diputuskan dalam rapat gabungan Syuriyah dan Tanfidziyah PBNU di Jakarta, Rabu (10/1).
Baca SelengkapnyaKesal Gajah Obrak Abrik Kebun Sawit, Masyarakat Tanjabbar Rusak Kantor BKSDA dan FZS Jambi
Semua anggota BKSDA dan FZS Jambi sudah dievakuasi ke kantor polisi terdekat.
Baca Selengkapnya