Di lantai 3 tempat pesta gay, seluruh pengunjung harus bugil
Merdeka.com - Polres Metro Jakarta Utara menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) di Atlantis Gym. Tempat itu digerebek polisi karena menggelar pesta seks sesama jenis pada Minggu (21/5).
Kapolres Metro Jakarta Utara, Komisaris Besar Dwiyono memimpin langsung olah TKP. Dwiyono menceritakan proses untuk bisa mengikuti pesta seks gay tersebut.
"Sebelum masuk, mereka (pengunjung) bayar dulu di sini (kasir) Rp 185 ribu sama harus kasih KTP-nya. Kalau enggak punya atau enggak bawa KTP mereka harus bayar Rp 100 ribu lagi, karena pintu itu menggunakan tombol dari dalam kasir jadi kalau sudah bayar pintunya langsung dibuka," kata Dwiyono saat lakukan olah TKP, Jakarta Utara, Selasa (23/5).
Usai membayar, mereka langsung dikasih handuk berwarna biru dan juga air mineral serta diberikan kunci loker untuk menaruh barang-barang bawaan. Jumlah loker sebanyak 277 unit.
"Setelah itu mereka langsung naik ke lantai 2 hanya menggunakan handuk saja tanpa menggunakan baju dan juga celana," ujarnya.
Setelah sampai lantai 2, mereka berendam di kolam yang ukurannya cukup besar bisa muat untuk 15 sampai 20 orang. Sambil berendam para gay ini menikmati tarian striptis atau tari telanjang.
"Pas di lantai 2 itu mereka kalau mau ada yang berendam ya berendam, sekalian lihat yang joget striptis," ungkapnya.
Puas di lantai dua pengunjung pun langsung menuju ke lantai 3 untuk melepaskan hasratnya. "Pas naik ke lantai 3, mereka ini wajib membuka handuk yang dipakainya, lalu masuk ke lantai 3 dengan keadaan telanjang, karena tidak dibolehkan pakai busana," katanya.
Setelah melepas syahwat pengunjung ke lantai 4 untuk bersantai. "Lantai 4 ini buat tempat istirahat mereka setelah habis melakukan hubungan," pungkasnya.
Pantauan merdeka.com, di lokasi terlihat banyak tisu bekas pakai, handuk dan juga alat kontrasepsi (kondom) yang berserakan di setiap lantai. Total ada 4 lantai. Dari lantai 1 hingga lantai 4 tercium bau yang tidak sedap. Polisi dan jurnalis menggunakan masker berwarna hijau.
Polisi mulai melakukan olah TKP sekitar pukul 10.50 WIB. Selesai pukul 12.30 WIB. Setelah itu lokasi ditutup kembali.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
16 Tahanan Polsek Tanah Abang Kabur Lewat Ventilasi, Dua Orang Berhasil Diamankan
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menyebut para tahanan dapat meloloskan diri dengan cara melewati ventilasi ruang sel.
Baca Selengkapnya3 Polisi Jakarta Utara Dipecat Tanpa Hormat!
Ketiganya ada yang terjerat narkoba dan bolos dinas
Baca SelengkapnyaPolisi Larang Konvoi Kendaraan, Main Petasan hingga Berkumpul Jelang Buka dan Sahur di Jakarta
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto telah mengeluarkan maklumat melarang sejumlah kegiatan masyarakat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ditangkap Polisi, Ini Tampang Petugas Damkar yang Cabuli Anak Kandung
Tersangka SN ditangkap petugas Subdit Renakta Ditreskrimum Polda Metro Jaya di kediaman pribadi kawasan Cilangkap, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaKetua LPM Depok Ditampar & Dipiting Pasutri Polisi, Pelaku Teriak 'Lapor Saja, Saya Anggota!'
Korban ditarik ke depan pintu, lalu dicaci maki, dianiaya di depan anak dan istrinya
Baca SelengkapnyaDitangkap Polisi, Petugas Damkar Jaktim yang Cabuli Anak Kandungnya Ditetapkan Tersangka
Pelaku berhasil ditangkap di kawasan Jakarta Timur, Selasa (2/4) siang hari tadI
Baca SelengkapnyaSebar 7.000 Personel Amankan TPS, Irjen Karyoto: Jangan Terlena dengan Situasi Terlihat Landai!
Keduanya memimpin langsung jalannya apel pergeseran pasukan digelar di silang Monas, Jakarta Pusat, Selasa (13/2).
Baca SelengkapnyaJadi Tersangka, Pelaku Pembacokan dan Korban di Kampung Bahari Ternyata Masih Punya Hubungan Keluarga
Polres Metro Jakarta Utara menetapkan pria berinisial BR (27) sebagai tersangka pembacokan terhadap korban AS.
Baca SelengkapnyaMendagri Tito Tegaskan Gubernur Daerah Khusus Jakarta Dipilih Bukan Ditunjuk Presiden
Mendagri Tito Karnavian menegaskan Gubernur DKJ dipilih langsung oleh rakyat bukan ditunjuk Presiden.
Baca Selengkapnya