Di depan DPR, Komjen Badrodin bakal bersihkan polisi korup
Merdeka.com - Calon tunggal Kapolri Komjen Badrodin Haiti akan menjalani sidang fit and proper test pada bulan Maret mendatang di DPR. Namun jika Badrodin Haiti tak disetujui oleh DPR sebagai Kapolri. Badrodin tak akan menanggapi dengan serius.
"Ya itu urusan nanti," kata Badrodin Haiti di Mabes Polri, Jakarta, Minggu (22/2).
Badrodin tak ingin berkomentar jika sebelum sidang fit and proper test, apakah akan bertemu dengan ketua-ketua partai politik. Namun dia akan berkomunikasi dengan komisi III sebelum sidang fit and proper tes dilaksanakan di DPR.
"Komunikasi polri dengan anggota komisi III. Komisi III ini kan mitra Polri juga itu hal yang biasa melakukan komunikasi," katanya.
Dia menambahkan, dirinya sudah menyiapkan program-program yang akan disampaikan dalam sidang fit and proper test. Program-program tersebut yang akan dijalankan oleh institusi Polri ke depan, jika dirinya terpilih sebagai Kapolri.
"Kita siapkan program-program yang akan menjadi prioritas ke depan yang kita lakukan baik di bidang operasional maupun bidang pembinaan itu yang harus kita siapkan," ujarnya.
Bahkan program pencegahan korupsi juga akan disampaikan oleh Badrodin dalam sidang fit and Proper test nanti. Dia menjelaskan, program antikorupsi yang akan disampaikan dalam sidang fit and proper test untuk melakukan pencegahan korupsi di tubuh internal Polri.
"Justru itu kita minta bantuan masukan-masukan. Kita kan berupaya melakukan pencegahan dan tentu kita perlu masukan dari perguruan tinggi itu kan bagus seperti ini dan sistem-sistem apa yang akan kita bangun dalam upaya memperkecil adanya upaya korupsi," tukasnya.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Djarot PDIP Dukung Hak Angket: Supaya Kita Bisa Mengevaluasi Kebijakan Pemerintah
Djarot menegaskan tak ada instruksi khusus dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri terkait hak angket
Baca SelengkapnyaPrestasi Jenderal Polri ini Tak Kaleng-kaleng, Lulus S3 Jadi Doktor Beri Pesan Isinya Wajib Diikuti Semua Polisi
Berikut isi pesan dari Jenderal Polri lulusan S3 yang wajib diikuti semua polisi.
Baca SelengkapnyaKeponakan Khofifah dan La Nyalla Lolos DPD, Mantan Ketua KPK Agus Rahardjo Kandas
Agus Rahardjo memperoleh 2,2 juta suara atau posisi kelima teratas dari 13 caleg DPD Jatim yang terdaftar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Q & A: Poin Penting Undang-Undang Daerah Khusus Jakarta
UU DKJ disahkan DPR dalam rapat paripurna ke-14 masa persidangan IV, Kamis (28/3).
Baca SelengkapnyaDPR: Kemendikbud Harus Ambil Peran Lebih Pro Aktif Usut Kasus TPPO Mahasiswa 'Magang' di Jerman
Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda meminta Kemendikbudristek menyelesaikan kasus TPPO Mahasiswa magang ke Jerman.
Baca SelengkapnyaHasto PDIP Ungkap Ada Tekanan Terkait Hak Angket: Mau Rebut Kursi Ketua DPR
Hasto ungkap PDIP menerima tekanan terkait hak angket
Baca SelengkapnyaHasto Sindir Jokowi: Jangan Berpikir Perampasan Aset, Ini Demokrasi Kita Dirampas
Hasto justru menyindir soal konstitusi dan demokrasi yang dirampas.
Baca SelengkapnyaDPR Dukung Kementan Hadapi Elnino dengan Pompanisasi
Menurutnya, pompanisasi adalah jalan keluar dari persoalan yang dihadapi saat ini.
Baca SelengkapnyaDPR dan Pemerintah Setujui RUU Desa, Masa Jabatan Kepala Desa jadi 8 Tahun 2 Periode
Badan Legislasi (Baleg) DPR dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menyetujui Revisi UU Desa.
Baca Selengkapnya