Desak muktamar NU diulang, kubu Hasyim Muzadi tak ingin NU tandingan
Merdeka.com - Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Kepulauan Riau, Tarmizi Tohor menegaskan gugatan hasil muktamar NU ke 33 bukan untuk membuat NU tandingan. Hal tersebut semata-mata untuk menyatukan organisasi Nahdlatul Ulama sesuai aturan AD-ART yang sudah ada.
"Intinya, baik Gus Solah dan Kiai Hasyim Muzadi berpesan jangan ada NU tandingan. Kita tidak ingin membentuk tandingan. Kita ingin menyatukan sesuai ajaran Hadratus Syaikh pendiri NU, Kyai Hasyim Asy'ari," kata Tarmizi saat jumpa pers tentang Forum PWNU menolak dan menggugat hasil Muktamar NU di Hotel Maharadja, Jl Piere Tendean Jakarta Selatan, Jumat (14/8).
Menurut Tarmizi, pihaknya tidak mempersoalkan siapa pun yang menjadi pemimpin pengurus besar Nahdlatul Ulama, asalkan itu sesuai anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD-ART) yang sudah ditetapkan.
"Kami persilakan siapapun yang jadi pimpinan. Kami ingin bermuktamar sesuai AD-ART," paparnya.
Dia menyayangkan Muktamar NU ke 33 lalu terjadi kericuhan yang mengakibatkan masyarakat luas berpandangan buruk pada organisasi terbesar di Indonesia itu. "Kalau saja panitia menjalankan muktamar sesuai aturan yang ada, kita yakin tidak seperti ini jadinya," ucap Tarmizi.
Menurut dia, apa yang dilakukan PWNU ini tidak bermaksud untuk perpecahan di tubuh NU, oleh sebab itu mengimbau agar masyarakat jangan salah paham. "Kita bukan memecah NU, bukan. Kita ingin menjalankan muktamar sesuai koridor yang ada," tegasnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cucu Pendiri NU Gus Kikin Ditunjuk jadi Nahkodai PWNU Jatim Gantikan KH Marzuki Mustamar
Cucu Pendiri NU Hadratussyaikh KH Hasyim Asy ari; KH Abdul Hakim Mahfudz (Gus Kikin) sebagai nahkoda baru PWNU Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaDisematkan Tanjak, Mahfud MD Diterima jadi Keluarga Besar Masyarakat Adat Melayu Kepri
Masyarakat menyematkan penutup kepala tanjak kepada Mahfud yang merupakan simbol penerimaan sebagai keluarga besar adat Melayu.
Baca SelengkapnyaKH Marzuki Mustamar Dicopot dari Posisi Ketua PWNU Jatim, PBNU: Tidak Terkait Pilpres
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mencopot KH Marzuki Mustamar dari posisi Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mahfud Dilaporkan ke Bawaslu gara-gara Bilang Jawaban Gibran Ngawur
Cawapres nomor urut 3, Mahfud Md dilaporkan ke Bawaslu, karena mengatakan Cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, saat debat, Minggu (21/1), ngawur.
Baca SelengkapnyaMahfud soal Kertas Suara di Malaysia Sudah Tercoblos 03: Bisa Jadi Operasi Pihak Lain
Mahfud menilai bisa saja hal itu menjadi salah satu operasi dari pihak lain seakan-akan pasangan nomor urut 3 melakukan kecurangan.
Baca SelengkapnyaNU dan Muhammadiyah Berharap Pemilu Berjalan Kondusif: Apapun Hasilnya Kita Terima
NU dan Muhammadiyah berharap rakyat bisa menerima apapun hasilnya
Baca SelengkapnyaVIDEO: Di Balik Panasnya Debat Capres, Ada Senyum dan Pelukan Hangat Para Cawapres
Cawapres Cak Imin, Gibran dan Mahfud MD asyik tertawa dan berpelukan meski para capres sedang debat panas.
Baca SelengkapnyaMahfud Tak Masalah Masyarakat Ambil Amplop dari Capres-Caleg, Tapi Coblos Sesuai Hati Nurani
Namun harus tetap teguh dan tangguh menghadapi setiap godaan tersebut.
Baca SelengkapnyaMahfud Ingin Mundur, Kaesang: Beliau Sangat Dibutuhkan di Kemenko Polhukam
Namun, Kaesang menghargai apapun keputusan yang diambil Mahfud ke depannya.
Baca SelengkapnyaIni Jawaban Mahfud MD saat Ditantang Ajak Menteri di Kubu Prabowo-Gibran Mundur
menjawab dengan lantangnya akan meneruskan tantangan ke para menteri yang dimaksud
Baca Selengkapnya