Deretan sosok komandan polisi religius pecinta masjid
Merdeka.com - Sosok polisi lebih dikenal sosok yang memiliki tubuh tegap, berperawakan tinggi berani dalam menghadapi situasi genting sekalipun. Dekat dengan senjata api ataupun senjata tajam membuat sosok Polisi dinilai menyeramkan, terutama sikap tegas yang wajib dimiliki.
Namun di balik 'kengerian' para anggota polisi, tak jarang pula kita menyaksikan para polisi yang taat beribadah. Bahkan ada hal-hal yang dilakukan di luar kebiasaan polisi yang kerap bersinggungan langsung dengan penjahat.
Dia adalah Kapolresta Palembang Kombes Pol Tommy Arya Dwianto. Tommy menuai pujian saat fotonya yang tengah melakukan aksi bersih-bersih di Masjid Baitul Mu'minin Polresta Palembang. Dalam foto yang diunggah di laman Facebook Humas Polresta Palembang ini, terlihat tangan kiri Tommy sedang melakukan bersih-bersih dengan menyirami selasar masjid.
Foto tersebut ternyata diambil secara diam-diam tanpa disadari oleh sang Komandan. Sejak foto tersebut diunggah setidaknya ada 149 like, 84 kali dibagikan dan 14 komentar. Beragam komentar sanjungan atas apa yang dilakukan Kepala Polres Kota Palembang pun bermunculan, Seperti akun Isnawati yang menulis "Semangat ndan, biar jadi contoh tauladan para pemimpin."
Dari beragam pujian, ada juga komentar miring dalam menanggapi aksi Dwi tersebut. Seperti yang dituliskan Muhammad Syaidina Ali "Ke mana staf dan bawahannya. Kalau komandan udah kerja sendiri."
Tidak cuma Tommy, mantan Kapolda Sumatera Selatan, Irjen Pol Iza Fadri juga pernah menuai pujian. Kepeduliannya terhadap nilai-nilai agama ditujukannya dengan mengharuskan para anak buahnya agar senantiasa melakukan salat jemaah di manapun berada. Hal inilah yang dianggap masyarakat setempat merupakan hal yang jarang diserukan oleh Kapolda lainnya.
Tidak hanya kepada anak buahnya saja, melainkan PNS setempat juga diimbau, jika mendengar suara adzan diharapkan segera mengehentikan aktivitasnya untuk bergegas ke masjid atau musala terdekat kemudian salat berjemaah. Iza beralasan tujuannya mengimbau seperti itu sebagai pelatihan mental bagi sesama muslim dalam menaati perintah agama.
Kendati meminta para anak buahnya beserta PNS agar segera menghentikan aktivitasnya untuk melaksanakan salat berjemaah, Iza mengatakan tidak akan menghukum bagi mereka yang tidak melakukan salat jemaah karena alasan yang mendesak.
Aksi yang dilakukan Iza ini pun mendapat perhatian dan sanjungan oleh pendakwah kondang KH Abdullah Gymnastiar atau lebih dikenal dengan AA Gym. Namun saat ini Iza sudah tidak lagi menjabat Kapolda Sumsel karena menjalani rotasi dan saat ini jabatan terbaru Iza adalah ahli Sospol Kapolri.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Karena kiprahnya, sosok KH Sochari diabadikan menjadi sebuah jalan di Kota Serang, Banten.
Baca SelengkapnyaDemi menebus asa membangun sekolah, seorang polisi rela menyisihkan gaji untuk menabung.
Baca SelengkapnyaBegini jadinya seorang penjahat kasus kejahatan serius disuapi polisi usai ditembak kakinya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bulan suci Ramadan rupanya tak membuat sebagian orang insaf dalam melakukan hal buruk.
Baca SelengkapnyaSosok anggota polisi yang sedang melamun di balik kegagahannya hingga didatangi oleh komandan. Seperti apa reaksinya?
Baca SelengkapnyaKedatangan sosok pria istimewa, para prajurit bahkan rela membuat barisan.
Baca SelengkapnyaKedua orangtua menjadi polisi, rupanya hal tersebut membuat sang buah hati turut meniru.
Baca SelengkapnyaBeri semangat pada anggota, sosok jenderal polisi ini banjir sorotan. Simak selengkapnya.
Baca SelengkapnyaKepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga
Baca Selengkapnya