Demokrat nilai pernyataan Jokowi soal perangi narkoba hal biasa saja
Merdeka.com - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Agus Hermanto mengapresiasi pernyataan 'perang' Presiden Joko Widodo dalam pemberantasan narkoba. Menurut Agus, sudah seharusnya Jokowi berada di garda terdepan untuk memerangi narkoba dan hal ini adalah lumrah.
"Kami beri apresiasi, ini adalah tindakan tepat dan wajar. Sebagai kepala negara memang harus beri anjuran perang narkoba," kata dia di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (25/2).
Wakil Ketua DPR ini tak kaget dengan ketegasan Jokowi dalam memerangi peredaran narkoba. Kata dia, itu sudah menjadi tanggung jawab dan hal yang lumrah Jokowi sebagai presiden dan kepala negara. Tak terkecuali semua pihak harus memerangi narkoba.
"Siapapun yang lakukan narkoba harus ditindak sesuai aturan berlaku. Narkoba merusak diri sendiri, juga merusak bangsa," tegasnya.
Diketahui, Presiden Jokowi menggelar Sidang terbatas untuk membahas soal pemberantasan narkoba dan program rehabilitasi korban narkoba. Rapat yang menghadirkan segelintir pejabat negara ini digelar di Kantor Presiden, Jakarta.
Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengungkapkan Presiden Joko Widodo telah memerintahkan TNI, Polri dan Kementerian terkait untuk menyatakan kembali perang terhadap narkoba. Apalagi, saat ini diketahui, jumlah pengguna maupun bandar narkoba mengalami peningkatan sebesar 13 persen.
"Memerintahkan TNI, Polri, BIN, kementerian/lembaga untuk mulai pertempuran dan peperangan terhadap narkoba. Disampaikan harus jelas tegas dan memberikan efek jera yang berdampak luas bagi generasi kita," kata Pramono menyampaikan pesan Presiden Jokowi dalam konferensi pers di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (23/2).
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi, kata Cokorda sering mendapat kritikan hingga cercaaan namun tak pernah menggubrisnya.
Baca SelengkapnyaUsulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaTonny menggantikan posisi Marsekal Fadjar Prasetyo yang akan memasuki masa pensiun pada 9 April 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi menuturkan, setiap masyarakat Indonesia bebas berpendapat.
Baca SelengkapnyaJokowi resmi melantik Ketua Umum Partai Demokrat AHY sebagai Menteri ATR/BPN
Baca SelengkapnyaJokowi mengajak para pihak menjaga pesta demokrasi lima tahunan agar jujur dan adil.
Baca SelengkapnyaTujuannya untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya.
Baca SelengkapnyaNetralitas di Pemilu 2024 tujuannya untuk menjaga kedaulatan rakyat.
Baca Selengkapnya"Dalam negara demokrasi, menyampaikan pendapat, kritik atau bahkan punya 'mimpi-mimpi politik' adalah sah-sah saja," kata Ari
Baca Selengkapnya