Dari OTT di Sumsel, penyidik KPK bawa kardus & tas besar ke Jakarta
Merdeka.com - Siang tadi empat orang yang diamankan dalam operasi tangkap tangan (OTT) Korupsi Pemberantasan Korupsi (KPK) sudah diterbangkan ke Jakarta. Informasi yang dihimpun, dua dari empat orang itu ada pengusaha.
Tiba di pintu pemberangkatan Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang, rombongan dikawal beberapa anggota Brimob Polda Sumsel dan empat penyidik KPK. Mereka langsung masuk ke dalam ruang tunggu.
Berdasarkan pantauan merdeka.com, ada empat orang yang dikawal. Masing-masing bercirikan, baju berkerah warna merah, baju kemeja biru lengan panjang digulung, sweater warna biru, dan di urutan terakhir menggunakan baju kotak-kotak warna merah abu-abu lengan pendek.
Dua orang penyidik KPK, turun dari pintu depan bus sambil membawa satu kotak kardus dan satunya membawa tas berukuran cukup besar. Saat masuk ke pintu bandara, empat pelaku terlihat dua di antaranya warga keturunan. Mereka masuk dengan santai, sesekali menutup wajahnya menutupi kamera wartawan.
Keempatnya diterbangkan dengan pesawat Garuda Indonesia GA 111 13.25 WIB.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hengki merupakan ASN yang saat ini bertugas di Pemprov DKI Jakarta. Pada jabatan sebelumnya di KPK, ia bertugas sebagai Keamanan Ketertiban di Rutan KPK.
Baca SelengkapnyaKapolres menyesalkan tindakan warga yang menghalangi penangkapan pelaku kejahatan bahkan menyerang dan menyandera polisi.
Baca SelengkapnyaArief Prasetyo meminta penjadwalan ulang. Ali menjamin, KPK akan menginformasikan jadwal pemeriksaan berikutnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Walaupun sudah mengamankan sejumlah pihak, namun belum ada keterangan dari KPK.
Baca SelengkapnyaKasus ini terungkap setelah kepolisian mendapatkan laporan dari masyarakat.
Baca SelengkapnyaKetika penyidik merasa telah terpenuhi alat bukti, maka tentu kedua penyelenggara negara itu akan ditetapkan sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaPenangkapan dilakukan di dua lokasi berbeda, dimana salah satu tersangka ada pegawai Lapas.
Baca SelengkapnyaPengeroyokan terhadap seorang anggota polisi, merupakan kasus ketiga yang menjeratnya.
Baca SelengkapnyaHanya saja Ali enggan untuk membeberkan sejumlah aset yang telah disita tersebut.
Baca Selengkapnya