Dampak PPKM, Mayoritas Keterpakaian RS Jawa Bali di Bawah 70 Persen
Merdeka.com - Ketua Bidang Data dan Teknologi Informasi Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Dewi Nur Aisyah mengatakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di Pulau Jawa dan Bali berdampak besar pada keterpakaian tempat tidur rumah sakit rujukan Covid-19. PPKM di Pulau Jawa dan Bali telah dilaksanakan dua kali.
Tahap pertama mulai 11 sampai 25 Januari 2021. Tahap kedua mulai 26 Januari sampai 8 Februari 2021.
"Ketika tahap dua (PPKM) selesai, hampir semuanya kecuali DKI Jakarta berhasil menurunkan BOR di bawah 70 persen," katanya saat mengisi Talk Show Covid-19 Dalam Angka di Gedung BNPB, Jakarta Timur, Rabu (10/2).
Ada tujuh provinsi yang melaksanakan PPKM di Pulau Jawa dan Bali. Pertama DKI Jakarta. Sebelum melaksanakan PPKM, kata Dewi, keterpakaian tempat tidur rumah sakit rujukan Covid-19 di DKI Jakarta berada di angka 87,82 persen. Kini sudah menurun ke angka 73,13 persen.
"Keterpakaian tempat tidur rumah sakit rujukan Covid-19 di DKI Jakarta turun 14 persen," jelasnya.
Berikutnya Jawa Barat. Kini keterpakaian tempat tidur rumah sakit rujukan Covid-19 di Jawa Barat turun ke angka 59,57 persen dari sebelumnya 83,45 persen. Kemudian Banten kini turun ke angka 65,66 persen dari sebelumnya masih 84,34 persen.
Keterpakaian tempat tidur rumah sakit rujukan Covid-19 di Bali juga menurun. Dari sebelumnya berada di angka 62,20 persen, kini menjadi 61,48 persen.
"DI Yogyakarta sebelum PPKM (keterpakaian tempat tidur rumah sakit) 78,19 persen, PPKM tahap dua jadi 61,60 persen," jelasnya.
Selanjutnya Jawa Tengah. Sebelum PPKM, keterpakaian tempat tidur rumah sakit rujukan Covid-19 Jawa Tengah berada di angka 76,47 persen. Kini menurun ke angka 44,83 persen. Jawa Timur juga menurun signifikan dari 75,34 persen sebelum PPKM, kini menjadi 54,90 persen.
"Ini luar biasa, semuanya sudah berusaha. Jadi kita lihat ada dampak PPKM terhadap keterpakaian tempat tidur di rumah sakit," tandasnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pasien DBD di Depok Melonjak 2 Kali Lipat, Mayoritas Anak-Anak
Penderita DBD di Depok melonjak drastis di Februari hingga 119 kasus
Baca SelengkapnyaSempat Disetop, KPU Lanjutkan Rekapitulasi di 57 Kecamatan di Bali
Setelah selesai di tingkat kecamatan, nantikan akan dilanjutkan penghitungan di tingkat kabupaten kota.
Baca Selengkapnya3.743 Napi di Bali Masuk DPT, KPU Siapkan 18 TPS Khusus dalam Lapas dan Rutan
Ribuan narapidana yang berada di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan Rumah Tahanan (Rutan) di Bali memiliki hak pilih saat Pemilu 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tahapan Penghitungan Suara Berjenjang Pemilu 2024
Rapat pleno penghitungan suara tingkat kabupaten/kota akan dilakukan hingga 5 Maret 2024
Baca SelengkapnyaNasdem Ungkap Jagoan Koalisi Perubahan untuk Bertarung di Pilkada DKI Jakarta, Ini Nama-namanya
Koalisi Perubahan sudah mulai membahas Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta. Salah satu yang dibahas yakni bakal calon yang akan diusung.
Baca SelengkapnyaIni Rincian "Malam Muda Mudi" pada Perayaan Tahun Baru 2024 di Jakarta
Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar "Malam Muda Mudi" untuk menyambut pergantian tahun dari 2023 ke 2024. Kali ini kegiatan itu dibagi dalam enam segmen.
Baca SelengkapnyaBantah Tangkap Jubir AMIN, Kejari Jaktim Terima Pelimpahan Tahap 2 dari Kejati
Kejaksaan Negeri Jakarta Timur pun menerima pelimpahan tersangka dan barang bukti dari Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaPengusaha Khawatir Kebijakan Bali Pungut Rp150.000 ke Turis Asing Ditiru Provinsi Lain
Alasan Pemprov Bali memberlakukan pungutan bagi wisman senilai Rp150.000, lantaran Pemprovnya merasa tidak mendapatkan pemasukan.
Baca SelengkapnyaWarga Jakarta Mulai Padati Kawasan Bundaran HI jelang Perayaan Tahun Baru
Pemprov DKI Jakarta bakal menggelar perayaan malam tahun baru menuju 2024 di kawasan Bundaran HI
Baca Selengkapnya