Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Curhatan hati 'wong cilik' yang pilih dagang daripada nyoblos

Curhatan hati 'wong cilik' yang pilih dagang daripada nyoblos Ilustrasi Pilkada Serentak. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Momen Pilkada Serentak rupanya tidak dirasakan seluruh lapisan masyarakat. Ada segelintir warga yang ogah mendatangi tempat pemungutan suara (TPS) untuk menggunakan hak suaranya.

Contohnya di Kabupaten Bekasi. Di sana terdapat beberapa pemilih sehari-hari berjualan di pasar tradisional mengabaikan hak suara mereka. Bahkan, mereka mengaku tak pernah sekalipun mencari tahu visi misi pasangan calon yang berebut kursi Bupati Kabupaten Bekasi.

Riskivan, pria berusia 30 tahun, ini mengungkapkan tak pernah merasakan perubahan akan pelbagai janji kandidat pasangan calon di daerahnya. Bukan tanpa sebab, Riskivan menganggap janji manis kerap diungkapkan pasangan calon hanyalah bualan belaka. Alhasil, dia merasa tak ada sosok pantas menjadi kepala daerah bagi dirinya.

"Enggak ada yang kenal, juga enggak ada yang pantes jadi Bupati dan Wakil Bupati," kata seorang pedagang ayam di Pasar Babelan, Riskivan (30) saat ditemui wartawan, Rabu (15/2).

Lagi pula, lanjut Riski, sebagai 'wong cilik' dia mengaku tak pernah mengikuti perkembangan tahapan Pilkada di Kabupaten Bekasi. Bahkan, warga Babelan Kota ini tak pernah membaca surat kabar atau bermain media sosial untuk mengenal pasangan calon.

"Enggak terlalu ngikutin, jadi kurang paham juga misi dan visi mereka. Lebih baik berdagang," kata pria yang sejak Subuh berada di pasar tradisional tersebut.

Hal senada juga diungkapkan Indriyana (39). Pedagang sayur di Pasar Babelan ini tidak merasakan langsung perubahan. Padahal, di daerahnya sudah 2 kali berganti kepemimpinan, namun semuanya jalan di tempat.

"Kalau pemilihan presiden waktu itu nyoblos, sekarang mendingan jualan, jelas untungnya dapat uang untuk keluarga," ujar dia.

Sementara itu, Ketua KPUD Kabupaten Bekasi, Idham Holik mengatakan, pihaknya menargetkan partisipasi pemilih di wilayah setempat mencapai 77,5 persen dari jumlah daftar pemilih sebanyak 1.974.831.

"Pilkada sebelumnya partisipasi pemilih hanya 52 persen, kami berharap kali ini meningkat, sebab warga sendiri yang akan menentukan kepala daerahnya," ujar Idham.

(mdk/ang)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Baru Coblos 2 Surat Suara, Nenek di Garut Meninggal di TPS Pasirwangi

Baru Coblos 2 Surat Suara, Nenek di Garut Meninggal di TPS Pasirwangi

Nenek diketahui tiba-tiba limbung saat hendak memilih calon di kertas ketiga lalu kemudian dinyatakan meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
Jarak ke TPS Jauh, Ratusan Warga di Daerah Sumut Ini Harus Nyoblos di Rohil di Riau

Jarak ke TPS Jauh, Ratusan Warga di Daerah Sumut Ini Harus Nyoblos di Rohil di Riau

Langkah itu diambil agar warga tetap bisa menggunakan hak pilihnya.

Baca Selengkapnya
Deretan TPS Unik, Bikin Nyaman Si Pemilih saat Nyoblos di Bilik Suara

Deretan TPS Unik, Bikin Nyaman Si Pemilih saat Nyoblos di Bilik Suara

Di TPS inilah, para pemilih akan menentukan pilihannya dengan mencoblos capres dan caleg pilihannya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Heboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka

Heboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka

Kejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.

Baca Selengkapnya
Mengintip Persiapan Pencoblosan Pemilu di Perbatasan Indonesia-Papua Nugini

Mengintip Persiapan Pencoblosan Pemilu di Perbatasan Indonesia-Papua Nugini

Penduduk di Perbatasan Skouw RI-PNG ada suku dari berbagai daerah di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Jelang Sidang Perdana Sengketa Pilpres, Cak Imin Minta Doa ke Relawan

Jelang Sidang Perdana Sengketa Pilpres, Cak Imin Minta Doa ke Relawan

Cak Imin berharap agar Tim Hukum Nasional (THN) AMIN bisa sukses dalam sidang sengketa tersebut.

Baca Selengkapnya
Syok Malah jadi Tersangka Usai Lawan Pencuri, Penggembala Kambing Jatuh Sakit & Tak Mau Makan

Syok Malah jadi Tersangka Usai Lawan Pencuri, Penggembala Kambing Jatuh Sakit & Tak Mau Makan

Sakit Paru-Paru yang diderita Muhyani kembali kambuh. Dia batuk tak henti-henti.

Baca Selengkapnya
Hati-hati, Ternyata Memotret Orang yang Tidur untuk Bahan Lucu-lucuan Bisa Dipidana

Hati-hati, Ternyata Memotret Orang yang Tidur untuk Bahan Lucu-lucuan Bisa Dipidana

Ternyata, memotret orang lain yang sedang tertidur diam-diam sebagai bahan lucu-lucuan bisa dipidana sampai 12 tahun.

Baca Selengkapnya
Dukung Pemilu 2024 Satu Putaran, Bahlil Ajak Seluruh Masyarakat untuk Mencoblos ke TPS

Dukung Pemilu 2024 Satu Putaran, Bahlil Ajak Seluruh Masyarakat untuk Mencoblos ke TPS

Ketua TKS Prabowo-Gibran ajak seluruh lapisan masyarakat untuk ke TPS tanggal 14 Februari 2024.

Baca Selengkapnya