Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Curhat Lady Biker Terobos Lampu Merah, Tidak Ditilang Tapi Diteror Telepon Polantas

Curhat Lady Biker Terobos Lampu Merah, Tidak Ditilang Tapi Diteror Telepon Polantas ilustrasi lampu merah. ©refections.net

Merdeka.com - Wanita pengendara sepeda motor berinisial RNA (27), asal Tangerang, mengaku resah setelah berkali-kali ditelepon anggota Satuan Lalu Lintas Polres Metro Tangerang. Kejadian itu bermula setelah dia tidak ditilang saat ketahuan menerobos lampu merah dekat Tang City Mal, Kota Tangerang.

Dalam cerita yang diunggah di media sosial twitter @Santri Al-Tinderiyyah https://twitter.com/Pikonggg/status/1441427723205812228?s=19 mengisahkan awal mula teror sang anggota Polisi terhadap dirinya, usai diberhentikan petugas Polisi pada Minggu (19/9/2021) dini hari lalu.

"Awalnya gue ditilang deket Tangerang City sekitar jam 2 pagi, karena menerobos lampu merah. Singkatnya disuruh minggir, terus dimintain surat-surat, semua masih aktif. Diserahkan lahh ke si polisi inisial FA ini. Pas gue copot helm, polisinya ngomong, oh cewe," jelas RNA dalam cuitan yang dikutip Selasa (28/9).

Selanjutnya RNA terus saja ditanya polantas berinisial FA yang memberhentikan kendaraannya itu. Dalam percakapan tanya jawab itu, FA menanyakan sang pengendara wanita ini dari mana dan akan ke mana. Polisi juga sempat meminta RNA menunjukkan identitas berupa KTP dan mencatat nomor handphone si pengendara wanita itu.

Meski sang Polisi sempat mengeluarkan kertas tilang warna merah, nyatanya RNA, tidak diberikan surat tilang oleh petugas saat itu. RNA malah mengaku dipersilakan kembali melanjutkan perjalanannya.

"Sambil ngasih semua surat-surat gue, dia ngelepasin gue. Balik lah gue. Pas sudah deket di kosan jam 3an subuh, gue denger ada chat masuk ke hp. Sampe kos gue liat dia ngechat dan menelpon gue setengah 4 subuh. Gue enggak angkat," ucapnya.

Namun bukannya menyudahi, sang Polantas kata RNA kembali mengirimkan pesan singkat ke HP RNA dan kembali menelponnya di siang harinya.

"Dia nelpon-nelponin gue sambil ngechat, serem banget. Segala mau maen ke kosan pula. Pas gue cek di profile dia, inisialnya FA. Pas gue cari dia di (aplikasi) get contact, memang rata-rata hasilnya itu polisi/polantas/brimob/ dan lain -lain yg berkaitan sama kepolisian. Bahkan ada hasil yang namanya Papa," cuit RNA.

Akibat teror itu, RNA mengakui kalau dirinya telah melanggar lalu lintas pada malam kejadian. Dia juga siap mengikuti tahapan dan prosedur penanganan pelanggaran lalu lintas.

"Tapi ini malah minta nomor HP, neror gue bahkan minta ke kosan. Karena enggak gue respon, kayanya dia block gue. Karena DP-nya udah engga ada. Gue cerita ke temen, mereka otomatis nyuruh gue buat block juga. Tapi gue gemes banget, kesel. Intinya, kalo ditilang tengah malem, liat baik-baik muka sama tanya namanya siapa. Kalo apesnya malah ketemu sama si FA ini, hati hati saja, terutama untuk daerah Tangerang," ucap dia.

Sementara itu Kasubag Humas Polres Metro Tangerang, Kompol Abdul Rachim, mengaku belum mengetahui adanya informasi tersebut, pihaknya baru akan mencek adanya informasi yang disampaikan pengendara wanita itu.

"Saya humas belum tentu tahu kejadian itu, saya kan ke Polda tadi ada rilis pembunuhan. Yang mau diangkat apa, biar supaya heboh gitu. Saya belum tahu juga, Satlantas juga punya medsos sendiri. Saya coba tanya ke Lantas dulu, saya cek dulu," ucap Abdul Rachim.

(mdk/bal)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
HP Wanita Ini Meledak saat Ditaruh di Atas Kulkas, Bukan karena Dicas, Ternyata Ini Penyebabnya

HP Wanita Ini Meledak saat Ditaruh di Atas Kulkas, Bukan karena Dicas, Ternyata Ini Penyebabnya

Meski penyebabnya sepele, namun wanita ini mendapati kejadian apes ketika handphone-nya terbakar saat ditaruh di atas kulkas.

Baca Selengkapnya
Tak Tinggal Diam ketika HP Dijambret, Emak-Emak di Serang Kejar Pelaku hingga Tertangkap

Tak Tinggal Diam ketika HP Dijambret, Emak-Emak di Serang Kejar Pelaku hingga Tertangkap

Aksi berani ditunjukkan seorang emak-emak bernama Eni (54). Dia mengejar dua penjambret handphonenya hingga salah seorang di antara mereka tertangkap.

Baca Selengkapnya
Wanita Ini Alami Kejadian Tak Terduga saat Ingin Ambil Pesanan Makanannya, Motor Tercebur ke Got

Wanita Ini Alami Kejadian Tak Terduga saat Ingin Ambil Pesanan Makanannya, Motor Tercebur ke Got

Ketika ingin mengambil pesanan risol, wanita ini mengalami kejadian tak terduga saat di perjalanan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Mulanya Dibuntuti dengan Motor, Wanita di Makassar Dirampok & Berlian 50 Gram Raib

Mulanya Dibuntuti dengan Motor, Wanita di Makassar Dirampok & Berlian 50 Gram Raib

Berlian itu dia disimpan di dalam tas bersama uang dan laptop yang dibawa seusai perjalanan dari luar kota.

Baca Selengkapnya
Tragis, Remaja Diperkosa sambil Direkam dan Diancam Dibunuh

Tragis, Remaja Diperkosa sambil Direkam dan Diancam Dibunuh

Setelah puas melakukan aksi bejatnya itu, tersangka kemudian mengembalikan kunci sepeda motor dan handphone milik korban.

Baca Selengkapnya
Baru Kenal 4 Hari Lewat Dating Apps, Motor Perempuan Ini Raib Digondol Kenalan

Baru Kenal 4 Hari Lewat Dating Apps, Motor Perempuan Ini Raib Digondol Kenalan

Untung tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak.

Baca Selengkapnya
Motor Teman Pria Ini Tertukar saat Parkir Bersebelahan, Bikin Bingung Warganet: Kuncinya Kok Bisa Sama

Motor Teman Pria Ini Tertukar saat Parkir Bersebelahan, Bikin Bingung Warganet: Kuncinya Kok Bisa Sama

Motor milik temannya ini dibawa pengendara lain yang memiliki jenis sama. Apakah kunci motornya sama?

Baca Selengkapnya
Wanita Diseret Motor Ratusan Meter di Bekasi Ternyata Korban Curanmor, Begini Kronologinya

Wanita Diseret Motor Ratusan Meter di Bekasi Ternyata Korban Curanmor, Begini Kronologinya

Namun saat itu korban lupa mencabut kunci sepeda motor dari kontaknya.

Baca Selengkapnya
Handphone Disita Penyidik, Aiman Ketar-Ketir Pemberi Info Netralitas Aparat Terbongkar

Handphone Disita Penyidik, Aiman Ketar-Ketir Pemberi Info Netralitas Aparat Terbongkar

Aiman menjalani pemeriksaan selama 12 jam sebagai saksi kasus dugaan penyebaran berita bohong.

Baca Selengkapnya