Curhat Anggota Brimob Tak Terima Dimutasi, Padahal Sudah Bantu Cari Dana Rp650 Juta

Merdeka.com - Seorang anggota Brimob Batalyon B Manggala Junction Polda Riau Bripka Andry Dharma Irawan SAP curhat di media sosial karena tak terima dimutasi. Dia melampirkan bukti transferan sejumlah uang diduga ke atasannya, Komandan Batalyon B Pelopor Satuan Brimob Polda Riau Kompol Petrus Hotiner Simamora.
Curhatan itu diunggah di Instagram dengan akun andrydarmairawan07.2 dan dilihat merdeka.com, Senin (5/6). Curhatan itu diunggah lebih kurang 24 jam yang lalu. Dalam akun itu juga menampilkan beberapa bukti percakapan screenshot Bripka Andry diduga dengan Kompol Petrus.
Slide yang diunggah akun itu juga menampilkan screenshot bukti transferan dengan nilai beragam dengan nama tujuan penerima PHS.
"Izin menyampaikan, Saya Bripka Andry Dharma Irwan, S.A.P. Saya sebelumnya berdinas di Batalyon B Pelopor Sat Brimob Polda Riau yang berada di Menggala Junction Kabupaten Rokan Hilir. Saya dimutasi demosi tanpa ada kesalahan dari Batalyon B Pelopor ke Batalyon A Pelopor yang berada di Pekanbaru," tulis akun tersebut memberi keterangannya.

Tanya Alasan Mutasi
Akun itu lalu menjelaskan bahwa pada Jumat (3/3) sprint mutasi keluar dan pada Rabu (8/3) sudah menghadap ke tempat baru.
Dia juga menceritakan bahwa dia telah mendatangi Dansat Brimob Polda Riau bersama ibunya yang sedang sakit komplikasi untuk meminta pertimbangan terkait mutasinya.
"Dansat Brimob saat ditemui mengatakan 'Kamu enggak ada salah, kamu terlalu lama di sana, terlalu nyaman dan kamu tidak ada kontribusi kepada satuan'" tulis Andry dalam unggahan itu.
Setelah mendengar itu, Bripka Andry menjelaskan bahwa telah menjalankan semua perintah Danyon, dimana dari pengajuan proposal pembangunan polindes ke Pemda Rohil dan sudah berdiri klinik tersebut.
Andry juga menyebut bahwa Danyon Kompol Petrus meminta untuk mencarikan uang dari luar dan sudah disetorkannya sebesar RP650 juta dilengkapi dengan bukti transfer.
"Lain lagi dana kebutuhan yang beliau perintahkan, serta juga ada yang saya serahkan secara tunai kepada Kompol Petrus dibuktikan dengan chat WhatsApp. Sebelum saya dimutasi, saya diminta oleh Kompol P mencari dana sebesar Rp53 juta untuk membeli lahan," akhir dari keterangan unggahan itu.
Tanggapan Polda Riau
Dihubungi terpisah, Polda Riau belum memberikan keterangan resmi mengenai kebenaran dari unggahan akun instagram Andrydarmairawan07.2 itu.
"Nanti dijelaskan Kabid Propam ya," ujar Kabid Humas Polda Riau Kombes Nandang Mu'min Wijaya kepada merdeka.com.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya


Asus Zenfone 10 Dirilis di Indonesia Punya 2 Pilihan Spek, Segini Harganya
Berikut harga Asus Zenfone 10 yang dirilis di Indonesia.
Baca Selengkapnya


Intip Transformasi Kapolres Cimahi Sejak Muda Hingga jadi Kasatreskrim, Disebut Mirip Artis
Semasa muda, sosoknya pun memiliki wajah yang rupawan hingga disebut-sebut memiliki rupa bak artis FTV.
Baca Selengkapnya


Aksi Piawai Jenderal Dudung dan Wakasad Main Drum dan Gitar, Iringi Kasad Singapura Nyanyi Wonderful Tonight
Talenta bermusik Jenderal Dudung dan Letjen Agus diperlihatkan.
Baca Selengkapnya


Kondisi Terkini Rumah Mentan Syahrul Yasin Limpo yang Digeledah KPK
Penggeledahan dilakukan untuk mencari bukti lanjutan dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan).
Baca Selengkapnya


Menkominfo Janjikan Insentif Buat Operator Seluler agar Pengembangan Jaringan 5G Tak Mentok
Ini insentif yang diterima operator seluler yang mau bangun jaringan 5G.
Baca Selengkapnya

Tiga Perantauan asal Sumba Perkosa Teman Satu Daerah di Bali
Pelaku bergantian memerkosa korban di kamar indekos perempuan itu.
Baca Selengkapnya

Dihubungi Tak Bisa Akibat HP Mati, Seorang Istri Dicekek dan Dibanting Suami
Akibat penganiayaan, korban mengalami memar di sekujur tubuhnya dan akhirnya melapor ke polisi.
Baca Selengkapnya

Wanita Muda di Bekasi Diduga Tewas Dibunuh, Bibir Bawah Hilang Disayat
Polisi sudah mengumpulkan barang bukti dan memeriksa tujuh saksi terkait kasus dugaan pembunuhan ini.
Baca Selengkapnya

Perampokan Toko Emas di Boyolali Digagalkan Karyawan, Pelaku Kabur Setelah Tikam dan Pukul Korban dengan Kursi
Polisi masih memburu pelaku yang kabur setelah aksinya gagal.
Baca Selengkapnya

Kakek Cabul Peremas Kemaluan Bocah Laki-Laki hingga Tewas di Depok Ditangkap
Polisi juga mendalami kemungkinan anak-anak lain yang diduga turut menjadi korban pencabulan terduga pelaku.
Baca Selengkapnya

Hiu Paus Sepanjang 7 Meter Mati Terdampar di Pantai Pekutatan Bali
Bangkai ikan besar ini masih berada di tepi pantai dan menanti tindakan lebih lanjut dari instansi yang berwenang.
Baca Selengkapnya

Kebakaran Lereng Gunung Agung Meluas hingga 80 Hektare, Kawasan yang Terbakar Bertambah
Petugas kesulitan melakukan pemadaman, lokasi yang terjal dan kencangnya embusan angin.
Baca Selengkapnya