Coba Microphone, Ketua PPK di Kediri Tumbang Tersengat Listrik
Merdeka.com - Ketua PPK Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri, Sulistyo (48) dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara, Kota Kediri, Kamis (25/4). Warga Dusun Gunting Desa Kedak Kecamatan Semen Kabupaten Kediri ini tersengat listrik saat memimpin rekapitulasi suara Pemilu serentak 2019 di Balai Desa Puhsarang Semen.
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 07.30 WIB. Korban hendak membuka kegiatan rekapitulasi suara. Dia mencoba sebuah microphone dua buah sekaligus. Diduga, karena ada kabel yang terkelupas, menyebabkan korban tersengat aliran listrik.
"Saya sedang mengurusi absen. Ada salah seorang saksi melihat, kondisi korban berdiri dan kejang-kejang serta melompat-lompat dan kemudian Ali Mustofa saksi Parpol PKB berteriak bahwa Pak Sulis dan kemudian mencari sumber listrik namun tidak ketemu. Sumber listrik ditemukan Harun Wijaya anggora PPK dan berhasil dicabut. Pak Sulis sempat ditolong tim medis kemudian dilarikan ke RS Bhayangkara Kediri," kata Subekti, tim sekretariat PPK Kecamatan Semen.
Setelah kejadian, Kapolsek Semen AKP Karyoko kemudian menghubungi Unit Reskrim. Setelah itu, petugas melakukan olah TKP dan memastikan kondisi ruangan sudah aman.
"Korban tengah mencoba mic sebelum digunakan untuk proses penghitungan. Ternyata ada aliran listriknya. Dia sempat kejang-kejang. Kemudian ditolong oleh temannya. Lalu kita panggil mobil ambulans dan kita bawa ke puskesmas setelah itu kita rujuk ke RS Bhayangkara. Alhamdulillah kondisinya sudah normal, sehat," tegas AKBP Anthon Haryadi, S.IK, M.H, Kapolresta Kediri saat ditemui di RS Bhayangkara Kediri.
Untuk diketahui, korban merupakan Ketua PKK Kecamatan Semen yang selama ini betugas untuk memimpin dan mengkoordinasikan kegiatan rekapitulasi suara Pemilu 2019. Untuk wilayah Kecamatan Semen sendiri, ada 12 desa yang kini sedang proses rekapitulasi.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tak Sanggup Alami Intimidasi, PPK Tapos Ramai-Ramai Mengundurkan Diri saat Rekapitulasi Suara
Kisruh rekapitulasi penghitungan tingkat Kota Depok berdampak pada petugas Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
Baca SelengkapnyaPKS Temukan Dugaan Penggelembungan Suara Terstruktur di Depok: Usut Aktornya!
Dugaan penggelembungan suara yang terjadi di Depok memicu protes dan unjuk rasa.
Baca SelengkapnyaKetua dan Tiga Anggota PPK Tapos Depok Batal Mengundurkan Diri, Begini Alasannya
PPK Tapos pun kembali melanjutkan kerjanya untuk menghitung suara tingkat kecamatan dan dilanjutkan tingkat kota hari ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Petugas KPPS di Semarang Temukan Kertas Berlogo PKI dalam Lipatan Surat Suara, Polisi Turun Tangan
Kejadian itu ditindaklanjuti oleh aparat kepolisian.
Baca SelengkapnyaRekapitulasi Penghitungan Suara di Depok Disetop Sementara, Ada Apa?
Ketua KPUD tidak menjabarkan soal penyebab penundaan proses rekapitulasi suara di kecamatan.
Baca Selengkapnya12 Pengeroyok Anggota Polisi Saat Hendak Bubarkan Tawuran Ditangkap
Akibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.
Baca SelengkapnyaSuara PSI Mendadak Naik, KPU Bantaeng Bantah Penggelembungan Hingga Salahkan Info Pemilu Belum Update
Perolehan suara PSI di Bantaeng Sulsel meningkat drastis.
Baca Selengkapnya5 Perampok Bercadar Sekap Karyawan SPBU di Kediri, Gasak Uang Rp35 Juta
Kedua tangannya diikat dengan sabuk dan mulutnya disumpal kain.
Baca SelengkapnyaKetua KPU Ingatkan Pentingnya Mencoblos: Satu Suara Sangat Menentukan
Pemilih adalah penentu terhadap siapa yang akan menduduki jabatan.
Baca Selengkapnya