Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cerita Sukses Petani Milenial di Malang Budidaya Kambing Perah

Cerita Sukses Petani Milenial di Malang Budidaya Kambing Perah Sekretaris BPPSDMP Kementan Siti Munifah mengunjungi usaha kambing perah milik Haris Sukma Lutfiansy. Istimewa

Merdeka.com - Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian (Kementan) terus mengembangkan petani milenial dan wirausaha muda pertanian di seluruh Indonesia, dalam upaya regenerasi.

Salah satu upaya yang dilakukan dengan melakukan pendampingan dan memfasilitasi generasi milenial untuk terjun di sektor pertanian, baik sebagai petani maupun tenaga kerja yang terampil.

Dalam Program Youth Entrepreneurship and Employment Support Services (YESS), Kementan bersama International Fund for Agriculture Development (IFAD) berupaya menumbuh menumbuhkembangkan wirausaha muda dan tenaga kerja yang andal di sektor pertanian.

Sasaran Program YESS adalah pemuda berusia 17 hingga 39 tahun pada empat provinsi yang menjadi lokasi Program YESS pada 15 kabupaten di empat provinsi yakni Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan Selatan dan Sulawesi Selatan.

Di Jatim, Polbangtan Malang selaku Provincial Project Implementation Unit (PPIU) melakukan pendampingan dalam upaya memfasilitasi petani milenial di wilayah Program YESS.

Satu di antaranya adalah Haris Sukma Lutfiansyah, pemuda asal Kasembon, Kabupaten Malang di Jawa Timur. Haris merupakan generasi milenial penerima manfaat dari hibah kompetitif pada Program YESS tahun 2021 dengan komoditas usaha budidaya kambing perah.

Setelah mendapatkan dana hibah kompetitif melalui program YESS, populasi yang awalnya 35 ekor bertambah menjadi 52 ekor kambing perah dengan total produksi susu 850 liter per bulan.

Usaha kambing perah milik Haris Sukma Lutfiansyah telah berkembang dan omsetnya telah minimal Rp15 juta. Tidak hanya itu, Harris juga mampu memberdayakan peternak di sekitarnya, sekitar 22 orang telah menjadi mitra usaha Haris.

Pada Sabtu (27/5), PPIU Jatim bersama Sekretaris BPPSDMP, Siti Munifah didampingi Direktur Polbangtan Malang, Setya Budhi Udrayana mengunjungi peternakan kambing perah milik Haris, melalui badan usaha Sukma Jaya Farm.

Kunjungan tersebut juga dihadiri para peternak kambing daerah Kasembon, penyuluh dan perwakilan District Implementation Team (DIT) Kabupaten Malang.

Siti Munifah melalui kunjungan dan diskusi, menyampaikan apresiasi pada Program YESS dan petani milenial yang menekuni sektor pertanian.

"Pembinaan dan pengawalan Program YESS dari PPIU Jawa Timur telah membuahkan hasil, tidak hanya dalam bentuk laporan, melalui anak-anak muda Program YESS akan berjalan lebih cepat dan efektif," katanya.

Haris juga mengucapkan terima kasih pada Program YESS dan Kementan yang telah memfasilitasi anak-anak muda untuk terjun di bidang pertanian.

"Pendampingan dan pembinaan dari Program YESS, kami para peternak kambing perah di Kasembon sangat berterima kasih," bebernya.

Haris menambahkan, Program YESS dengan hibah pompetitif dan pelatihan dapat memberikan manfaat, pengetahuan, dan relasi, sehingga dapat membantu perkembangan usaha.

Sementara itu, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mendorong untuk seluruh pemuda milenial membangun pertanian modern yang sesuai dengan tuntutan zaman.

"Modern itu berarti di dalamnya kita bicara SDM. Bagaimana mau cepat kalau masih pakai kendaraan kemarin. Bagaimana mau maju kalau ilmunya, teknologinya, mekanisasinya masih seperti yang kemarin," kata Syahrul Yasin Limpo, Rabu (31/5).

Hal senada dikemukakan Kepala BPPSDMP Dedi Nursyamsi. Dia mengatakan guna mendukung pembangunan pertanian maju, mandiri dan modern, perlu dilakukan penyiapan dan pencetakan SDM pertanian unggulan.

"Pengusaha pertanian milenial diharapkan mampu menjadi resonansi penggebuk tenaga muda di sekitarnya untuk menjadi SDM pertanian unggulan, yang mampu menggenjot pembangunan pertanian menjadi pertanian maju, mandiri dan modern," terangnya.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Catatkan Sejarah, Mentan Amran Serahkan Total Alokasi Pupuk Subsidi Rp 54 Triliun

Catatkan Sejarah, Mentan Amran Serahkan Total Alokasi Pupuk Subsidi Rp 54 Triliun

Penyerahan ini dilakukan Mentan usai meninjau pertanaman padi di Desa Papalang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat.

Baca Selengkapnya
Dulunya Pengemis dan Suka Mabuk, Pria ini Tobat Kini Bisnis Ikan Cakalang Omsetnya Puluhan Juta Rupiah

Dulunya Pengemis dan Suka Mabuk, Pria ini Tobat Kini Bisnis Ikan Cakalang Omsetnya Puluhan Juta Rupiah

Cerita pria dulunya pengemis dan suka mabuk kini berhasil mengubah hidupnya menjadi pribadi lebih baik.

Baca Selengkapnya
Perempuan di Malang Ditangkap Setelah Kemas Ulang Beras Subsidi Jadi Beras Premium

Perempuan di Malang Ditangkap Setelah Kemas Ulang Beras Subsidi Jadi Beras Premium

EH sudah ditahan dan terancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara dan denda paling banyak Rp2 miliar.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Cerita Petani Pisang Pernah Sedekahkan Hasil Panen Sebanyak 1 Ton, Ternyata Jadi Jalan Pembuka Rezeki

Cerita Petani Pisang Pernah Sedekahkan Hasil Panen Sebanyak 1 Ton, Ternyata Jadi Jalan Pembuka Rezeki

Kisah petani pisang yang buka jalan rezekinya dengan cara bersedekah.

Baca Selengkapnya
Pria ini Kena Tipu Ratusan Juta Malah Tambah Sukses, Padahal Cuma Jualan Bawang Goreng

Pria ini Kena Tipu Ratusan Juta Malah Tambah Sukses, Padahal Cuma Jualan Bawang Goreng

Sempat ditipu hingga ratusan juta, pengusaha bawang goreng satu ini justru makin sukses dengan penghasilan mencapai ratusan juta.

Baca Selengkapnya
Perjalanan Hidup Anak Pemulung Hingga Punya 47 Cabang Kedai Cokelat, Gagal Berkali-kali tapi Tak Pernah Menyerah

Perjalanan Hidup Anak Pemulung Hingga Punya 47 Cabang Kedai Cokelat, Gagal Berkali-kali tapi Tak Pernah Menyerah

Irham memulai perjalanan karirnya saat masih kuliah. Saat itu dia senang mempelajari ilmu yang berkaitan dengan pengembangan diri.

Baca Selengkapnya
Mengintip Budi Daya Madu Teran Khas Bangka Belitung, Bisnis Menjanjikan dengan Hasil Puluhan Liter Madu

Mengintip Budi Daya Madu Teran Khas Bangka Belitung, Bisnis Menjanjikan dengan Hasil Puluhan Liter Madu

Siapa sangka jika Bangka Belitung memiliki kekayaan alam selain timah, yaitu madu Heterotrigona Itama atau madu teran.

Baca Selengkapnya
Lahir dari Keluarga Miskin dan Putus Kuliah, Bayu Sukses Bisnis Percetakan Setelah Daftar Haji

Lahir dari Keluarga Miskin dan Putus Kuliah, Bayu Sukses Bisnis Percetakan Setelah Daftar Haji

Bayu mengawali bisnisnya bersama sang istri. Dia sempat 5 kali berganti jenis usaha sampai ke usaha percetakan.

Baca Selengkapnya
Kalurahan Pleret Bangun Kios Baru Manfaatkan Program Desa Brilian, Begini Dampaknya Bagi Pelaku UMKM

Kalurahan Pleret Bangun Kios Baru Manfaatkan Program Desa Brilian, Begini Dampaknya Bagi Pelaku UMKM

Mereka memanfaatkan bangunan senilai Rp500 juta hasil Program Desa Brilian. Namun mereka dikenakan tarif sewa lebih mahal untuk bisa berjualan di sana.

Baca Selengkapnya