Cerita 'bule hunter' banting harga demi gaet si om blonde pelit
Merdeka.com - Malam itu arah jarum jam sudah menunjuk ke angka 11. Suasana pub di salah satu hotel bintang lima di kawasan Jl Sudirman, Jakarta, mulai riuh dengan hentakan musik yang siap mengajak pengunjung bergoyang.
Di bawah sorotan lampu-lampu sekitaran pub, tampak berdiri beberapa wanita yang tampil sexy dan menarik. Ternyata mereka bukan pengunjung biasa. Mereka adalah bule hunter alias wanita pemburu pria bule.
"Waktu itu saya pernah ke sana, di sana saya bertemu dengan wanita seksi dengan dress merahnya dan menyapa saya," cerita Elisabeth Oktofani, penulis buku Bule Hunter: Money, Sex and Love saat berbincang santai dengan merdeka.com, Senin kemarin.
Tak canggung wanita itu menyapa Fani, sapaannya. "Dia bilang, hai say...mudah-mudahan kita beruntung ya malam ini. Lalu si wanita itu bilang, kalau gue si ke sini enggak cari cinta tapi cari duit," jelas Fani mengingat kejadian saat itu.
Beruntung yang dimaksud adalah bisa menggaet di pria bule yang tengah menikmati waktu santai di pub sambil ngebir dan bergoyang. Untung-untung ada yang mengajak kencan dengan bayaran mahal.
Si bule hunter mulai mencari targetnya. Sasarannya mengarah pada pria setengah tua. Tak berapa lama, si bule hunter sudah terlihat bersama si pria blonde berumur itu keluar dengan muka masam.
"Masa buka Jack Daniel's bisa, tapi gak mau bayar untuk short time Rp 1,5 juta," keluh wanita itu kepada Fani kala itu.
Ditolak sekali, tak membuat si bule patah semangat. Usaha mendekati om bule tetap berlanjut. Sayang, sampai malam makin larut, belum ada om bule yang menggandeng tangannya.
"Akhirnya dia menerima tawaran bule yang hanya membayar Rp 300.000. Semakin malam banting harga," ungkap wanita Fani.
Sebagai sesama wanita, buat Fani kondisi itu tentu tak enak dilihat. Dia pun menyadari dalam hati para pekerja seks komersial itu pun tak bahagia dengan profesinya. "Muka mereka itu sedih," katanya.
Dikatakan Fani, di Jakarta ada beberapa hotel yang menjadi tempat nongkrong bule hunter. Soal tarif yang mereka tawarkan untuk bercinta, itu tergantung kesepakatan dan bervariasi.
"Ya buktinya yang di atas, dari awal Rp 1,5 juta sampai akhirnya cuma Rp 300.000," pungkasnya.
Soal alasan lokasi kopi darat dilakukan di hotel karena dianggap cukup aman dan para pekerja seks tersebut lebih memikirkan kesehatan.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bule Cantik Ini Senang Banget Belajar Gendongan Anak Pakai Jarik Batik 'Lucu Banget'
Momen lucu pasutri beda negara belajar pakai jarik untuk bayi. Sang istri girang baru pertama kali pakai. Berikut informasinya.
Baca SelengkapnyaAwalnya Hobi, Pria Asal Tulungagung Ketagihan Ternak Burung Murai Harga Jualnya Capai Rp8 Juta per Ekor
Ia mengunggah informasi burung murai dagangannya melalui Facebook, YouTube, hingga Instagram
Baca SelengkapnyaBerjuang Demi Rupiah Sampai Lupa Cinta, Sopir Truk Wanita Cantik Pembawa Pasir Ini Taklukan Tanjakan Ekstrem
Berjuang Demi Rupiah Sampai Lupa Cinta, Sopir Truk Wanita Cantik Pembawa Pasir Ini Taklukan Tanjakan Ekstrem
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mudah Ditemukan di Sekitar Rumah, Berikut 5 Buah Segar Penurun Gula Darah
Beberapa buah manis yang mudah ditemui di sekitar rumah ini bisa bantu turunkan gula darah loh! Berikut daftarnya.
Baca SelengkapnyaDulunya Pengemis dan Suka Mabuk, Pria ini Tobat Kini Bisnis Ikan Cakalang Omsetnya Puluhan Juta Rupiah
Cerita pria dulunya pengemis dan suka mabuk kini berhasil mengubah hidupnya menjadi pribadi lebih baik.
Baca SelengkapnyaUlar Besar ini Tak Punya Harga Diri, Berkali-kali Dibanting & Diomeli Emak-emak karena Memakan Ayamnya
Aksi emak-emak tangkap ular dengan tangan kosong, lalu banting ke tanah lantaran kesal.
Baca SelengkapnyaBikin Geger! Pria di Malang Ditemukan Tewas dengan Pisau Tertancap di Leher, Wanita Luka Lebam
Polres Malang langsung menggelar olah TKP di lokasi kejadian untuk mengetahui penyebab kematian korban.
Baca SelengkapnyaPria Ini Ceritakan Perjalanan Hidupnya dari Nol hingga Kini Sukses, Bikin Salut
Pria ini ceritakan perjalanan hidupnya yang di-bully sejak SD hingga kuliah oleh temannya. Kini menjadi dosen yang sukses.
Baca SelengkapnyaDemi Bisa Pulang Kampung, Seorang Ibu Tega Jual Bayinya Seharga Rp4 Juta
Seorang ibu muda tega menjual bayinya demi bisa pulang kampung.
Baca Selengkapnya