Merdeka.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menyampaikan banyak hal dalam Musrenbang Pemprov Jabar 2016 di Hotel Horison Bandung, Kamis (2/4). Selain ihwal dunia yang digelutinya sebagai menteri, tapi banyak hal soal keluarga yang disampaikan di hadapan ratusan peserta.

"Saya punya pengalaman anak saya yang saat itu sedang mencari kerja," kata politisi PDIP tersebut mengawali ceritanya.

Saat itu anak ketiganya sedang mencari peruntungan dengan memasukkan lamaran kerja ke perusahaan maskapai terbesar di Indonesia, yakni Garuda Indonesia. Anak ketiganya itu sempat melampirkan kartu nama bapaknya, di mana saat itu Tjahjo baru masuk dalam tim sukses Capres Jokowi.

"Anak saya masukin lamaran ke Garuda Indonesia. Satu minggu setelah lamaran diserahkan tidak pernah dipanggil, di tes juga tidak ada," ungkapnya.

Tapi beberapa waktu ternyata kabar buruk datang. Anaknya tersebut tidak diterima. "Ya enggak masalah kata saya," terangnya.

Memasuki masa Presiden Jokowi menjadi Presiden 2014-2019, lalu muncul jawaban dari pihak Garuda. Bahwa anaknya diterima masuk bekerja di sana.

"Ini gimana, dulu pas masukin saya masih jadi tim sukses, sekarang Pak Jokowi jadi presiden malah anak saya diterima. Saya bilang nggak usah kerja di Garuda," katanya.

Akhirnya dia menyuruh anaknya untuk mencari peluang kerja di tempat lain. Apalagi istri anaknya itu juga merupakan PNS yang memiliki golongan tinggi karena sudah 4e.