Cegah Kerumunan, Gibran Matikan Lampion Imlek di Solo
Merdeka.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka Gibran memutuskan untuk mematikan lampion yang dipasang di depan Balai Kota dan Pasar Gede. Keputusan itu diambil untuk menghindari potensi kerumunan di tengah kasus Covid-19 yang terus bertambah di Kota Bengawan.
Putra sulung Presiden Jokowi mengutarakan, sejak awal sudah ada kesepakatan untuk mematikan lampion. Ia mengakui banyak kalangan mendesak agar keberadaan lampion diturunkan, karena menimbulkan kerumunan.
"Kesepakatannya kemarin dimatiin dulu. Pokoke dalam seminggu ini kita evaluasi semua," ujar Gibran, Selasa (8/2).
Kegiatan Ekonomi Tetap Jalan
Gibran mengatakan, Pemkot Solo tak akan mempersulit warga dalam mencari rezeki. Kegiatan ekonomi harus tetap berjalan.
Ia juga berharap pekan depan kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) bisa kembali dilakukan. "Pokokke kegiatan ekonomi, event-event tetap jalan. Muga-muga minggu depan bisa PTM lagi," tandasnya.
Desakan agar mencopot lampion disampaikan Wakil Ketua DPRD Solo Sugeng Riyanto. Ia meminta Pemkot Solo segera menurunkan atau melepas lampion yang ada di Balai Kota Solo dan Pasar Gede.
Fokus Antisipasi Kerumunan
Desakan disampaikan Sugeng karena adanya peningkatan angka kasus Covid-19 selama seminggu terakhir. Selain itu menurut Sugeng kebijakan menghentikan PTM di sekolah dinilai tidak cukup untuk mengurangi persebaran Covid-19.
"Semangatnya adalah mengurangi atau menghilangkan peluang-peluang terjadinya kerumunan yang berpotensi menyebarkan virus," sebut Sugeng.
Pemerintah Kota Solo, menurut Sugeng, semestinya lebih fokus melarang kegiatan-kegiatan yang berpotensi menimbulkan kerumunan, ketimbang menghentikan PTM.
"Ketika PTM tiba-tiba diubah menjadi PJJ, maka kerumunan yang tidak menyangkut hal dasar hidup masyarakat mestinya juga dilarang. Itu kalau memang mau serius meminimalisasikan terjadinya risiko persebaran Covid-19," pungkas Sugeng.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gibran Minta Pendukung 02 Tak Menjelekkan Program Paslon Lain
Wali Kota Solo ini juga meminta agar para pendukungnya tidak membalas fitnah yang ditudukan kepadanya.
Baca SelengkapnyaGibran sebut Bandung Kerap Dijadikan Percontohan Menjalankan Program Pemerintah Kota Solo
Gibran menilai banyak potensi yang ada di daerah berjuluk Parijs van Java tersebut bisa ditingkatkan dalam skala yang lebih luas.
Baca SelengkapnyaMengintip Aktivitas Cawapres Gibran di Masa Tenang Pemilu 2024
Gibran berpesan kepada petugas Linmas, siapa pun yang menang, keamanan kota Solo adalah yang utama.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gibran Klaim Kantongi Bukti Kecurangan Pilpres Paslon Lain: Nanti Dibahas
Ditambahkan Gibran, saat ini dirinya fokus dengan tugas sebagai wali kota dulu.
Baca SelengkapnyaTak Penuhi Panggilan Bawaslu, Gibran Pilih Ngantor
Gibran Rakabuming Raka tidak memenuhi panggilan Bawaslu terkait
Baca SelengkapnyaGibran Blusukan ke Warakas Jakut, Beri Pemeriksaan Kesehatan
Warga yang baru melihat Gibran sampai berteriak menyambut kedatangan putra Jokowi itu.
Baca SelengkapnyaAtasi Permasalahan Pupuk, Gibran Berencana Menghapus Kartu Tani
Gibran juga mendapat masukan dari para nelayan, yang mengeluhkan masalah penangkapan ikan terukur hingga solar.
Baca SelengkapnyaGibran Perintahkan Relawan: Suara Pemilih Harus Dikawal sampai TPS-nya Tutup!
Gibran Rakabuming Raka optimistis bisa menang bersama capres Prabowo Subianto di Pilpres 2024 sekali putaran.
Baca SelengkapnyaTiga Tahun Pimpin Solo, Gibran Akui Banyak PR yang Belum Diselesaikan
“Ya masih banyak yang perlu diselesaikan. Ya pembangunan pembangunan fisik, tapi kebanyakan sudah selesai di tahun ini,” ujar Gibran
Baca Selengkapnya