Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cedera serius di kepala, pembakar rumah diamuk massa dirujuk ke RSJ

Cedera serius di kepala, pembakar rumah diamuk massa dirujuk ke RSJ Rumah yang diduga dibakar Rudi. ©2018 Merdeka.com/Saud Rosadi

Merdeka.com - Rudi Abidin (40), warga Jalan Pesut, Samarinda, Kalimantan Timur, korban amuk warga lantaran diduga membakar rumah mengalami cedera serius di kepala. Dia dirujuk ke RS Atma Husada Mahakam, rumah sakit khusus gangguan kejiwaan.

Hari ini diketahui, Rudi yang dirawat di RSUD AW Syachranie, disebut juga pernah jadi pasien RS Atma Husada Mahakam. Sehingga, amukan warga itu disinyalir berdampak serius bagi saraf di kepalanya.

"Rumah sakit (RSUD AW Syachranie) kontak kami, katanya dia (Rudi Abidin), sudah bisa dikeluarkan. Tapi harus dirujuk ke rumah sakit jiwa," kata Kanit Reskrim Polsek Samarinda Kota, Ipda Purwanto ditemui merdeka.com, Rabu (12/9) siang.

Rudi, menurut Purwanto, seperti disampaikan RSUD AW Syachranie, pernah dirawat di RS Atma Husada Mahakam. "Kalau benar, kita akan minta keterangan bahwa Rudi pernah dirawat di sana (RS Atma Husada Mahakam)," ujar Purwanto.

"Kalau kejadian itu (dugaan Rudi membakar rumah sedang dalam gangguan kejiwaan), tidak bisa diproses hukum. Secara mental, tidak sehat," tambahnya.

Aksi amuk warga terhadap Rudi, karena dugaan Rudi sebagai pembakar rumah sendiri, sehingga menghanguskan 7 rumah lain, menurut Purwanto belum bisa dibuktikan. "Apa yang dilakukan (warga) hanya sebatas omongan. Tidak bisa dibuktikan, melihat dia (Rudi) membakar rumah," ungkap Purwanto.

Humas RSUD AW Syachranie Fabian Satrio, membenarkan Rudi dirujuk ke RS Atma Husada Mahakam. "Dirujuk ke RS Atma Husada jam 14.00 ini tadi," kata Fabian, dikonfirmasi terpisah.

Diketahui, Rudi, Senin (10/9) pagi dilarikan ke rumah sakit usai jadi amuk warga korban kebakaran, tak lain tetangganya sendiri. Sebelumnya, dia datang meminta maaf kepada warga. Warga pun bingung dan menduga permintaan maaf itu lantaran dia membakar rumahnya hingga ikut menghanguskan 7 rumah lainnya.

Apalagi, saat kejadian, Rudi tidak ada di lokasi kejadian. Permintaan maaf Rudi berbuah amarah hingga dia dihajar sampai terkapar. Kebakaran yang terjadi Minggu (9/9) pagi itu, menghanguskan 8 rumah, dan mengakibatkan 16 KK atau sekitar 49 jiwa kehilangan tempat tinggal. Salah seorang warga setempat, Gatot Prakoso (53), meregang nyawa usai terkena serangan jantung.

(mdk/did)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gempa Sumedang Akibat Sesar Cileunyi, Ruangan RSUD dan Rumah Warga Rusak

Gempa Sumedang Akibat Sesar Cileunyi, Ruangan RSUD dan Rumah Warga Rusak

Tiga kali Kabupaten Sumedang diguncang gempa bumi.

Baca Selengkapnya
Seribu Lebih Rumah Terendam Banjir Usai Hujan Sepekan, Jambi Siaga Tiga

Seribu Lebih Rumah Terendam Banjir Usai Hujan Sepekan, Jambi Siaga Tiga

Akibat banjir, masyarakat beraktivitas menggunakan paruh karena akses jalan tidak bisa dilalui.

Baca Selengkapnya
Pascaledakan, Pihak RS Semen Padang Hentikan Sementara Operasional Rumah Sakit

Pascaledakan, Pihak RS Semen Padang Hentikan Sementara Operasional Rumah Sakit

Manajemen rumah sakit sedang mengevakuasi seluruh pasien rawat inap yang terdata sebanyak 102 orang.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Satu Keluarga Tertimpa Tembok Runtuh di Jaksel Saat Lagi Tidur, Empat Orang Terluka

Satu Keluarga Tertimpa Tembok Runtuh di Jaksel Saat Lagi Tidur, Empat Orang Terluka

Tiba-tiba tembok tetangga yang lebih tinggi runtuh dan menimpa rumah Suyoto

Baca Selengkapnya
Hingga Jelang Siang, 4 RT di Jakarta Masih Terendam Banjir

Hingga Jelang Siang, 4 RT di Jakarta Masih Terendam Banjir

Sebanyak 57 RT yang juga sempat teredam banjir kini air sudah surut dan mereka mulai membersihkan rumah.

Baca Selengkapnya
Pengecekan Gedung RSUD Sumedang Belum Rampung Usai Gempa, Ratusan Pasien Ditempatkan di Tenda Darurat

Pengecekan Gedung RSUD Sumedang Belum Rampung Usai Gempa, Ratusan Pasien Ditempatkan di Tenda Darurat

Pemerintah masih melakukan pemeriksaan kondisi gedung rumah sakit pasca rentetan gempa pada Minggu (31/12).

Baca Selengkapnya
Kisah Pilu Anak Difabel Terbaring di Samping Jasad Ibu Sudah Meninggal Beberapa Hari

Kisah Pilu Anak Difabel Terbaring di Samping Jasad Ibu Sudah Meninggal Beberapa Hari

Peristiwa ini memilukan ini terjadi di sebuah rumah yang ada di Jalan Raung RT 4, RW 3, Kelurahan Singotrunan, Banyuwangi.

Baca Selengkapnya
Nestapa Nenek Amsiah, Lagi Pules Tidur Tertimpa Atap Ambruk dan Meninggal Dunia

Nestapa Nenek Amsiah, Lagi Pules Tidur Tertimpa Atap Ambruk dan Meninggal Dunia

Hujan disertai angin kencang di Depok menyebabkan sejumlah rumah mengalami karena ambruk.

Baca Selengkapnya
Sederhana Berlapis Kayu & Berlantai Semen Namun Kini Hangus dan Jadi Abu, Ini 8 Potret Rumah Masa Kecil Fikoh LIDA Sebelum Terbakar

Sederhana Berlapis Kayu & Berlantai Semen Namun Kini Hangus dan Jadi Abu, Ini 8 Potret Rumah Masa Kecil Fikoh LIDA Sebelum Terbakar

Simak potret rumah masa kecil Fikoh LIDa sebelum terbakar!

Baca Selengkapnya