Cara Pemkot Kediri Jaga Warga dari Corona dengan Gentong Air Pencuci Tangan
Merdeka.com - Pemerintah Kota Kediri bekerja keras mencegah masuknya virus Corona atau Covid-19 ke wilayahnya. Sejak Sabtu (20/3) puluhan gentong air berwarna merah ditempatkan berjajar di trotoar sepanjang Jalan Dhoho, yang merupakan pusat belanja jujukan warga.
Gentong merah tersebut adalah fasilitas cuci tangan bagi warga untuk mencegah virus Corona. Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar, didampingi Kepala Dinas PUPR Kota Kediri, Sunyata, meninjau beberapa gentong cuci tangan tersebut. Abdullah meminta warga memanfaatkan fasilitas ini untuk menjaga kesehatan dengan mencuci tangan secara rutin.
"Kita akan suplai air dan sabun cuci tangan, ya jangan sampai nanti diambil sabun-nya, kita saling menjaga," kata pria disapa Mas Abu ini, Sabtu (21/3).
Warga yang melihat sabun cuci tangan habis diminta segera melapor. Dia berharap semua pihak menjaga fasilitas itu dengan baik.
"Bisa lapor ke Call Center Covid-19 (0354) 2894000 atau WhatsApp ke 08113787119. Atau kalau mau swadaya ngisi ya lebih baik," kata dia.
Warga Kediri menyambut baik penyediaan gentong untuk cuci tangan. Dia menilai fasilitas itu sangat berguna untuk masyarakat dalam rangka mencegah penyebaran Corona.
"Alhamdulillah Pemerintah Kota Kediri menyiapkan untuk pembersih tangan. Mungkin ini lebih baik karena kita telah melakukan pencegahan. Memang kalau penyakit itu ada di diri kita sendiri tinggal kita mengusahakannya untuk terus hidup bersih dan sehat," ujarnya.
Ditambahkan Heri, salah satu pedagang pakaian di Jalan Dhoho, gentong cuci tangan itu bisa dimanfaatkan siapa pun yang melintas. Sehingga tidak ada alasan untuk tidak menjaga kesehatan.
"Saya sudah mencoba cuci tangan di situ mulai datang dan pengunjung Jalan Dhoho juga cuci tangan di situ. Mudah-mudahan masyarakat Kota Kediri tidak ada yang terkena virus corona. Karena langkah yang diambil pemerintah luar biasa," jelasnya.
Heri juga mengatakan bahwa sejak adanya virus corona ini, pengunjung di Jalan Dhoho memang mengalami penurunan. Namun dirinya optimis ini semua akan segera berlalu.
"Walaupun sebelumnya sudah agak sepi, dengan adanya corona juga lebih sepi. Tapi kita tidak sendiri hampir semuanya juga. Pokoknya kita pasrahkan ke Gusti Allah semoga selalu diberikan kesehatan," kata dia optimis.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tinjau Banjir di Semarang Utara, Wali Kota Ita Ikut Bantu Evakuasi Warga
Mbak Ita membawa sejumlah logistik bantuan berupa air bersih, sembako, selimut yang akan dibagikan kepada warga terdampak.
Baca SelengkapnyaDampak Banjir Semarang, KA Tujuan Jember Terlambat 6 Jam karena Harus Putar Rute
Genangan air mencapai ketinggian lebih dari 10 cm dari bagian rel paling atas.
Baca SelengkapnyaMelihat Petirtaan Derekan, Pemandian Air Panas Kuno di Semarang yang Letaknya Tersembunyi
Pemandian itu diduga sudah ada sejak ribuan tahun lalu
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Saluran Pipa Air Bersih Disetop Caleg Gagal, Walkot Cilegon Gandeng Pengelola PLTU Jawa 9&10 Bantu Warga
Warga Cisuru, Cilegon, Banten kerap mengeluhkan sulitnya mendapatkan air bersih
Baca SelengkapnyaResmikan 5 Titik Air Bersih di Kabupaten Kuningan, Prabowo Minta Dijaga dan Jangan Disia-siakan
Bantuan air ini diberikan oleh Kemhan dan Unhan RI sebagai pengabdian untuk masyarakat.
Baca SelengkapnyaBeda dari yang Lain, Intip Keunikan Curug Ceret Naringgul di Cianjur yang Letaknya di Pinggir Jalan
Air terjun ini dijamin "menggoda" para pengguna jalan.
Baca SelengkapnyaKapan Pesawat Terbang Masuk Bengkel? Ini Jawabannya
Dalam operasional, ternyata pesawat udara membutuhkan perawatan dan perbaikan berkala dan rutin guna menjaga kelaikannya terbang.
Baca SelengkapnyaAPJAPI Minta Pengelola Bandara Buka Saluran Pengaduan untuk Memudahkan Perjalanan Mudik
APJAPI meminta kepada segenap pengelola bandara untuk menyediakan saluran pengaduan penumpang
Baca SelengkapnyaDiresmikan Jokowi, Bendungan Karian di Banten Pasok Kebutuhan Air serta Jakarta
Jokowi mengatakan, bendungan dan Instalasi Pengolahan Air itu memiliki banyak manfaat untuk masyarakat.
Baca Selengkapnya