Bupati Banyuwangi: Pemuda Harus Bisa Menciptakan Lapangan Pekerjaan
Merdeka.com - Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menggelar pertemuan dengan sejumlah pemuda pelaku kreatif. Dalam kesempatan tersebut, dia mengajak para pemuda menularkan virus kreatif kepada pemuda lainnya.
Pertemuan tersebut digelar di Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Banyuwangi, dan dihadiri 36 pelaku kreatif. Para pemuda kreatif itu terdiri atas pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), pelaku usaha kopi, pemilik home stay hingga travel agen.
Anas menyampaikan apresiasinya pada para pemuda yang telah ikut menggerakkan perekonomian daerah di bidangnya masing-masing. Dia kemudian mengajak mereka untuk menularkan jiwa kewirausahaannya tersebut ke lingkungan sekitar.
"Kalian adalah pemuda kreatif yang sudah berpengalaman sebagai wirausaha. Tularkan ide-ide kreatif, cara-cara praktis untuk memulai usaha, kepada yang lain agar apa yang kalian lakukan bisa menjadi inspirasi bagi mereka untuk memulai usahanya sendiri," kata Anas, Senin (28/10).
Baginya, menciptakan ekonomi kreatif sangat penting karena kondisi zaman sudah berubah.
"Bukan zamannya lagi pemuda hanya menunggu lapangan pekerjaan. Namun sebaliknya, pemuda harus bisa menciptakan lapangan pekerjaan," katanya.
Untuk mendukung hal tersebut, Pemkab Banyuwangi telah memberikan sejumlah pelatihan dan bantuan sarana maupun prasarana. Misalnya, menyediakan klinik kopi dan pelatihan barista kopi bagi masyarakat. Pemkab juga telah menggelar sejumlah pelatihan entrepreneurship bagi pemuda.
"Semua usaha ini untuk mendorong tumbuhnya wirausahawan muda di Banyuwangi," terangnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sih Wayudi, menambahkan Banyuwangi juga telah memberikan sejumlah bantuan alat dan pelatihan bagi siswa sekolah dasar hingga SLTP. Hal ini, dalam rangka menanamkan jiwa enterpreneurship sejak dini kepada anak-anak.
"Bulan ini kita sudah memberikan bantuan alat roasting kopi kepada empat SD dan satu SLTP di wilayah penghasil kopi. Mulai hari ini, kita juga mulai menggelar pelatihan pengolahan kopi di SDN Gombengsari V, Kecamatan Kalipuro," kata Sih.
Pelatihan semacam ini, lanjut Sih, akan terus berlanjut ke sekolah-sekolah lain dengan menyesuaikan potensi wilayahnya. Misalnya, untuk daerah basis Batik, pelatihan dan peralatannya juga tentang membatik. Begitu juga di daerah penghasil susu juga akan diberlakukan sama.
"Dengan pelatihan semacam ini harapannnya anak-anak muda semakin tertarik untuk menggeluti sektor kreatif," ujar Sih.
(mdk/hrs)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ciptakan Peluang Usaha, Ratusan Warga Banyuwangi Ikuti Kursus Gratis Aneka Keterampilan
Pemkab Banyuwangi setiap tahunnya menggelar berbagai program peningkatan kemampuan bisnis.
Baca SelengkapnyaSosok Ratna Ani Lestari, Bupati Perempuan Pertama Banyuwangi yang Memutuskan Berhenti dari Dunia Politik
Selama menjadi bupati, ia diterjang cobaan besar akibat melanjutkan program bupati pendahulunya yang bermasalah
Baca SelengkapnyaBupati Banyuwangi Raih Satyalencana Wirakarya Berkat Pengembangan Sektor Kelautan
Bupati Banyuwangi Raih Satyalencana Wirakarya dari Presiden Joko Widodo.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berkantor di Desa Bumiharjo, Bupati Ipuk Gali Berbagai Potensi Pertanian
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, kembali melaksanakan program Bupati Ngantor di Desa (Bunga Desa).
Baca SelengkapnyaAnies Tawarkan Perubahan Ekonomi yang Berorientasi kepada Lapangan Pekerjaan Pada Warga Palembang
Lokasi ini merupakan kampanye yang kedelapan sejak dimulainya Kampanye Akbar, pada 21 Januari 2024.
Baca SelengkapnyaPemuda 20 Tahun Ini Tak Kenal Gengsi, Lulus SMA Langsung Terjun Bisnis Bawang Goreng dan Kini Tinggal Menikmati Hasil
Adit merasa, dari pada bekerja untuk orang lain, lebih baik dia mengembangkan usaha keluarganya agar lebih sukses.
Baca SelengkapnyaBulog Lanjutkan Program Bantuan Pangan Beras untuk Penuhi Kebutuhan Penduduk Indonesia
Keberhasilan Bulog menyalurkan Bantuan Pangan Beras pada tahun 2023 kembali dilanjutkan dengan penyaluran program yang sama untuk tahun 2024.
Baca SelengkapnyaKembali Kunjungi Banyuwangi, Presiden Jokowi Beri Jempol untuk Bumi Blambangan
Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaPemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos
Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.
Baca Selengkapnya