Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bunga Bangkai Setinggi 2,8 Meter Mekar di Kebun Raya Cibodas Cianjur

Bunga Bangkai Setinggi 2,8 Meter Mekar di Kebun Raya Cibodas Cianjur Bunga Bangkai mekar di Kebun Raya Cibodas, Cianjur. ©ANTARA/Ahmad Fikri

Merdeka.com - Bunga Bangkai koleksi Kebun Raya Cibodas (KRC) di Kecamatan Cipanas, Cianjur, Jawa Barat, yang mekar setinggi 289 sentimeter dengan lebar penuh 128 sentimeter, menjadi pusat perhatian wisatawan yang sengaja datang berkunjung untuk melihat bunga langka tersebut.

"Bunga dari spesimen dengan nomor koleksi 76i sudah menunjukkan tanda akan mekar sejak awal bulan Agustus, hingga pada Rabu dini hari akhirnya mekar dengan sempurna untuk ketiga kalinya sejak awal penanaman beberapa tahun yang lalu," kata General Manager PT Mitra Natura Raya KRC, Marga Anggrianto, Rabu (13/10).

Ia menjelaskan, bunga bangkai yang mekar dalam waktu empat tahun sekali dan memiliki karakteristik yang tidak dapat diprediksi, sudah terlihat mulai pecah kelopak sejak satu hari sebelumnya, hingga mekar sempurna. Sebelumnya tahun lalu, bunga dengan jenis yang sama sempat mekar sempurna dan lebih tinggi.

Dibandingkan tahun sebelumnya, ungkap dia, bunga bangkai yang mekar saat ini, ukuran dan tingginya lebih kecil dibandingkan tahun lalu, di mana bunga bangkai yang mekar bulan Mei, memiliki garis tengah kelopak (spatha) dengan posisi mekar penuh 166 sentimeter dan tinggi 352 sentimeter.

"Hingga saat ini, KRC memiliki 13 spesimen bunga bangkai, terdiri dari satu spesimen yang merupakan indukan hasil pengkoleksian berupa umbi, sedangkan 12 spesimen lainnya hasil perbanyakan dari biji sejak 2003," kata Marga seperti dikutip dari Antara.

Tanaman dengan nama latin Amorphohallus titanum (Becc) termasuk dalam kategori tumbuhan langka berdasarkan klasifikasi Internasional Union For Conservation Of Nature (IUCN) dan keberadaannya dilindungi dengan Peraturan Pemerintah Nomer 7 tahun 1999.

"Bunga yang mekar terlihat indah dengan tongkol berwarna kuning dikelilingi seludang bunga atau spatha yang berwarna merah keunguan. Mekarnya bunga bangkai akan bertahan sempurna dalam lima hari jika kondisi cuaca panas, kalau turun hujan tidak akan lama paling sampai dua hari," katanya.

Bagi pengunjung yang hendak melihat bunga bangkai yang mekar sempurna, tidak dapat dilakukan dari dekat, namun cukup dibalik pagar yang dibangun di sekitar pusat konservasi bunga bangkai. Bahkan pihaknya mengimbau pengunjung untuk tidak menyentuh atau merusak bunga yang sedang mekar tersebut.

Sementara Suryatna (50) wisatawan asal Bogor, sengaja datang ke KRC bersama keluarga untuk melihat mekarnya bunga bangkai yang masuk dalam tanaman langka di dunia. Setiap tahun, ketika bunga bangkai mekar, meski mengeluarkan bau busuk menyengat, tidak mengurangi minat mereka untuk melihat.

"Tidak hanya untuk hiburan atau liburan, setiap bunga bangkai mekar, anak-anak selalu kami ajak, agar mendapat ilmu juga sekaligus bertamasya. Kebetulan saya dan istri, senang sekali dengan tumbuhan terutama yang langka. Ini kali ketiga kami sekeluarga melihat langsung bunga bangkai mekar," katanya.

(mdk/bal)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ibu Rumah Tangga di Medan Raup Cuan dari Bunga Telang, Dipercaya Berkhasiat bagi Tubuh

Ibu Rumah Tangga di Medan Raup Cuan dari Bunga Telang, Dipercaya Berkhasiat bagi Tubuh

Berawal dari coba-coba, siapa sangka produk dari bunga telang ini ternyata bisa menghasilkan cuan.

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Taman Bunga Kutabawa di Purbalingga, Suguhkan Panorama Alam di Kaki Gunung Slamet dan Udara Sejuk

Mengunjungi Taman Bunga Kutabawa di Purbalingga, Suguhkan Panorama Alam di Kaki Gunung Slamet dan Udara Sejuk

Taman bunga itu juga menjadi lokasi budidaya berbagai jenis bunga untuk selanjutnya dikirim ke penjuru negeri.

Baca Selengkapnya
Pintu Penguras Bendung Katulampa Jebol, Ini Dampaknya Bagi Irigasi di Bogor dan Jakarta

Pintu Penguras Bendung Katulampa Jebol, Ini Dampaknya Bagi Irigasi di Bogor dan Jakarta

Pintu Penguras Bendung Katulampa Jebol, Ini Dampaknya Bagi Irigasi di Bogor dan Jakarta

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Menyusuri Jembatan Kudung Kendeng Lembu Banyuwangi, Jembatan Kayu Berusia 110 Tahun yang Masih Berdiri Kokoh

Menyusuri Jembatan Kudung Kendeng Lembu Banyuwangi, Jembatan Kayu Berusia 110 Tahun yang Masih Berdiri Kokoh

Jembatan ini banyak dikunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara karena keunikannya.

Baca Selengkapnya
Hendak Bangun Apartemen, Tukang Bangunan Temukan Tulang Manusia Berusia 9.000 Tahun dan Ribuan Artefak

Hendak Bangun Apartemen, Tukang Bangunan Temukan Tulang Manusia Berusia 9.000 Tahun dan Ribuan Artefak

Hendak Bangun Apartemen, Tukang Bangunan Temukan Tulang Manusia Berusia 9.000 Tahun dan Ribuan Artefak

Baca Selengkapnya
7 Bunga yang Cocok untuk Kado Hari Ibu, Ketahui Makna Masing-Masing Jenisnya

7 Bunga yang Cocok untuk Kado Hari Ibu, Ketahui Makna Masing-Masing Jenisnya

Salah satu cara yang paling klasik dan berkesan untuk merayakan Hari Ibu adalah dengan memberi kado bunga.

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Taman Bambu Tangerang, Bawa Suasana Desa di Tengah Hiruk Pikuk Kota

Mengunjungi Taman Bambu Tangerang, Bawa Suasana Desa di Tengah Hiruk Pikuk Kota

Suasana teduh khas perdesaan amat terasa di Taman Bambu Tangerang

Baca Selengkapnya
Berada di Tengah Lembah, Pesona Curug Bugbrug di Bandung Barat Ini Bikin Pengunjung Betah

Berada di Tengah Lembah, Pesona Curug Bugbrug di Bandung Barat Ini Bikin Pengunjung Betah

Rasa betah langsung menghampiri siapapun yang datang ke Curug Bugbrug

Baca Selengkapnya
Mengenal Takjil Unik Asli Bandung Lontong Banjur, Legendaris Sejak 1920

Mengenal Takjil Unik Asli Bandung Lontong Banjur, Legendaris Sejak 1920

kudapan asli Cibadak ini banyak diburu untuk takjil ketika berbuka puasa tiba.

Baca Selengkapnya