Merdeka.com - "Jangan seperti menara gading, minimal jadi menara air. Jadi kehadirannya di situ memberikan manfaat."
Begitu kata Omat Rachmat, dokter spesialis ortopedi dan traumatologi di Rumah Sakit Sari Asih, Tangerang, Banten. Dokter berusia 43 tahun ini rela membuka layanan kesehatan gratis di pedalaman suku Badui.
Dokter Omat adalah salah satu penerima Merdeka Award 2022 untuk kategori sosok inspiratif untuk Indonesia. Ada 5 kategori dalam penghargaan Merdeka Award 2022. Program Inovatif untuk Negeri, Program Kreatif Pariwisata, Inovasi Digital, Program Pemberdayaan UMKM dan Sosok Inspiratif untuk Indonesia.
Dokter Omat, sapaan akrabnya, menceritakan awal mula membuka layanan kesehatan gratis di pedalaman suku Badui. Menurutnya, dia menemukan dua masalah utama. Pertama, akses kesehatan terbatas. Kedua, kemiskinan.
Untuk mengatasi masalah akses kesehatan, dokter Omat mulai melakukan pendekatan secara personal. Meskipun, masyarakat Badui sangat memegang teguh prinsip menolak modernisasi.
"Ketika kita lakukan pendekatan secara baik, secara personal, akhirnya mereka terbuka menerima pelayanan kesehatan 'modern'," kata dokter Omat saat menghadiri Acara Merdeka Award 2022 digelar di Gedung Paviliun Provinsi Smesco-Nareswara Hall, Lantai 4, Jakarta dengan tema "Inspirasi Indonesia", Kamis (30/6).
Pemberian layanan kesehatan gratis masih alami kendala, terutama infrastruktur. Menurut dokter Omat, prinsip masyarakat Badui menolak modernisasi dirasakan saat hendak mengevakuasi pasien ke fasilitas kesehatan. Mereka menolak menggunakan kendaraan.
"Jadi seringkali kita ingin melakukan pelayanan kesehatan tapi sulit untuk mengevakuasi mereka ke layanan kesehatan. Akhirnya kita membuat pelayanan kesehatan yang masuk ke dalam. Pernah kita lakukan tindakan operasi di lokasi," jelasnya.
Sementara untuk mengatasi masalah kemiskinan, dokter Oman sedang menyediakan aplikasi Cintani (Cinta Petani). Lewat aplikasi ini, masyarakat Badui dapat memasarkan produk-produk alamnya.
Hasil pemasaran produk tersebut nantinya akan dikonversikan untuk kebutuhan sehari-hari sekaligus pelayanan kesehatan. Penggunaan aplikasi Cintani ini akan didampingi tim khusus.
"Melalui aplikasi ini, saya ingin memberikan solusi pada dua hal tadi. Pertama solusi terhadap kesulitan masyarakat Badui untuk memasarkan produk-produk alamnya. Kedua permasalahan untuk mendapatkan akses kesehatan," ujarnya.
Dokter Omat berharap apa yang dilakukannya untuk masyarakat Badui bisa menjadi inspirasi bagi orang lain. Dia meyakini dua masalah utama suku Badui juga dialami di wilayah lain.
Bila semakin banyak orang yang menebar manfaat kepada sekitarnya, maka kesulitan yang dihadapi Indonesia bisa teratasi. "Saya ingin inspirasi ini terus berjalan, terus dilanjutkan. Kalau bisa tidak terbatas pada satu tempat saja tapi dilakukan oleh banyak orang dan di banyak tempat," kata dokter Omat.
Merdeka Award 2022 dihadiri Wakil Presiden Maruf Amin dan Managing Director EMTEK, Sutanto Hartono, yang hadir secara virtual. Sementara itu, hadir secara langsung Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, Plt. Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Pendidikan Dan Moderasi Beragama Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia Dan Kebudayaan Aris Darmansyah Edisaputra, Direktur Ekonomi Digital Ditjen Aptika Kominfo I Nyoman Adhiarna, dan Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/ Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Vinsensius Jemadu.
Advertisement
Mancing di Bantaran Sungai Belong, Warga Ini Malah Temukan Granat Aktif
Sekitar 22 Menit yang laluPemerintah Saudi: Kalau Pandemi Selesai, Semua Normal Termasuk Pembatasan Usia
Sekitar 51 Menit yang laluPemerintah Saudi Usul Jemaah Berziarah di Madinah juga Dapat Pemahaman Soal Sejarah
Sekitar 1 Jam yang laluPengacara Pastikan Keluarga Bharada E Tak Dapat Ancaman
Sekitar 1 Jam yang laluBAP Awal Tak Sebut Perintah Atasan Tembak Brigadir J, Bharada E dalam Tekanan?
Sekitar 1 Jam yang laluUpdate Pencabulan Bechi: Hakim Perintahkan Terdakwa Hadir Langsung di Sidang
Sekitar 2 Jam yang laluSuplai Dana untuk Amunisi KKB Rp150 Juta, Kepala Kampung di Nduga Ditangkap
Sekitar 2 Jam yang laluPengacara Ungkap Alasan Bharada E Tak Bisa Menolak Perintah Atasan Tembak Brigadir J
Sekitar 2 Jam yang laluSatpam di Denpasar Produksi Cokelat Rasa Ganja, Diedarkan ke Luar Kota
Sekitar 3 Jam yang laluGanjar Ungkap Pertumbuhan Ekonomi Jateng Naik Tak Lepas dari Peran Petani
Sekitar 3 Jam yang laluWamen Haji dan Umrah Saudi Puji Kekompakan Petugas RI Layani Jemaah di Tanah Suci
Sekitar 4 Jam yang laluPerselingkuhan di Masa Lalu Picu Cekcok, Wanita Kampar Tewas Dianiaya Suami
Sekitar 4 Jam yang laluBakar Hutan untuk Tanam Jagung, Dua Orang di Samosir Ditangkap Polisi
Sekitar 4 Jam yang laluKPK Beberkan Jejak Pelarian Bupati Mamberamo Tengah, Lewat Jalur Darat dan Bawa 3 Tas
Sekitar 4 Jam yang laluCEK FAKTA: Tidak Benar Sunscreen dan Konsumsi Minyak Sayur Menyebabkan Kanker Kulit
Sekitar 5 Hari yang laluKetahui Perbedaan antara Sunscreem dan Sunblock, Cegah Salah saat Memilih
Sekitar 6 Bulan yang lalu12 Rekomendasi Sunscreen Ringan di Bawah Rp100.000 dengan SPF Minimal 30
Sekitar 7 Bulan yang lalu5 Rekomendasi Sunscreen Gel Terbaik Ini Cocok untuk Kulit Berminyak
Sekitar 11 Bulan yang laluPengacara Pastikan Keluarga Bharada E Tak Dapat Ancaman
Sekitar 1 Jam yang laluBAP Awal Tak Sebut Perintah Atasan Tembak Brigadir J, Bharada E dalam Tekanan?
Sekitar 1 Jam yang laluPengacara Ungkap Alasan Bharada E Tak Bisa Menolak Perintah Atasan Tembak Brigadir J
Sekitar 2 Jam yang laluAKP Rita Yuliana Buka Suara soal Diisukan Punya Hubungan dengan Jenderal
Sekitar 5 Jam yang laluPengacara Pastikan Keluarga Bharada E Tak Dapat Ancaman
Sekitar 1 Jam yang laluBAP Awal Tak Sebut Perintah Atasan Tembak Brigadir J, Bharada E dalam Tekanan?
Sekitar 1 Jam yang laluPengacara Ungkap Alasan Bharada E Tak Bisa Menolak Perintah Atasan Tembak Brigadir J
Sekitar 2 Jam yang laluVIDEO: Timsus Bentukan Kapolri 'Gaspol' Periksa Ferdy Sambo di Mako Brimob
Sekitar 6 Jam yang laluPengacara Pastikan Keluarga Bharada E Tak Dapat Ancaman
Sekitar 1 Jam yang laluBAP Awal Tak Sebut Perintah Atasan Tembak Brigadir J, Bharada E dalam Tekanan?
Sekitar 1 Jam yang laluPengacara Ungkap Alasan Bharada E Tak Bisa Menolak Perintah Atasan Tembak Brigadir J
Sekitar 2 Jam yang laluEkonomi Tumbuh Impresif, Puteri Komarudin: Pemulihan Terus Berlanjut dan Semakin Kuat
Sekitar 10 Jam yang laluSukamta: Indonesia Harus galang Kekuatan Internasional Hentikan Kebrutalan Israel
Sekitar 10 Jam yang laluBRI Liga 1: Bobotoh Memanas Minta Robert Alberts Dipecat, Legenda Persib Maklum
Sekitar 4 Jam yang laluBRI Liga 1: Baru Cetak 3 Gol Sejak 2011, Gelandang Bhayangkara Lebih Pentingkan Kemenangan
Sekitar 5 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Sandiaga Salahuddin Uno
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami