BPCB Trowulan Mojokerto Imbau Warga Laporkan Temuan Situs Sejarah di Tol Malang
Merdeka.com - Balai Pelestari Cagar Budaya (BPCB) Trowulan Mojokerto dijadwalkan akan mengekskavasi (penggalian) situs bersejarah yang ditemukan di Jalur Tol Malang-Pandaan (Mapan). Ekskavasi untuk mendapatkan data tentang potensi cagar budaya dari temuan tersebut.
Kepala BPCB Trowulan, Andi Muhamad Said mengatakan, ekskavasi akan dilakukan selama lima hari, 12-16 Maret 2019. Pihaknya akan mengawali koordinasi dengan pihak terkait sebelum mengekskavasi di titik temuan di Desa Sekarpura, Kacamatan Pakis, Kabupaten Malang.
"Kami berusaha untuk mengumpulkan data sebanyak mungkin. Sehingga dapat mengetahui potensi cagar budayanya serta untuk menentukan langkah pelestarian selanjutnya," kata Andi Muhamad Said dalam pesannya kepada wartawan, Senin (11/3).
Aneka benda cagar budaya ditemukan di lokasi pembangunan tol di Kabupaten Malang. Benda-benda tersebut meliputi struktur bangunan, guci, mata uang kuno, talam, tempat sirih dan anting-anting emas. Sebagian barang dijarah masyarakat yang melakukan perburuan di lokasi.
Andi mengimbau kepada masyarakat agar melaporkan temuan barang-barang tersebut untuk kepentingan identifikasi. Termasuk penemuan batu mulia berupa anting emas.
"Kami mengimbau kepada masyarakat yang menemukan atau mengambil temuan agar segera melaporkannya," katanya.
Pihak BPCB akan memberikan imbalan tentunya melalui proses tertentu di antaranya penilaian barang-barang tersebut. Penemu diminta melaporkan dan menunjukkan lokasinya, sebagai bagian proses identifikasi.
"Iya boleh saja mas (permintaan imbalan), tapi harus melalui penilaian dan penemu harus bisa menunjukkan lokasi penemuannya secara pasti. Rencana besok (identifikasi penemuan) mas, saat ada kegiatan ekskavasi," jelasnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Malam Tahun Baru, Jalur Puncak Ditutup Sejak 31 Desember hingga 1 Januari 2024
Mulai pukul 18.00 sampai 06.00 WIB dan arus kendaraan akan dialihkan ke jalur alternatif Jonggol dan Sukabumi.
Baca SelengkapnyaBawaslu Temukan Pelanggaran, 23 TPS pada 13 Daerah di Jateng Harus Gelar Pemungutan Suara Ulang
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Tengah menemukan sejumlah pelanggaran hari pencoblosan Pemilu 2024, Rabu (14/2).
Baca SelengkapnyaHeboh Panwascam Kranggan Kota Mojokerto Ramai-Ramai Mundur 14 Hari Jelang Pemilu, Ternyata Ini Sebabnya
Total yang mengundurkan diri sebanyak 14 orang. Terdiri dari 3 anggota Panwaslu Kacamatan Kranggan beserta 5 orang staf pedukung dan 6 Panita Kelurahan/Desa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pembagian Tak Rata, Kawanan Maling Berkelahi sampai Tewas di Pekanbaru
Pelaku membunuh korban inisial SB yang merupakan sesama pencuri karena pembagian hasil curian tidak rata.
Baca SelengkapnyaPemerintah Terapkan Pembatasan Angkutan Barang saat Libur Lebaran, Ini Ruas Jalan yang Dibatasi
Pemerintah mengeluarkan SKB tentang pengaturan pembatasan operasional angkutan barang selama libur Lebaran.
Baca Selengkapnya1 Anggota KKB Ditangkap Saat Membaur dengan Masyarakat di Puskesmas Ilaga, Ini Tampangnya
Polisi sangat mengharapkan partisipasi masyarakat dalam melaporkan aktivitas mencurigakan berkatan KKB.
Baca SelengkapnyaBaku Tembak di Intan Jaya, TNI-Polri Lukai 3 Anggota KKB
Bayu mengatakan informasi 3 KKB yang tertembak diperoleh dari informan dalam kelompok Yoswa Maisani.
Baca SelengkapnyaTujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaKapolresta Pekanbaru Ajak Semua Tokoh Jaga Kamtibmas Jelang Pemilu
Kombes Jeki tak ingin ada gangguan Kamtibmas menjelang Pemilu 2024.
Baca Selengkapnya