Merdeka.com - Polisi fokus pada telepon genggam tersangka Soni Dewangga, muncikari finalis putri pariwisata PA yang terjerat kasus prostitusi online. Polisi membongkar data pada telepon genggam Soni melalui digital forensik.

Ini dilakukan untuk membongkar jaringan prostitusi online yang sempat melibatkan seorang publik figur berinisial PA. Pembongkaran data secara digital forensik ini dibenarkan Kanit V Subdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim AKP M Aldy Sulaiman.

"Sampai saat ini untuk digital forensik sudah kita mintakan. Insya Allah data tidurnya keluar sore ini. Nanti kita akan ketahui dari barang bukti handphone, komunikasi, kemudian kita juga akan bisa mengetahui dari forensik nantinya seperti itu yang keluar dalam waktu dekat ini," ujarnya, Kamis (31/10).

Dia berjanji akan membeberkan hasil pemeriksaan digital forensik. Data itu akan disinkronkan dengan keterangan tersangka Soni dengan keterangan PA, sang publik figur.

"Keterangannya (tersangka Soni) nanti akan kita sinkronkan dengan keterangan saksi. Nanti siapa-siapa yang akan kita panggil, nanti akan kita sampaikan," katanya.

Untuk diketahui, Polisi menggerebek sebuah kamar hotel di Kota Batu, Malang, Jawa Timur pada Jumat (25/10) malam. Dalam penggerebekan itu, polisi mendapat sepasang lelaki dan perempuan usai melakukan persetubuhan.

Si perempuan diketahui merupakan seorang publik figur berinisial PA. Sedangkan lelaki hidung belang diketahui berinisial JW. Selain kedua orang itu, polisi juga menangkap seorang pria berinisial JL dan Soni Dewangga yang diduga sebagai muncikari dari PA.