Bom Bunuh Diri di Polrestabes Medan, Densus Tangkap 46 Terduga Teroris
Merdeka.com - Densus 88 Antiteror Polri menangkap 46 terduga teroris pasca-insiden penyerangan bom bunuh diri di Polrestabes Medan, Sumatera Utara. 23 orang di antaranya memiliki keterkaitan dengan pelaku bom bunuh diri, RMN.
Sisanya yakni empat terduga teroris dibekuk di Banten, tiga di Jakarta, sembilan di Jawa Tengah, enam di Jawa Barat, dan satu di Kalimantan Timur.
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo menyampaikan, 23 terduga teroris tersebut merupakan anggota jaringan teroris Jemaah Ansharut Daulah (JAD) dengan amir berinisial Y.
"Y alias Yasir alias Anto, ini amir kelompok. Y ditangkap di Loket Kartika, Medan, Sumatera Utara. Dia leader jaringan RMN," tutur Dedi di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (18/11).
Dedi menyebut, dua terduga teroris di antaranya tewas saat pengembangan kasus. Tim Densus 88 Antiteror memberi tindakan tegas terukur lantaran diserang menggunakan senjata tajam dan air soft gun.
"Mereka menyebabkan satu anggota Densus 88 terluka sabetan di tangan dan bagian belakang. Dua orang itu meninggal di TKP," jelas dia.
Adapun 23 terduga teroris tersebut diringkus di daerah Medan dan Aceh. Mereka adalah istri dari RMN berinisial DA, kemudian MAI, MN, AL, Y alias Yasir alias Anto, AS, F, S, DH, BH alias Abu Zaid, KS alias Abu Munzir, S, S, Z, MFJ, SS, dan AH.
Kemudian yang menyerahkan diri ada empat yaitu W alias Yunus, DS, IF, dan DS alias Hendro. Sementara yang meninggal dunia NP dan K alias Khoir
"Dua yang meninggal ini memiliki kualifikasi merakit bom," kata Dedi.
Reporter: Nanda Perdana
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Densus 88 Ungkap Peran Tangkapan Baru Teroris Jaringan Solo Raya dan Banten
Densus 88 juga berhasil menangkap satu tersangka teroris lainnya inisial NK yang diduga terafiliasi kelompok Jaringan Anshor Daulah (JAD) di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaTersangka Teroris di Bekasi Karyawan BUMN, Dikenal Ramah dan Sering Ikut Rapat RT
Tim Densus 88 Antiteror Polri menangkap DE (28) di Bekasi, Senin (14/8). Tersangka tindak pidana terorisme ini merupakan karyawan BUMN.
Baca SelengkapnyaJakarta Diguyur Hujan Deras, Ruas Jalan di Jakarta Utara Tergenang Banjir
Sejumlah ruas jalan di Jakarta Utara tergenang banjir akibat hujan deras yang melanda wilayah ibu kota.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penjaga Rumah Dinas Kapolri Diserang, Bibir Luka-Luka
Penyidik telah berkoordinasi dengan Densus 88 Antiteror. Hasilnya, pelaku dipastikan bukan bagian dari jaringan terorisme.
Baca SelengkapnyaTujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaPolisi: Pria Penyerang Rumah Dinas Kapolri Tidak Masuk Jaringan Teroris
Polisi menyatakan pria yang menyerang polisi jaga di rumah dinas Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bukan termasuk jaringan terorisme.
Baca SelengkapnyaDi Tengah Guyuran Hujan Deras dan Basah Kuyup, Momen Komandan Brimob Beri Pesan Penting Kepada Tamtama dan Bintara
Kendati diguyur hujan deras, komandan hingga deretan anggota Brimob tak bergeming dan tetap berdiri tegak.
Baca SelengkapnyaPria Bangkalan Ini Diterima Lemhanas tanpa Tes, Kini Perwira Tinggi TNI AD Dipercaya Jadi Kaskostrad
Namanya dikenal banyak orang berkat misi mengejar sisa-sisa anggota Mujahiddin Indonesia Timur (MIT) Poso, Ali Kalora cs
Baca SelengkapnyaJakarta Diguyur Hujan Deras Sejak Malam, Ini Titik-Titik Banjir di Hari Pencoblosan Pemilu
BPBD melaporkan sejumlah wilayah terdampak banjir akibat hujan lebat yang mengguyur Ibu Kota semalam.
Baca Selengkapnya