Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bocah 11 Tahun Asal Pamekasan Meninggal karena Corona juga Memiliki Penyakit DBD

Bocah 11 Tahun Asal Pamekasan Meninggal karena Corona juga Memiliki Penyakit DBD Rapid Test. Liputan6 ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Pasien positif corona berusia 11 tahun asal Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur meninggal dunia. Ketua Rumpun Kuratif Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Jatim Joni Wahyuhadi menuturkan korban juga mengidap penyakit penyerta, yaitu demam berdarah dengue (DBD).

Selain itu, pasien positif corona berusia 65 tahun juga meninggal dunia. Pasien tersebut juga mempunyai penyakit penyerta. Pasien laki-laki itu sempat dirawat di RSUD dr Soetomo.

"Yang paling tua usia 65 tahun, yang paling muda 11 tahun. Yang 11 tahun ini karena dia punya DBD, kelas 4 (SD)," kata Joni Wahyuhadi di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Rabu (1/4) lalu. Dikutip dari Liputan6.com.

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari Antara, Bupati Pamekasan Baddrut Tamam membenarkan ada warganya yang positif terpapar virus corona sesuai hasil pemeriksaan laboratorium dari Balitbangkes Jakarta.

"Memang benar ada warga Pamekasan yang positif corona, sesuai hasil pemeriksaan dari Jakarta," katanya.

Bupati menjelaskan, warga Pamekasan yang positif corona ini setelah datang dari Malang. Dia datang dalam kondisi sakit, lalu dirujuk ke RSUD dr Slamet Martodirjo Pamekasan.

Menurut bupati, pasien itu datang dari Malang, Jawa Timur pada hari Selasa, 17 Maret 2020. Lalu, pada Kamis, 19 Maret 2020 sekitar 21.20 WIB dirujuk ke RSUD dr Slamet Martodirjo Pamekasan.

"Jumat, 20 Maret 2020 sekitar pukul 12.30 WIB pasien meninggal dunia," kata bupati.

Pihak rumah sakit dan Dinas Kesehatan Pamekasan lalu mengirim spesimen pasien ke laboratorium BBTKLP2 (Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit) Surabaya.

"Beberapa hari kemudian, yakni pada 24 Maret 2020, hasilnya ke luar dan diketahui negatif," kata bupati.

Namun meski hasilnya negatif, dokter dan perawat yang menangani pasien yang meninggal dunia tersebut dikarantina selama 14 hari dan tidak ada keluhan sampai hari ini.

"Orang tua si pasien juga melakukan isolasi mandiri selama 14 hari," ujar bupati.

Lalu, pada Minggu, 29 Maret 2020 hasil laboratorium dari Balitbangkes Jakarta menyatakan positif. "Jadi, kronologisnya seperti ini," ujar Bupati, menjelaskan.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
750 Kasus DBD terjadi Kota Bogor pada Awal 2024, 4 Orang Meninggal Dunia
750 Kasus DBD terjadi Kota Bogor pada Awal 2024, 4 Orang Meninggal Dunia

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor mencatat 750 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) sejak awal 2024. Dari ratusan kasus itu, empat orang meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
Bocah di Jakarta Utara 'Disunat Jin' Usai Kencing di Kali, Ternyata Ini yang Terjadi
Bocah di Jakarta Utara 'Disunat Jin' Usai Kencing di Kali, Ternyata Ini yang Terjadi

Dilansir dari Liputan6, ocah 6 tahun, AJ disunat jin yang memicu perhatian warga Mereka berbondong-bondong ke rumah AJ, . Simak kronologi selengkapnya!

Baca Selengkapnya
Jakarta Diguyur Hujan Deras Sejak Malam, Ini Titik-Titik Banjir di Hari Pencoblosan Pemilu
Jakarta Diguyur Hujan Deras Sejak Malam, Ini Titik-Titik Banjir di Hari Pencoblosan Pemilu

BPBD melaporkan sejumlah wilayah terdampak banjir akibat hujan lebat yang mengguyur Ibu Kota semalam.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
FOTO: Waspada DBD, Dinkes DKI Jakarta Prediksi Kasus Demam Berdarah Dengue Terus Naik hingga Mei 2024
FOTO: Waspada DBD, Dinkes DKI Jakarta Prediksi Kasus Demam Berdarah Dengue Terus Naik hingga Mei 2024

Dari data terakhir yang dihimpun hingga 26 Maret 2024, Jakarta Barat menjadi wilayah dengan penyebaran kasus DBD terbanyak yakni 716 kasus.

Baca Selengkapnya
Pasien DBD di Depok Melonjak 2 Kali Lipat, Mayoritas Anak-Anak
Pasien DBD di Depok Melonjak 2 Kali Lipat, Mayoritas Anak-Anak

Penderita DBD di Depok melonjak drastis di Februari hingga 119 kasus

Baca Selengkapnya
Kondisi Terbaru Ibu Pembunuh Bocah di Bekasi: Suka Benturkan Kepala hingga Tinju Tembok Tahanan
Kondisi Terbaru Ibu Pembunuh Bocah di Bekasi: Suka Benturkan Kepala hingga Tinju Tembok Tahanan

Polisi mengungkapkan kondisi tersangka SNF (26), ibu muda membunuh anak kandungnya, AAMS (5) dengan 20 tusukan di perumahan elite Kota Bekasi.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi

Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bakal Tambah Bantuan Beras ke Warga Prasejahtera Hingga Juni 2024 jika APBN Cukup
Jokowi Bakal Tambah Bantuan Beras ke Warga Prasejahtera Hingga Juni 2024 jika APBN Cukup

Jokowi menyerahkan bantuan pangan cadangan pangan pemerintah (CBP) kepada sejumlah penerima manfaat.

Baca Selengkapnya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya