BNN: Ada 689 Kawasan Rawan Narkoba di Indonesia

Kamis, 29 Desember 2022 19:23 Reporter : Merdeka
BNN: Ada 689 Kawasan Rawan Narkoba di Indonesia Ilustrasi BNN. ©‚©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Badan Narkotika Nasional (BNN) merilis hasil kinerja selama periode 2022. Salah satunya keberhasilan menurunkan jumlah kawasan rawan narkotika sebanyak 689 daerah sepanjang tahun tersebut.

"Dalam upaya pemberdayaan masyarakat, BNN berhasil menurunkan kawasan rawan narkotika sebanyak 689 daerah, dari 8.691 pada tahun 2021 menjadi 8.002 di tahun 2022," kata Kepala BNN Petrus Reinhard Golose di kantor BNN, Jakarta Timur, Kamis (29/12).

Menurut Petrus, BNN berupaya menangani melalui program pemberdayaan alternatif dan sinergi antar kedeputian yakni cegah, rehab, dan berantas. Tercatat, lembaga tersebut telah memberikan kemampuan bertahan hidup atau life skill pada 1.089 orang tinggal di daerah rawan narkotika.

2 dari 2 halaman

"Tidak kalah penting, BNN terus menggarap program grand design alternative development (GDAD) di Aceh Besar, Bireuen, dan Gayo Lues melalui penanaman, hingga panen jagung dan kopi," ujar dia.

Petrus melanjutkan, salah satu hasil konkret program itu adalah masyarakat di Bireuen berhasil memanen jagung hibrida di atas lahan seluas 5 hektare dan masyarakat di Gayo Lues menambah luas areal penanaman kopi 500 hektare, hasil sinergi dengan pemerintah kabupaten.

"Serta di tahun 2022 ini berhasil panen kopi sebanyak 30,5 ton. Sedangkan program GDAD di daerah Kapuas Hulu dan Kutai Kartanagara dilakukan melalui bimbingan teknis life skill," tandas Petrus.

Reporter: Nanda Perdana Putra/Liputan6.com [gil]

Baca juga:
BNN Tes Urine Seluruh Pegawai Lapas Garut, Ini Tujuannya
BNN Bongkar Kasus Peredaran Tiga Kuintal Sabu dan Ganja
Wanita-Wanita Tangguh Pelatih Anjing di Markas Komando K9 BNN
Ciri-Ciri Pemakai Narkoba Berdasarkan Jenisnya, Perlu Diketahui
Menkum HAM Ingin Revisi UU Narkotika Fokus Rehabilitasi
BNN Aceh Musnahkan 3,5 Hektar Ladang Ganja di Lamteuba
Kepala BNN: Tidak Ada Legalisasi Ganja di Indonesia

Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Opini