Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

BMKG Sebut Maluku Diguncang Lima Kali Gempa Susulan

BMKG Sebut Maluku Diguncang Lima Kali Gempa Susulan Ilustrasi Gempa Bumi. ©Pixabay/Angelo_Giordano

Merdeka.com - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan Maluku sudah diguncang lima kali gempa susulan. Gempa susulan ini terjadi setelah gempa utama bermagnitudo 7,5 pada hari ini, Selasa 10 Januari 2023 pukul 00.47 WIB.

“Hingga saat ini, sejak gempa bumi utama kurang lebih setengah 3 dini hari WIT dari pantauan teman-teman IT (Information Technology) sudah ada lima kali gempa susulan,” jelas Kepala Stasiun Geofisika Ambon Djati Cipto Kuncoro dalam konferensi pers, Selasa (10/12).

Menurut Djati, kekuatan gempa susulan yang mengguncang Maluku semakin mengecil. Berdasarkan informasi tim BMKG di lapangan, gempa tersebut tidak dirasakan masyarakat.

“Informasi di lapangan, gempa ini tidak dirasakan,” ucapnya.

Dampak Kerusakan

Djati mengatakan, gempa magnitudo 7,5 di Maluku memicu kerusakan rumah dan kepanikan warga. Pusdalops BPBD Maluku melaporkan, sejumlah rumah di Kepualauan Tanimbar mengalami kerusakan.

“Informasi lain kami monitor mengingat pada jam tersebut juga di salah satu pelabuhan di Maluku sedang terjadi penurunan penumpang sehingga mereka juga sangat takut sekali,” imbuhnya.

Djati menyebut, beberapa warga yang berada di Tual, Maluku Utara, dan Tanimbar sempat melakukan evakuasi ke tempat yang lebih tinggi. Namun, setelah BMKG menyatakan peringatan dini tsunami berakhir, mereka berangsur kembali ke rumah masing-masing.

Pemicu Gempa

Wilayah Pantai Utara Maluku Barat Daya, Maluku, diguncang gempa bumi tektonik bermagnitudo 7,5 pada Selasa, 10 Januari 2023 pukul 00.47 WIB. Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 7,37° LS ; 130,23° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 136 Km arah BaratLaut Maluku Tenggara Barat, Maluku pada kedalaman 130 km.

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis menengah akibat adanya aktivitas subduksi Laut Banda. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).

Gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Saumlaki dengan skala intensitas V MMI (getaran dirasakan hampir semua penduduk, orang banyak terbangun). Daerah Dobo, Tiakur IV MMI (pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi).

Kemudian di daerah Sorong, Kaimana, Alor, Waingapu, Waijelu, Lembata dengan skala intensitas III-IV MMI (bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah). Daerah Kairatu, Merauke, Nabire, Tanah Merah, Wamena, Bakunase, Kolhua, Sabu, Rote, Ende, Amarasi Selatan, Kota Kupang dengan skala intensitas II-III MMI (getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan akan truk berlalu). Daerah Ambon dan Piru II MMI (getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).

(mdk/tin)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Analisis BMKG Terkait Gempa Beruntun di Tuban

Analisis BMKG Terkait Gempa Beruntun di Tuban

Hasil analisis menjelaskan, sesar aktif tersebut mengalami pergeseran.

Baca Selengkapnya
Analisis BMKG Penyebab Gempa Magnitudo 4,8 di Sumedang

Analisis BMKG Penyebab Gempa Magnitudo 4,8 di Sumedang

BMKG saat ini terus mengkaji beberapa potensi sesar aktif yang ada di Sumedang.

Baca Selengkapnya
Gempa Guncang Kepulauan Sangihe dan Banjar Kalsel Pagi Ini, BMKG Ungkap Penyebabnya

Gempa Guncang Kepulauan Sangihe dan Banjar Kalsel Pagi Ini, BMKG Ungkap Penyebabnya

Gempa bumi tektonik dengan magnitudo 4,8 mengguncang Pantai Utara Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, hari ini (13/2) pukul 07.34 WIB.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sumedang Kembali Diguncang Gempa Dua Kali di Awal Tahun 2024

Sumedang Kembali Diguncang Gempa Dua Kali di Awal Tahun 2024

Gempa susulan pascagempa bermagnitudo 4,8 di Sumedang, Jawa Barat kembali terjadi.

Baca Selengkapnya
BMKG Pasuruan Catat 153 Kali Gempa Susulan di Tuban & Pulau Bawean Jatim Hingga Sabtu Pagi

BMKG Pasuruan Catat 153 Kali Gempa Susulan di Tuban & Pulau Bawean Jatim Hingga Sabtu Pagi

Rentetan gempa Tuban sejak Jumat pagi dipicu sesar aktif di Laut Jawa.

Baca Selengkapnya
BMKG: 16 Kali Gempa Susulan Guncang Tuban, Terbesar Magnitudo 5,3

BMKG: 16 Kali Gempa Susulan Guncang Tuban, Terbesar Magnitudo 5,3

Hingga pukul 13.10 WIB, ada delapan kali gempa susulan.

Baca Selengkapnya
Ini Hasil Temuan Bawaslu Terkait Dugaan Pelanggaran Pemilu Gibran Kumpulkan Kades dan Raja Se-Maluku

Ini Hasil Temuan Bawaslu Terkait Dugaan Pelanggaran Pemilu Gibran Kumpulkan Kades dan Raja Se-Maluku

Hal tersebut disampaikan Ketua Bawaslu Provinsi Maluku, Subair sesuai hasil putusan rapat pleno digelar di Kantor Bawaslu Maluku pada Selasa (6/2).

Baca Selengkapnya
Karutung Sulut Diguncang Gempa Bumi 6 Magnitudo

Karutung Sulut Diguncang Gempa Bumi 6 Magnitudo

Pusat gempa tersebut berada di laut sebelah Barat Pulau Karatung atau berjarak 110 kilometer barat laut Karutung, Sulawesi Utara, di kedalaman 141 kilometer.

Baca Selengkapnya
BMKG: Waspada Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang Berpotensi di 27 Daerah Ini

BMKG: Waspada Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang Berpotensi di 27 Daerah Ini

Hari ini, sebagian besar daerah di Indonesia berpotensi mengalami hujan lebat yang disertai dengan petir dan angin kencang

Baca Selengkapnya