Blusukan di Desa Hutan Lumajang, Gus Ipul beri semangat Petani
Merdeka.com - Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut dua, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) berkomitmen mengajak generasi milenial untuk ikut serta membangun pertanian di Jawa Timur. Tak sekadar mengajak pada proses produksi, Gus Ipul juga berencana mengajak anak muda terlibat di pasca produksi.
Hal ini dijelaskan Gus Ipul saat bertemu dengan para petani pinggir hutan yang berada di Desa Sumberrejo, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang. Hadir di tempat ini, ribuan anggota kelompok tani hutan kabupaten setempat.
Di desa ini, Gus Ipul tak canggung masuk dan berbincang dengan warga. Mereka tampak gayeng. Tak hanya ngobrol dengan petani, Gus Ipul juga menyapa dan tampak akrab dengan para pemudanya.
Satu di antara generasi muda di kawasan ini, Linda Zulkarnaen, mengatakan bahwa mayoritas petani di kawasan ini masih menjual secara konvensional. "Ada pengepul di kawasan ini yang menerima hasil petani. Kemudian, dibawa keluar kota," kata Linda yang juga mahasiswa Universitas Negeri Jember ini.
Menurutnya, di era milenial saat ini para petani memiliki peluang untuk menjual hasil tak sekadar dengan membawa ke kota. Sebaliknya, petani bisa tetap di desa dengan menggunakan basis marketing online.
Gus Ipul di Desa Hutan Lumajang ©2018 Merdeka.com
"Para petani sebenarnya bisa belajar penjualan sistim online. Barang dipasarkan melalui internet, kemudian dikirim. Sehingga, hanya dengan diunggah di internet, hasil produksi sudah terjual," kata mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unej ini.
Apalagi, kawasan ini dikenal subur karena menjadi lokasi aliran lahar dingin Gunung Semeru. "Sehingga, tanah di sini sangat subur. Padi dan produksi palawija di desa ini berkualitas bagus," kata gadis yang juga anggota organisasi Wirausaha Muda Nusantara (Wimnus) ini.
Mendengar aspirasi ini, Gus Ipul menyambut baik. "Inilah semangat anak muda yang seharusnya kita dukung dan kita beri wadah," kata Gus Ipul di hadapan ribuan petani di tempat ini.
"Dengan adanya perkembangan zaman, memang berdampak positif terhadap perkembangan teknologi. Inilah peran anak muda yang bisa dimanfaatkan untuk menopang peningkatan ekonomi pertanian," kata mantan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal ini.
Untuk bisa diterima terutama melalui internet, para petani harus mengetahui standar produk yang diinginkan pasar. Selain kualitas, Gus Ipul juga berharap kuantitas produksi juga bisa meningkat.
Gus Ipul di Desa Hutan Lumajang ©2018 Merdeka.com
Oleh karenanya, Gus Ipul menyebut tiga prioritas menyangkut pertanian. Pertama, meningkatkan hasil pertanian. Kedua, terwujudnya swasembada pangan. Ketiga, ekonomi petani harus ikut meningkat.
"Untuk bisa mewujudkan hal itu, kami mengusulkan agar petani bisa bertani secara berjamaah atau Cooperative Farming. Baik lahan hingga penggarapannya bisa dilakukan secara bersama," ujar Wakil Gubernur Jawa Timur dua periode ini.
Melalui sistem ini, kualitas maupun hasil produksi bisa meningkat hingga 52 persen. Selanjutnya, hasil produksi yang meningkat akan mudah dipasarkan oleh generasi muda.
"Kami mengajak anak muda untuk kembali menggairahkan sektor pertanian. Sebab, banyak peluang yang bisa dimanfaatkan," kata mantan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal ini.
"Tak hanya melalui modernisasi sistem pertanian, anak muda juga bisa digiatkan melalui pemasaran pasca panen. Apalagi, era dewasa ini mayoritas anak muda sudah melek digital. Pemerintah nantinya akan melakukan pendampingan," ujarnya mengakhiri.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jelang Pencoblosan, Pj Gubernur Agus Fatoni Ingatkan ASN di Sumsel Netral di Pemilu 2024
atoni mengajak seluruh pihak untuk mempertahankan kondusifitas daerah, menjaga Provinsi Sumsel agar aman dan damai.
Baca SelengkapnyaGempa Susulan Berlanjut di Kepulauan Bawean, Jumlah Pengungsi Bertambah Jadi 34 Ribu Jiwa
Gempa susulan masih terjadi di Kepulauan Bawean, Gresik, Jawa Timur. Akibatnya, banyak warga yang enggan kembali ke rumah dan lebih memilih untuk mengungsi.
Baca SelengkapnyaPerjuangan Pj Gubernur Bahtiar Galakkan Budidaya Pisang Cavendish di Sulsel
Bahtiar lebih banyak menghabiskan waktu kerjanya di daerah dibandingkan di Kota Makassar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni Lantik Ir. Asmar Wijaya sebagai Penjabat Bupati OKI
Fatoni mengatakan OKI merupakan Kabupaten yang strategis di Provinsi Sumsel, selain wilayahnya luas, Kabupaten OKI juga memiliki potensi sangat besar.
Baca SelengkapnyaIni Pesan Pj Gubernur Agus Fatoni ke Pj Bupati OKI Asmar Wijaya soal Pemilu 2024
Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni memberikan sejumlah pesan khusus kepada Pj Bupati OKI Asmar Wijaya yang baru saja dilantik.
Baca SelengkapnyaMenguak Jejak Kejayaan Perkebunan Kapuk di Tanah Jawa, Dulu Mampu Memenuhi 85 Persen Kebutuhan Kapuk Dunia
Industri kapuk mengalami kemunduran karena masyarakat lebih suka memakai Kasur dengan bahan dasar busa dan pegas.
Baca Selengkapnya14 Orang Terluka akibat Kerusuhan Iring-iringan Jenazah Lukas Enembe, Termasuk Pj Gubernur Papua
Korban luka akibat kerusuhan saat iring-iringan prosesi pemakaman mantan Gubernur Papua, Lukas Enembe, mencapai 14 orang.
Baca SelengkapnyaTak Mau Jadi PNS, Suami Istri Ini Malah Nekat Bikin Usaha Fesyen dan Hasilnya di Luar Perkiraan
Mereka berhasil membanggakan kesuksesan mereka sebagai pemilik usaha fesyen yang sukses di Lamongan, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaPuluhan Tahun Hidup Gelap Gulita tanpa Listrik dan Sinyal, Begini Nasib Warga di Kampung Terpencil Taman Nasional Baluran
Kampung ini dulunya sangat susah dijangkau padahal punya pemandangan eksotis yang menyihir mata.
Baca Selengkapnya