Bidik Wisatawan Hingga TKI, Penerbangan Rute Solo-Kuala Lumpur Kembali Dibuka
Merdeka.com - Setelah lama kosong, kini penerbangan Solo-Kuala Lumpur Malaysia kembali beroperasi. Jika dulu penerbangan ke Negeri Jiran dilayani maskapai Air Asia, kini giliran Malaysia Airlines yang akan mengudara.
Penerbangan perdana menggunakan pesawat 737 seri 800, diresmikan Duta Besar Malaysia untuk Indonesia Zainal Abidin Bakar di Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo, Minggu (22/9) malam.
Zainal berharap dengan penerbangan tersebut rakyat Malaysia dan Indonesia bisa terus berinteraksi. Investasi diharapkan juga terus tumbuh dan berkembang, terutama di bidang pariwisata, perdagangan dan pendidikan.
"Harapan kita penerbangan ini semakin ramai, rakyat Indonesia dan Malaysia bisa terus berinteraksi. Sehingga pariwisata kedua belah pihak terus berkembang," ujarnya.
Zainal menuturkan, saat ini investasi negaranya di Provinsi Jawa Tengah mencapai USD 320 juta. Warga Malaysia yang menempuh pendidikan di Jawa Tengah juga cukup banyak, yakin 700 orang. Rakyat Malaysia juga merupakan wisatawan terbesar di Jawa Tengah sebanyak 66 ribu orang.
"Pembukaan rute Kuala Lumpur-Solo (PP) ini sangat natural. Kami berharap kerja sama ini bisa ditingkatkan di masa mendatang," katanya.
Lebih lanjut Zainal menyampaikan, pihaknya menyambut baik dengan perkembangan ekonomi di Jawa Tengah. Sehingga negaranya berniat meningkatkan nilai investasi dan memilih Jawa Tengah sebagai destinasi pertama.
"Jawa Tengah ini punya potensi yang sangat baik. Apalagi sekarang didukung penerbangan Solo-Kuala Lumpur," katanya lagi.
Zainal berjanji akan membantu mempromosikan potensi wisata di Solo dan Jawa Tengah ke Malaysia. Demikian juga sebaliknya. Ia juga berharap kedua belah pihak juga saling mempromosikan destinasi yang dimiliki.
General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo, Abdullah Usman mengemukakan, penerbangan Solo-Kuala Lumpur untuk tahap awal akan dilayani pada hari Rabu dan Minggu.
"Penerbangan awal seminggu dua kali. Mulai Oktober nanti, jumlah penerbangan kita tingkatkan menjadi 4 kali dalam seminggu. Jadi nanti Rabu, Minggu, Senin dan Jumat," terangnya.
Usman menambahkan, untuk waktu penerbangan sementara dilayani pada malam hari, karena menyesuaikan slot di Kuala Lumpur. Ke depan ia akan mengupayakan agar bisa dilayani pada pagi hari. Ia menjelaskan, pada penerbangan perdana kali ini jumlah penumpang mencapai 134 orang dari 180 kursi yang tersedia.
"Kita optimis rute ini akan ramai. Banyak TKI (tenaga kerja Indonesia), jemaah umrah, pelajar, dan perdagangan yang membutuhkan rute ini," pungkasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Biasanya sejumlah maskapai penerbangan menyediakan harga tiket yang lebih murah di hari Jumat.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Pesawat Polri Ditembak KKB saat Mendarat di Intan Jaya, Berujung Baku Tembak
Baca SelengkapnyaMaskapai asing lainnya yang disasar yakni Turkish Airlines yang rencananya menambah frekuensi penerbangan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dirut Bulog lepas peserta mudik gratis dengan destinasi tujuan ke tujuh kota.
Baca SelengkapnyaAirAsia QZ8501 adalah penerbangan yang mengalami kecelakaan pada tanggal 28 Desember 2014.
Baca SelengkapnyaMemasuki arus mudik Lebaran sejumlah maskapai penerbangan menambah frekuensi penerbangannya ke Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar menyediakan 20 unit bus dengan kapasitas penumpang sekitar 40-50 orang per bus
Baca SelengkapnyaDalam operasional, ternyata pesawat udara membutuhkan perawatan dan perbaikan berkala dan rutin guna menjaga kelaikannya terbang.
Baca Selengkapnya