Bertemu PGGP, Wapres Ma'ruf: Bangun Rekonsiliasi dan Menghilangkan Konflik di Papua
Merdeka.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin bertemu dengan pimpinan serta perwakilan gereja se-Tanah Papua yang tergabung dalam PGGP (Persekutuan Gereja-Gereja di Papua) dan PGGP Papua Barat. Pertemuan itu bertujuan untuk membangun rekonsiliasi, menyatukan dan menghilangkan konflik.
"Dalam rangka membangun rekonsiliasi menyatukan, jadi menghilangkan konflik dan ini kita bersepakat gimana mencari solusi bahwa kita tidak boleh lagi mewariskan konflik yang berkelanjutan," kata Ma'ruf di Kantor Wakil Presiden, Rabu (20/4).
Konflik harus diatasi. Karena, kata Ma'ruf, Indonesia mewariskan pembangunan kesejahteraan yang berkelanjutan.
"Karena itu pemerintah bersama gereja-gereja ini akan mengusahakan bagaimana konflik yang masih tersisa ini sebagai warisan masa lalu, ini akan kita carikan, kita akhiri dalam waktu yang tidak terlalu lama," bebernya.
Dia berharap bisa bekerja sama dengan gereja-gereja terkait pendidikan dengan berbagai masalah yang dihadapi. Terutama terkait masalah ekonomi.
"Lalu masalah ekonomi untuk terutama afirmasi terhadap orang asli Papua," pungkasnya.
Turut hadir dalam pertemuan di Kantor Wapres Jl. Merdeka Utara, Pdt. Hiskia Rollo, S.Th., MM. Ketua Umum PGGP, Pdt. Shirley F.A. Parinussa, S.Th Ketua Umum PGGP Papua Barat, serta Johny Banua Rouw, SE Ketua DPR Papua sebagai Ketua Panitia Perayaan HPI ke-167.
Sementara itu, Wapres turut didampingi oleh Teten Masduki (Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah), Sekjen Kementerian Ketenagakerjaan, Pertemuan antara K.H. Ma'ruf Amin dengan para pimpinan gereja Papua ini berlangsung dalam suasana kekeluargaan di tengah nuansa minggu perayaan Paskah serta bulan suci Ramadan.
Dalam pertemuan ini, para ‘Kiai’ Kristen dari Papua menyampaikan berbagai pandangan kritis dan konstruktif sebagai bahan masukan kepada Wapres RI dalam upaya untuk mewujudkan perdamaian dan kesejahteraan di Tanah Papua melalui pendekatan-pendekatan humanis dan non-militer.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PPP: Kekayaan Papua Jangan Hanya Untungkan Segelintir Orang, Tapi Tidak Bawa Kemakmuran Rakyat
Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono menggelar konsolidasi bersama kader dan Caleg di Nabire Papua.
Baca SelengkapnyaSebut Situasi Papua Aman, Kapolda dan Pangdam Berharap Perayaan Natal & Tahun Baru Lancar dan Damai
Seperti diketahui, teror KKB tak pernah berhenti. Tak hanya menyasar personel Polri dan prajurit TNI yang bertugas. Mereka juga melukai warga sipil.
Baca SelengkapnyaSolusi Komnas HAM untuk Presiden Terpilih Menangani Konflik di Papua
Komnas HAM mengingatkan calon presiden dan calon wakil presiden terpilih tidak melakukan pendekatan keamanan berlebihan di Papua.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
4 Provinsi di Papua Belum Rekapitulasi Nasional, Begini Penjelasan KPU
KPU mengakui, sejumlah provinsi di Papua belum terjadwal untuk diplenokan dalam rapat rekapitulasi hasil Pemilu 2024 tingkat nasional.
Baca SelengkapnyaPesan Ganjar ke Relawan: 14 Februari Arahkan Masyarakat Dukung Kita
Ganjar ingin masyarakat menelisik lebih dalam program ditawarkan masing-masing paslon dengan menonton debat capres-cawapres digelar KPU.
Baca SelengkapnyaKPU Tegur Gibran Karena Bersorak di Debat Capres, Ganjar Menolak Komentar Takut Konflik Kepentingan
Ganjar Pranowo menolak berkomentar KPU menegur Gibran karena takut ada konflik kepentingan.
Baca SelengkapnyaKampanye di Merauke, PPP Paparkan Program 17 Juta Lapangan Kerja Ganjar-Mahfud ke Milenial Papua
Plt Ketum PPP Muhamad Mardiono memaparkan program 17 juta lapangan kerja Ganjar-Mahfud kepada milenial Papua.
Baca SelengkapnyaRekapitulasi KPU: Kantongi 638,616 Suara, Prabowo-Gibran Menang di Papua Tengah
Pasangan Ganjar-Mahfud meraih suara terbanyak kedua diikuti Anies-Muhaimin.
Baca SelengkapnyaSebulan Kampanye, Ganjar Ungkap Keluhan Masyarakat Soal Pekerjaan hingga Kelangkaan Pupuk
Ganjar juga mengklaim dirinya banyak tahu tentang problem riil yang dihadapi masyarakat
Baca Selengkapnya