Berstatus Tersangka, Bupati Bangkalan Turut Hadiri Acara Hari Antikorupsi

Kamis, 1 Desember 2022 17:37 Reporter : Erwin Yohanes
Berstatus Tersangka, Bupati Bangkalan Turut Hadiri Acara Hari Antikorupsi Bupati Bangkalan Abdul Latif Amin Imron atau Ra Latif. ©2022 Merdeka.com

Merdeka.com - Meski berstatus sebagai tersangka dalam kasus korupsi jual beli jabatan, Bupati Bangkalan Abdul Latif Amin Imron atau Ra Latif terlihat turut menghadiri acara Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jawa Timur. Abdul Latif sendiri diketahui tidak ditahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meski sudah menyandang status tersangka.

Abdul Latif terlihat hadir mengenakan celana hitam dengan kombinasi kemeja batik hijau dan berpeci. Ia turut menyaksikan pidato peringatan Hakordia dari Ketua KPK Firli Bahuri. Usai acara berlangsung, Ra Latif juga turut mengenakan rompi warga krem berlogo KPK.

Sayangnya, ia terlihat enggan menjawab pertanyaan wartawan dan berjalan meninggalkan area kegiatan begitu saja. "Nanti saja," katanya, Kamis (1/12).

2 dari 2 halaman

Sementara itu, Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan, Abdul Latif Amin Imron belum ditahan karena masih dalam proses pendalaman pemeriksaan oleh penyidik. Dia meminta semua pihak menunggu keputusan penyidik untuk menahan Ra Latif. "Sabar ya," katanya.

Firli memastikan KPK bekerja secara profesional. Jika ada perkembangan baru, pasti akan disampaikan pada publik. Dia berjanji tidak akan menutupi kasus yang menyeret bupati Bangkalan itu. "Suatu saat anda akan mendapatkan informasi, kapan yang bersangkutan harus kita mintai pertanggungjawaban ke peradilan," ujarnya.

Sebelumnya, tim KPK telah menggeledah Kantor Pemkab Bangkalan, rumah pribadi Bupati Bangkalan, hingga sejumlah kantor Dinas pada Pemkab Bangkalan. Bahkan, Bupati Bangkalan Abdul Latif Amin Imron oleh KPK dicegah bepergian ke luar negeri untuk enam bulan ke depan terhitung sejak 13 Oktober 2022 sampai 13 April 2023. [cob]

Baca juga:
Jaksa KPK akan Panggil Politisi PDIP Utut Adianto Terkait Mahasiswa Titipan di Unila
Ini Daftar 23 Mahasiswa Baru Diduga Titipan Pejabat kepada Rektor Unila
KPK Dalami Dugaan Zulkifli Hasan hingga Utut Adianto Titip Mahasiswa Baru di Unila
Kasus Suap, Rektor Unila Akui Zulkifli Hasan Titip Satu Mahasiswa Fakultas Kedokteran
KPK Dalami Dugaan Keterlibatan Kabareskrim di Kasus Tambang Ilegal Ismail Bolong
Aduan dari Masyarakat Tinggi, KPK Akui Pencegahan Korupsi di Sumut Meningkat
Firli Puji Ganjar soal Pencegahan Korupsi di Jawa Tengah

Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Opini