Berani Berubah: Cara Baru Bagi Takjil Ala Masjid Al-Azhar
Merdeka.com - Sejak pandemi Covid-19 tersebar di Indonesia, semua kebiasaan berubah. Termasuk kebiasaan yang dilakukan pengelola Masjid Al-Azhar. Selama bulan puasa, pengelola Masjid Al-Azhar membagikan takjil untuk berbuka puasa. Namun tak seperti biasanya, pengelola Masjid Al-Azhar membagikan takjil secara drive thru.
Pembagian takjil menjadi salah satu agenda yang sering dilakukan pengelola Masjid Al-Azhar. Namun di masa pandemi ini, pengelola Masjid Al-Azhar ingin tetap membagikan takjil dengan menerapkan protokol kesehatan.
"Kerumunan itu sangat kami hindari sehingga dalam pembagian pun kita tetap memperhatikan protokol kesehatan, sehingga dalam mengambil, apa namanya, hidangan takjil itu, mereka tanpa harus turun dari kendaraan," kata Iding, Kepala Kantor Masjid Agung Al Azhar.
istimewaBiasanya pengelola Masjid Al-Azhar mulai menyiapkan hidangan takjil sejak jam 2 siang. Seluruh petugas tetap menggunakan masker san sarung tangan, sehingga hidangan takjil tetap bersih.
Kemudian pukul 17.00 wib, takjil mulai dibagikan dengan cara drive thru. Warga yang ingin mendapat takjil, bisa masuk ke halaman masjid, kemudian mengambil takjil tanpa harus turun dari kendaraan.
Warga mengapresiasi cara baru pembagian takjil yang dilakukan pengelola Masjid Al-Azhar. Menurutnya, cara ini bisa meminimalisir kemacetan dan menghindari kerumunan.
istimewa"Bagus juga sih soalnya lagi pandemi ya, jadi bisa meminimalisir untuk kemacetan, kalau misalkan jaga jarak juga ya, kalau misalkan tidak pakai drive thru kan pasti berkerumun ya," kata salah satu jemaah masjid.
Tak hanya pembagian takjil, pengelola Masjid Al-Azhar juga melakukan perubahan untuk salat berjamaah. Pengelola masjid melakukan protokol kesehatan yang sesuai dengan peraturan pemerintah, seperti menjaga jarak salat satu meter antara satu dengan yang lain, membawa sajadah dari rumah, dan meletakkan sabun untuk mencuci tangan.
istimewa"Dan kami juga petugas-petugas kami juga mengukur suhu tubuh dari para jamaah yang datang ke masjid kami," kata Iding.
Iding berharap pandemi segera usai, agar masyarakat bisa beribadah dengan normal seperti semula, tidak khawatir dengan keadaan.
"Yang paling dirindukan adalah kita kembali beribadah secara normal gitu ya, sehingga kita bisa menjalani kehidupan ini seperti biasa sebelum pandemi datang," kata Iding.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahli Gizi Sarankan untuk Awali Buka Puasa dengan Takjil
Dalam berbuka puasa, salah satu cara untuk membatalkannya adalah dengan mengonsumsi takjil. Hal ini ternyata juga disarankan oleh ahli gizi.
Baca SelengkapnyaHeboh Rebutan Takjil di Indonesia, Pria ini Tunjukkan Takjil Gratis di Masjid Nabawi, Makanannya Melimpah
Seorang WNI pamerkan takjil gratis yang ia dapat di Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi.
Baca SelengkapnyaBersih-bersih Jelang Ramadan dan Lebaran, Ini Hilangkan Jamur pada Pintu Kulkas Tanpa Disikat
Untuk menyambut Ramadan dan Hari Raya, menjaga kebersihan kulkas agar makanan tetap segar menjadi sangat penting. Berikut adalah tips untuk membersihkannya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bukan Arab, di Masjid Indonesia ada Tarawih dengan Durasi Terlama, Lafalkan 30 Juz Alquran
Tak biasa, di masjid tersebut telah melaksanakan salat tarawih dengan durasi terlama.
Baca SelengkapnyaSerunya Tradisi Bertukar Takjil Jelang Berbuka di Sumsel, Ragam Jenis Makanan Tumpah Ruah
Bukan hanya satu atau dua jenis makanan saja, akan tetapi setiap rumah menyajikan hampir puluhan jenis takjil.
Baca Selengkapnya3 Hal yang Perlu Diperbaiki Menjelang Ramadan, Salah Satunya Ikhlas Menerima Takdir
Penting untuk mempersiapkan diri menjelang bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaKetekunan Kunci Keberhasilan 9 Santri Rumah Tahfidz Medan Selesaikan Hafalan Alquran 30 Juz
Setelah menyelesaikan hafalan Alquran, para santri akan mengabdikan dirinya kepada masyarakat. Mereka akan menjadi guru ngaji di berbagai Rumah Tahfidz.
Baca SelengkapnyaSemangat Anak-Anak Penyandang Tuli Belajar Ngaji di Masjid Al Azhom Tangerang, Gunakan Bahasa Isyarat
Dengan menggunakan metode isyarat, anak-anak penyandang tuli jadi lebih mudah memahami Al-Qur'an.
Baca SelengkapnyaBacaan Kalimat Tahlil dan Artinya, Perlu Diamalkan Umat Muslim
Membaca kalimat tahlil mengingatkan setiap Muslim akan prinsip dasar iman mereka.
Baca Selengkapnya