Merdeka.com - Tiga calon jemaah haji asal Papua dipastikan gagal berangkat ke Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji 2022. Salah satunya karena belum vaksin lengkap Covid-19.
"Memang ada tiga calon jamaah haji yang batal diberangkatkan ke Mekah, sehingga diganti dengan calon lainnya," kata Kabid Urusan Haji Kanwil Kemenag Papua Musa Narwawan di Jayapura, dikutip dari Antara, Sabtu (28/5).
Dia mengatakan, ketiga calon jamaah haji itu berasal dari Kabupaten Mimika. Ia tidak bisa berangkat karena hamil. Sehingga calon jamaah beserta suaminya menunda pemberangkatan.
Seorang lainnya karena belum lengkap vaksinasi Covid-19. Salah satu syarat untuk berangkat yakni mendapat vaksinasi penguat (booster).
Sehingga ketiga jamaah yang batal berangkat tersebut diganti dengan cadangan yang sudah memenuhi persyaratan.
Narwawan mengakui, musim haji kali ini Papua mendapat jatah memberangkatkan 488 orang calon jamaah haji yang berasal dari 16 kabupaten/kota.
Calon jamaah haji itu akan berangkat ke Tanah Suci melalui embarkasi Makassar tanggal 29 Juni mendatang dengan kloter 15.
Ongkos naik haji (ONH) musim haji 1443 H dari embarkasi Makassar mencapai Rp42.686.506.
Adapun rincian kuota haji untuk Papua, yaitu Kota Jayapura sebanyak 140 orang, Kabupaten Mimika 114 orang, Nabire 57 orang, Merauke 52 orang.
Kemudian, Jayapura 26 orang, Kabupaten Yapen 19 orang, Kabupaten Asmat dan Jayawijaya masing-masing 12 orang. Selanjutnya Boven Digoel 6 orang, Kabupaten Waropen dan Keerom masing-masing 5 orang. Mappi empat orang, serta Paniai dan Sarmi masing-masing 3 orang.
Advertisement
Raih Merdeka Award 2022, Gubernur Kepri Terpicu Lahirkan Inovasi Kedaulatan Maritim
Sekitar 7 Menit yang laluAnalisis Pakar, Pertama Kali Danpaspampres Perwira Tinggi AU
Sekitar 11 Menit yang laluRaih Merdeka Award 2022, Modernisasi Teknologi Informasi Jadi Ikon MA
Sekitar 22 Menit yang laluDieksekusi Tengah Malam, Ini Rencana Jahat Irjen Napoleon Lumuri M Kece pakai Kotoran
Sekitar 25 Menit yang laluMassa Geruduk Kantor Gubernur Sumut: Cabut Izin Holywings
Sekitar 27 Menit yang laluWapres Ma'ruf Minta Pemuda Maksimalkan Wadah Y20 untuk Bangun Negeri
Sekitar 28 Menit yang laluAntisipasi Longsor, Banyuwangi Tanam 7.600 Pohon di Jalur Ijen
Sekitar 32 Menit yang laluDebat soal Hadits, M Kece Sempat Ditepuk Eks Panglima Laskar FPI di Rutan Bareskrim
Sekitar 35 Menit yang laluKominfo Harap Merdeka Award 2022 Menginspirasi Generasi Muda Manfaatkan Teknologi
Sekitar 37 Menit yang laluKemenag Targetkan Kuota Haji Reguler Terserap 100 Persen
Sekitar 37 Menit yang laluJenazah Prajurit TNI Prada Beryl di Pegunungan Bintang Dievakuasi ke Jayapura
Sekitar 38 Menit yang laluKorban Penembakan Orang Tak Dikenal di Sidoarjo Meninggal Dunia
Sekitar 42 Menit yang laluCerita Reshuffle Kabinet Jokowi
Sekitar 1 Minggu yang laluSosok John Wempi Wetipo, Kader PDIP Miliki Rp65 M Dipuji Megawati Karena Disiplin
Sekitar 1 Minggu yang laluLuhut Bongkar Rahasia, Kisah di Balik Jokowi Sering Merotasinya Sebagai Menteri
Sekitar 1 Minggu yang laluMomen Jokowi Lupa Sapa Zulkifli Hasan dan Hadi Tjahjanto di Sidang Kabinet Paripurna
Sekitar 1 Minggu yang laluCerita Reshuffle Kabinet Jokowi
Sekitar 1 Minggu yang laluPresiden Ukraina Puji Jokowi: Kewenangan Anda di Dunia Internasional Sangat Tinggi
Sekitar 2 Jam yang laluMoeldoko Ungkap Alasan Jokowi Upayakan Perdamaian Ukraina-Rusia saat Negara Lain Diam
Sekitar 4 Jam yang laluBertemu Jokowi di Kiev, Presiden Ukraina Merasa Didukung Rakyat Indonesia
Sekitar 5 Jam yang laluJokowi Ingatkan Pentingnya Keamanan Ekspor Pangan Ukraina
Sekitar 6 Jam yang lalu52 Persen Kasus Covid-19 di AS karena Varian Omicron BA.4 dan BA.5
Sekitar 1 Jam yang laluCovid Kembali Melonjak, Prancis Minta Warga Pakai Masker di Luar Ruangan
Sekitar 5 Jam yang laluEmpat Obat Dapat Izin untuk Terapi Covid-19, Publik Bisa Cek Informasi di Halo BPOM
Sekitar 6 Jam yang laluMenghapus Subsidi BBM yang Tinggal Janji
Sekitar 8 Jam yang laluHarga BBM Shell Kembali Naik, Bagaimana dengan Pertamina?
Sekitar 3 Minggu yang laluPresiden Ukraina Puji Jokowi: Kewenangan Anda di Dunia Internasional Sangat Tinggi
Sekitar 2 Jam yang laluAS akan Tambah Pasukan Darat, Laut, dan Udara di Eropa, Ini Jumlahnya
Sekitar 2 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami