Bejat, abang adik di Rokan Hilir tega cabuli bocah 10 tahun bergantian
Merdeka.com - Polisi menangkap dua abang beradik, AE (28) dan AS (16) warga Dusun Bhakti Kepenghuluan Bhakti Makmur, Kecamatan Bagan Sinembah Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Provinsi Riau. Keduanya terlibat kasus pencabulan terhadap anak berusia 10 tahun.
Kapolres Rokan Hilir AKBP Hendri Posma Lubis mengatakan, perbuatan cabul yang dilakukan keduanya sudah ketiga kalinya. Korban selalu diancam pelaku jika mengadukan perbuatannya kepada orang lain.
"Kedua pelaku melakukan pencabulan secara bergantian di rumah mereka. Korban disuruh datang dan dijebak, kemudian dicabuli," ujar Posma kepada merdeka.com, Senin (18/9).
Pencabulan pertama kali terjadi pada Kamis (10/8) tepatnya sekitar pukul 20.00 Wib dan tidak ketahuan karena korban takut melapor ke orangtuanya lantaran diancam pelaku.
Perbuatan kedua terjadi pada hari Sabtu (12/8) sekitar pukul 19.00 Wib. Ketagihan, kedua pelaku kembali mengulangi perbuatannya pada Sabtu (19/8) lalu. Pelaku mencabuli korban dengan berbagai cara, sehingga korban kehilangan kegadisannya.
"Kasus ini terungkap ketika orangtua korban curiga melihat perilaku anaknya berubah menjadi pendiam," kata Posma.
Penasaran, orangtua korban menanyakan permasalahan apa yang dialami anaknya. Meski awalnya tidak mau berbicara, akhirnya korban menceritakan perbuatan kedua pelaku terhadapnya.
Alangkah kagetnya orangtua korban mendengar pengakuan sang anak. Sedih bercampur emosi, mereka pun melaporkan kejadian itu ke polisi.
"Setelah mendapat laporan, anggota Polsek Bagan Sinembah yang dipimpin oleh Kanit Reskrim, Iptu Amru Abdullah Sik langsung melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap tersangka," kata Posma.
Kedua tersangka akhirnya ditangkap polisi saat berada di rumahnya. Petugas menyita barang bukti berupa dua celana dalam warna putih motif bunga dan warna kuning les hijau, dua kaos singlet warna putih, baju tidur warna pink dan baju tidur warna pink biru.
"Saat ini kedua tersangka kita tahan, dengan beberapa barang bukti," pungkas Posma.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terlibat Pembunuhan Berencana, Caleg ini Terancam Hukuman Mati
Jasad korban ditemukan terbungkus selimut oleh seorang pesepeda pada Minggu (25/2) lalu.
Baca SelengkapnyaKelakuan Ayah Tiri Bejat Perkosa Anak Berkali-kali hingga Hamil 7 Bulan
Perkosaan tersebut terungkap setelah ibu korban curiga dengan perubahan fisik, terutama bagian perut yang membesar.
Baca SelengkapnyaKelakuan Aneh Ibu Bocah 5 Tahun di Bekasi yang Tewas dengan 20 Tusukan
Ibu di Bekasi diduga tega membunuh anaknya dan mengaku mendapat bisikan gaib sebelum melakukan aksinya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan Tewaskan 7 Orang yang Terjebak di Lantai 2, Ada Anak dan Balita
Api dapat dijinakkan oleh petugas sekitar empat jam lebih setelah berkobar sejak pukul 19.30 Wib.
Baca SelengkapnyaModus Pijat Kaki, Ayah di Purwokerto Cabuli Anak Tiri Selama Enam Tahun
Dia menyebut dari hasil pemeriksaan sementara, aksi bejat itu dilakukan pelaku sejak korban berusia 10 hingga 16 tahun.
Baca SelengkapnyaDi Tengah Guyuran Hujan Deras dan Basah Kuyup, Momen Komandan Brimob Beri Pesan Penting Kepada Tamtama dan Bintara
Kendati diguyur hujan deras, komandan hingga deretan anggota Brimob tak bergeming dan tetap berdiri tegak.
Baca SelengkapnyaAdik Kandung Korban Pembunuhan Ibu di Bekasi Diserahkan Ke Ayahnya
Pada saat kejadian tragis itu berlangsung, adik AAMS berada di lokasi juga.
Baca SelengkapnyaBapak Tiri Membabi Buta Pukuli Anaknya Hingga Terjungkal, Terbentur Tembok & Muntah-Muntah Berujung Tewas
M, pelaku dan ibu korban merupakan pasangan baru. Mereka baru menjalin biduk rumah tangga sekira 5 bulan.
Baca SelengkapnyaDitinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk
"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon
Baca Selengkapnya