Bebas korupsi dengan membentuk pola pikir secara dini
Merdeka.com - Membangun budaya bebas korupsi di negeri seribu pulau ini memang tak mudah. Bahkan, penyakit menilep uang rakyat kini menjadi suatu 'budaya' atau pola lazim yang lumrah.
Akan tetapi, harapan akan bebas korupsi kiranya tetap perlu digaungkan bagi generasi muda. Hal inilah yang mendorong lembaga publik Youth Departement Tranparency International untuk mengaktifkan kaum muda untuk berani menolak korupsi dalam diskusi yang bertema 'Melawan kultur kerja korupsi' di Rumah Kaca, Jl HOS Cokroaminoto, Menteng, Jakpus, Jumat (15/5).
Dosen komunikasi Universitas Bakrie Ahmad Rahmdani dalam paparannya mengatakan, fokus pandang generasi muda sebenarnya bukan pemberitaan media masa mengenai masalah korupsi, tetapi membuka cakrawala pandang akan kekayaan Indonesia yang mesti perlu digali.
Dengannya, kata Ahmad, generasi muda akan memperoleh cara pikir lebih mementingkan negara daripada kepentingannya sendiri nanti jika sudah berbaur di tengah masyarakat.
"Negeri ini punya cerita indah untuk diberitakan, bukan hanya si koruptor yang jadi headline. Kalau anda sudah keliling Indonesia, anda akan ambil kesimpulan negeri ini bukan di koran atau tv. Kalau anda sekedar baca koran, anda tidak pernah tahu bagaimana negeri ini. Jadi, darinya anda akan semakin tertarik untuk bangun Indonesia," ujar Ahmad di depan puluhan mahasiswa yang hadir dalam diskusi tersebut.
Pentingnya membangun pola pikir sehat juga digalakkan Ahmad kepada para peserta diskusi. Menurutnya, korupsi akan lebih berbahaya dampaknya selain tindakannya sendiri.
"Korupsi itu bahaya bukan hanya tindakan tapi juga dampak setelahnya. Bahayanya adalah dapat merusak. Namun tambah rusak jika pola pikir kita tidak terbentuk secara dini," tutup Ahmad.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selama ini, kata dia, penanganan kasus korupsi terlalu mengedepankan hukum pidana sebagai alat penyelesaiannya.
Baca SelengkapnyaPolri juga menetapkan 887 tersangka tersangka kasus Tindak Pidana Korupsi (Tipidkor) sepanjang tahun 2023.
Baca SelengkapnyaPrabowo berjanji di sisa hidupnya akan berjuang untuk bangsa dan negara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
KPK membeberkan ada tiga perusahaan terlibat terindikasi fraud atau kecurangan hingga mengakibatkan negara rugi Rp3,4 triliun.
Baca SelengkapnyaSementara untuk kerugian keuangan negara masih dalam formulasi penyidik bersama pihak terkait.
Baca SelengkapnyaBareskrim Polri bertugas menangani seluruh tindak pidana asal dari pencucian uang.
Baca SelengkapnyaSaat ditemui Kombes asli, sosoknya berbalik tertunduk lesu. Pelaku diketahui mengincar wanita demi mendapatkan uang.
Baca SelengkapnyaAksi penganiayaan itu dipicu lantaran para pelaku mengungkit permasalahan korban.
Baca SelengkapnyaPrabowo berkomitmen memberantas korupsi di Indonesia.
Baca Selengkapnya