Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bayar makan dengan uang palsu, 3 pengedar dibekuk Polisi

Bayar makan dengan uang palsu, 3 pengedar dibekuk Polisi uang palsu jatim. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Jajaran Polres Magelang, Jateng berhasil membekuk tiga pelaku anggota sindikat pengedar uang palsu. Barang bukti berupa uang palsu senilai Rp 14,5 juta dalam bentuk pecahan Rp 100.000 disita dari tangan tersangka.

Ketiga tersangka yang ditangkap adalah Sukosa Slamet (43) warga Desa Sudimaju, Kecamatan Tegalrejo, Ansori (35) warga Dusun Gabahan, Desa Banaran, Kecamatan Grabag dan Soyo( 51) warga Desa Gondangsari Kecamatan Pakis.

"Ketiganya kami tangkap saat akan mengedarkan upal tersebut saat berada di depan sebuah rumah makan di Desa Santan, Kecamatan Mertoyudan. Mereka hendak mengedarkan upal itu dengan cara membelikan makanan di rumah makan itu," ungkap Kapolres Magelang, Ajun Komisaris Besar Guritno Wibowo, Rabu (3/10).

Barang bukti uang palsu senilai Rp 14,5 juta sepintas mirip dengan yang asli. Namun, kertas uang itu lebih halus dari uang asli dan memiliki nomor seri yang sama.

Setelah dikembangkan, polisi juga berhasil membawa barang bukti tambahan berupa alat pencetak uang berikut kertas yang diguankan sebagai bahan dasar uang palsu.

"Namun dari pengakuan tersangka, mereka mendapatkan uang dari seseorang rekannya yang berasal dari Ngawi, Jawa Timur. Saat ini masih kita kembangkan dan dalami pengakuan tersebut," jelas Kapolres didampingi Kasat Reskrim Polres Magelang AKP Saprodin.

Kasubag Humas Polres Magelang, AKP Gede Mahardika menambahkan pihaknya akan segera mengirimkan sampel uang palsu tersebut ke Labfor Polda Jateng.

"Untuk memastikan saja uang itu asli apa palsu maka perlu kita uji labfor sekaligus sebagai prasyarat untuk melakukan tuntutan di Kejaksaan," tambahnya.

Saat ini, ketiga tersangka harus mendekam tahanan Mapolres Magelang untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya tersebut. Ketiga tersangka dijerat dengan pasal 245 KUHP dengan ancaman hukuman penjara maksimal 15 tahun penjara.

Sukosa, salah satu tersangka mengaku mendapatkan uang palsu tersebut dari seorang temannya berinisial J, asal Ngawi Jawa Timur. Dia membeli upal senilai Rp 14,5 juta tersebut seharga Rp 5 juta.

"Saya baru pertama kali ini mencoba mengedarkan upal dan rencananya uang tersebut akan dipergunakannya untuk membeli kebutuhan sehari-hari," tuturnya.

(mdk/bal)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Produksi Uang Palsu Mencapai Rp100 Juta di Bekasi, Sepasang Kekasih Diringkus Polisi

Produksi Uang Palsu Mencapai Rp100 Juta di Bekasi, Sepasang Kekasih Diringkus Polisi

Sepasang kekasih itu sudah menjual sekitar Rp100 juta uang palsu

Baca Selengkapnya
Dijanjikan Upah Rp135 Juta, Kurir Sabu 15 Kilogram Ditangkap Polisi saat Nunggu Jemputan Rekan

Dijanjikan Upah Rp135 Juta, Kurir Sabu 15 Kilogram Ditangkap Polisi saat Nunggu Jemputan Rekan

Pelaku terancam hukuman penjara seumur hidup atau mati akibat perbuatannya.

Baca Selengkapnya
Polisi Gadungan yang Ngaku Berpangkat AKP Ini Tipu Wanita hingga Rp 165 Juta, Begini Nasibnya Kini

Polisi Gadungan yang Ngaku Berpangkat AKP Ini Tipu Wanita hingga Rp 165 Juta, Begini Nasibnya Kini

Polisi gadungan melakukan penipuan hingga ratusan juta. Kini diamankan pihak. kepolisian.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Borong Dagangan Penjual yang Sepi Pembeli, Aksi Pria Ini Tuai Pujian

Borong Dagangan Penjual yang Sepi Pembeli, Aksi Pria Ini Tuai Pujian

Makanan yang Ia beli juga dibaikan ke orang-orang sekitar secara gratis.

Baca Selengkapnya
Pejuang Rupiah, Dagangan Kakek Tukang Talenan Kayu Ini Diborong Mayjen Kunto 'Ayo Makan Dulu'

Pejuang Rupiah, Dagangan Kakek Tukang Talenan Kayu Ini Diborong Mayjen Kunto 'Ayo Makan Dulu'

Kakek tukang talenan menyita perhatian Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo.

Baca Selengkapnya
Perjalanan Kasus Polisi Tipu Polisi di Sumsel, Uangnya Dikuras, Jabatan Kapolsek Tinggal Mimpi

Perjalanan Kasus Polisi Tipu Polisi di Sumsel, Uangnya Dikuras, Jabatan Kapolsek Tinggal Mimpi

Terdakwa mengaku menggunakan uang tersebut untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya
Jangan Kaget Makan di Warteg Porsi Nasi Jadi Sedikit dan Tak Lagi Pulen, Pedagang: Porsi Dikurangi Daripada Naikkan Harga

Jangan Kaget Makan di Warteg Porsi Nasi Jadi Sedikit dan Tak Lagi Pulen, Pedagang: Porsi Dikurangi Daripada Naikkan Harga

Bahkan, pelanggan terpaksa merogoh uang lebih dari biasanya untuk menambah porsi nasi agar menjadi lebih banyak.

Baca Selengkapnya
Kasus Penembakan Gathan Saleh, Polisi Masih Cari Senpi Dibuang ke Kali Ciliwung

Kasus Penembakan Gathan Saleh, Polisi Masih Cari Senpi Dibuang ke Kali Ciliwung

Gathan sebelumnya mengaku usai menembak membuang senpi ke Kali Ciliwung.

Baca Selengkapnya
Sepak Terjang Pasutri Muda di Palembang Simpan 111,642 Kg Sabu dan Ratusan Ribu Butir Ekstasi

Sepak Terjang Pasutri Muda di Palembang Simpan 111,642 Kg Sabu dan Ratusan Ribu Butir Ekstasi

Kasus ini terungkap setelah kepolisian mendapatkan laporan dari masyarakat.

Baca Selengkapnya