Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bareskrim tembak mati bandar sabu dan 'kaki tangan' di Sumut

Bareskrim tembak mati bandar sabu dan 'kaki tangan' di Sumut Barang bukti bandar sabu di Sumut. ©2017 merdeka.com/yan muhardiansyah

Merdeka.com - Satu jaringan pengedar narkoba Malaysia-Aceh-Medan-Jakarta diputus Direktorat IV Tindak Pidana Narkotika Bareskrim Polri. Seorang bandar dan koordinatornya ditembak mati di Sumut, sementara 3 kurir lebih dulu ditangkap di Jakarta.

Bandar yang ditembak mati yaitu Husni, warga Perumahan Pondok Surya 2, Helvetia, Medan. Sementara koordinator transporter narkotika dari Malaysia ke Aceh yang tewas diterjang timah panas petugas bernama Azhari, warga Aceh.

"Kita terpaksa melakukan tindakan tegas H (Husni) dan A (Azhari) alias AI meninggal dunia," kata Direktur IV Tindak Pidana Narkotika Bareskrirm Polri, Brigjen Eko Daniyanto, di RS Bhayangkara Medan, Kamis (23/3).

Jaringan ini terungkap setelah petugas melakukan penyelidikan sekitar 2 bulan. Penindakan diawali dengan penangkapan seorang kurir berinisial AS dan penerima narkotika, NT, di depan Mal Cijantung pada 17 Maret 2017 sekitar pukul 17.00 WIB. Dari tangan mereka disita 1 Kg sabu-sabu.

Petugas melakukan pemeriksaan mendalam. Mereka akhirnya menemukan 0,5 Kg sabu-sabu di kediaman AS di Apartemen Titanium Square, Pasar Rebo, Jakarta Timur.

Pengiriman sabu-sabu ini ternyata dikendalikan seseorang bernama Manizar. Pria itu kemudian ditangkap di Bogor.

Saat kontrakan Manizar di Kalisari, Pasar Rebo, digeledah, petugas menemukan tambahan barang bukti. Mereka mendapati 190 ribu butir pil ekstasi, 5 ribu butir pil happy five, dan 5 Kg sabu-sabu dari rumah itu.

Tak berhenti di sana, petugas menggeledah ruko mewah Sedayu Square Blok K, Kamal Kapuk. "Di sana ditemukan 30 spring bed dan 10 unit mesin cuci Toshiba. Ada dua mesin cuci itu yang berisi 45 ribu butir pil happy five," jelas Eko.

Petugas terus melakukan pemeriksaan mendalam. Pelaku yang tertangkap mengaku telah menerima 91 Kg sabu-sabu, 350 ribu butir pil ekstasi, dan 450 butir pil happy five yang dipasok dari Medan. Sebagian besar sudah didistribusikan di Jakarta.

Dua tim dari Satgas III Direktorat IV Tindak Pidana Narkotika Bareskrim pun dikirim ke Medan. Mereka melakukan pemetaan dan identifikasi selama dua hari. "H ini merupakan residivis yang pernah ditangkap Polrestabes Medan dengan barang bukti 2 Kg sabu-sabu pada 2013, dihukum 6 tahun penjara, namun hanya menjalani 3,5 tahun penjara," jelas Eko.

Satu tim kemudian menyergap Husni di rumah istri keduanya di Perumahan Pondok Surya 2 Helvetia, Medan, Senin (21/3). Tak berhenti di sana, petugas menggeledah rumah Husni di Jalan Peringgan Gang Rambutan, Helvetia.

Dari kedua rumah itu ditemukan 2 bungkus pil happy five. Ditemukan pula sepucuk AK-47, sepucuk revolver SMW, 250 butir peluru kaliber 5,6, sebilah pisau komando.

Sejumlah buku tabungan atas nama istri kedua dan adik ipar Husni juga disita petugas. Isinya diperkirakan ratusan juta hingga miliaran rupiah.

Petugas juga mengamankan 1 unit Toyota Harier, 1 unit Mitsubishi Pajero Sport, 1 unit Mitsubishi Outlander, 1 unit Honda Jazz, dan 1 unit sepeda motor Harley Davidson. "Selain penindakan, kita juga mengirim untuk mengungkap TPPU (Tindak Pidana Pencucian Uang)," sebut Eko.

Sementara tim kedua menangkap Azhari di Aceh. "Dari A alias AI ini kita ada menyita 2 atau 3 hektare kebun sawit," papar Eko.

Pengembangan masih dilakukan kedua tim. Husni diduga masih menyimpan senjata api di Binjai, sedangkan Azhari diduga menyembunyikannya di kawasan Pangkalan Brandan, Langkat. Keduanya pun dibawa untuk menunjukkannya.

Eko menjelaskan, dalam pengembangan itu, kedua tersangka melakukan perlawanan dengan mencoba melarikan diri. Husni dan Azhari ditembak mati. Jasad keduanya dibawa ke RS Bhayangkara Medan.

Terkait pengungkapan jaringan ini, Wakapolda Sumut Brigjen Pol Agus Andrianto meminta masyarakat semakin aktif terlibat membantu pemberantasan narkoba. "Ini tanggung jawab kita bersama. Tindakan tegas sudah dilakukan. Mohon dukungan dari masyarakat, berikan laporan kepada petugas," imbaunya.

(mdk/lia)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Melawan, Bandar Coba Tabrak Polisi Pakai Mobil Berujung Didor & Ditangkap, 10 kg Sabu Disita

Melawan, Bandar Coba Tabrak Polisi Pakai Mobil Berujung Didor & Ditangkap, 10 kg Sabu Disita

Dari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.

Baca Selengkapnya
Sopir Pemerkosa Penumpang Angkot di Aceh Barat Dicambuk 154 Kali

Sopir Pemerkosa Penumpang Angkot di Aceh Barat Dicambuk 154 Kali

Kejari Aceh Barat mengeksekusi hukuman cambuk sebanyak 154 kali terhadap RD (26), warga Labuhan Haji, Aceh Barat Daya yang terbukti memerkosa penumpang angkot,

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Polisi Gerebek Gudang Bandar Narkoba Murtala Ilyas Sita 100 Paket Sabu, Gagalkan Transaksi di Rest Area

Detik-Detik Polisi Gerebek Gudang Bandar Narkoba Murtala Ilyas Sita 100 Paket Sabu, Gagalkan Transaksi di Rest Area

Suyudi mengatakan, kedua tersangka mengakui adanya gudang penyimpanan sabu di Cluster Debang, Taman Sari Kecamatan Medan Selayang Kota Medan, Sumatera Utara.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Menhub Minta Sopir Truk 3 Sumbu Tahan Diri Jangan Melintas Saat Arus Balik

Menhub Minta Sopir Truk 3 Sumbu Tahan Diri Jangan Melintas Saat Arus Balik

Budi menjelaskan pentingnya pembatasan truk tiga sumbu, karena bisa berdampak kemacetan.

Baca Selengkapnya
Angkutan Barang Sumbu Tiga akan Dibatasi Selama Mudik Lebaran 2024, Cek Aturannya Berikut Ini

Angkutan Barang Sumbu Tiga akan Dibatasi Selama Mudik Lebaran 2024, Cek Aturannya Berikut Ini

Pembatasan operasional angkutan barang selama mudik lebaran itu berdasarkan keputusan bersama antara kepolisian dengan sejumlah pemangku kebijakan.

Baca Selengkapnya
Puncak Arus Balik Lebaran, Menhub Budi ke Maskapai: Hati-Hati Bagasi Penumpang

Puncak Arus Balik Lebaran, Menhub Budi ke Maskapai: Hati-Hati Bagasi Penumpang

Menteri Perhubungan ingatkan maskapai terkait bagasi penumpang saat puncak arus balik lebaran.

Baca Selengkapnya
Stasiun Tawang Banjir, Empat Kereta Api Dialihkan ke Stasiun Poncol

Stasiun Tawang Banjir, Empat Kereta Api Dialihkan ke Stasiun Poncol

Stasiun Tawang Banjir, Empat Kereta Api Dialihkan ke Stasiun Poncol

Baca Selengkapnya
KAI Tambah 344 Perjalanan Kereta Api dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen, Cek Rutenya di Sini

KAI Tambah 344 Perjalanan Kereta Api dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen, Cek Rutenya di Sini

KAI Tambah 344 Perjalanan Kereta Api dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen, Cek Rutenya di Sini

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang

Detik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang

Polisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.

Baca Selengkapnya