Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Banyuwangi Dorong Pendamping Desa Tingkatkan Desa Mandiri

Banyuwangi Dorong Pendamping Desa Tingkatkan Desa Mandiri Bupati Anas saat Bimbingan Teknis Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas meminta para pendamping desa untuk mendorong inovasi di tingkat desa. Di tengah keterbatasan anggaran, pemerintah desa diharapkan tetap melakukan langkah-langkah inovatif demi tercapainya target pembangunan desa.

Hal itu disampaikan Bupati Anas saat menghadiri Bimbingan Teknis Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Desa Berbasis Indeks Desa Membangun (IDM) dan Sustainable Development Goals (SDGs) di Banyuwangi, Senin (30/11/2020).

"Berapa pun anggaran yang diterima, desa harus didorong untuk tetap berinovasi dan melakukan perencanaan yang tepat tanpa banyak mengeluh. Saya berharap para pendamping desa dapat terlibat dalam proses penyusunan RKP Desa ini. Bagaimana dengan anggaran yang terbatas tapi target prioritas dapat tercapai," kata Anas.

Anas membeber bahwa APBD Banyuwangi 2021 mengalami penurunan dari Rp. 3,3 triliun (2020) menjadi Rp 2,88 triliun pada tahun depan. Ini lantaran adanya penyesuaian dana transfer dari pusat akibat pandemi Covid-19 yang sangat berpengaruh pada kapasitas fiskal pemerintah pusat.

"Penurunan ini tentu juga berdampak pada transfer ke desa-desa. Maka, desa diharapkan dapat berkolaborasi dengan berbagai stakeholder untuk menyiasati keterbatasan anggaran tersebut sehingga target-target pembangunan desa dapat terwujud," ujar Anas.

bupati anas saat bimbingan teknis penyusunan rencana kerja pemerintahBupati Anas saat Bimbingan Teknis Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah ©2020 Merdeka.com

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Banyuwangi Kusiyadi menjelaskan, bimtek ini diikuti 100 pendamping desa se-Banyuwangi. "Mereka terdiri dari tenaga ahli, pendamping desa pemberdayaan, teknik infrastruktur, dan pendamping lokal desa." Kata Kusiyadi.

Pendamping Desa ini direkrut oleh Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT). Mereka bertugas mendampingi desa dalam penyelenggaraan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa.

Dalam bimtek tersebut, para pendamping desa dibekali berbagai wawasan tentang penyusunan RKPDes yang berbasis Indeks Desa Membangun (IDM) dan Sustainable Development Goals (SDGs). Dengan harapan, mereka bisa berperan lebih banyak dalam proses penyusunan rencana strategis pembangunan desa tersebut.

‘Tahun depan, harapan kami status kemajuan dan kemandirian desa di Banyuwangi bisa meningkat. Salah satunya, melalui peran serta pendamping desa untuk melakukan updating IDM," terang Kusiyadi.

Kusiyadi menyebut, berdasarkan keputusan Dirjen Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa KemendesPDTT Nomor 303 Tahun 202, jumlah desa berstatus mandiri di Banyuwangi sebanyak 52 desa, desa maju sebanyak 11 desa, dan desa berkembang sebanyak 26 desa.

"Target tahun depan, desa mandiri kita bisa mencapai 100 desa," pungkasnya.

Desa mandiri adalah desa maju yang memiliki kemampuan melaksanakan pembangunan desa untuk peningkatan kualitas hidup serta kesejahteraan masyarakatnya, dengan ketahanan ekonomi, dan ketahanan ekologi secara berkelanjutan.

(mdk/hhw)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Arus Mudik Lebaran, Banyuwangi Siagakan Ribuan Nakes di Pos Kesehatan dan Tempat Wisata

Arus Mudik Lebaran, Banyuwangi Siagakan Ribuan Nakes di Pos Kesehatan dan Tempat Wisata

Pemkab Banyuwangi menyiagakan 1.071 tenaga kesehatan untuk pelayanan kesehatan selama libur Lebaran.

Baca Selengkapnya
Anies Serukan Perubahan di Desa Termiskin Jateng, PDIP Pasang Badan Bela Ganjar

Anies Serukan Perubahan di Desa Termiskin Jateng, PDIP Pasang Badan Bela Ganjar

Menurut Hasto PDIP, Ganjar mampu menurunkan angka kemiskinan dengan sumber dana yang tidak sebanyak DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Gandeng BAZNAS, Banyuwangi Gerakkan Ekonomi Arus Bawah Lewat Bantuan Usaha Mikro

Gandeng BAZNAS, Banyuwangi Gerakkan Ekonomi Arus Bawah Lewat Bantuan Usaha Mikro

Baznas Banyuwangi memberikan bantuan dana bergulir modal usaha bagi pelaku usaha mikro.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Anies Ingatkan Pendukung Tak Alihkan Dukungan karena Bansos: Itu Uang Rakyat, Bukan Program Pribadi

Anies Ingatkan Pendukung Tak Alihkan Dukungan karena Bansos: Itu Uang Rakyat, Bukan Program Pribadi

Anies Baswedan, mengingatkan para pendukungnya agar tak mengalihkan dukungan hanya karena ditawari uang, sembako, hingga bantuan sosial (bansos).

Baca Selengkapnya
Arus Mudik, Banyuwangi Siagakan Ribuan Nakes di Pos Kesehatan dan Tempat Wisata

Arus Mudik, Banyuwangi Siagakan Ribuan Nakes di Pos Kesehatan dan Tempat Wisata

Pemkab Banyuwangi menyiagakan 1.071 tenaga kesehatan (nakes) untuk pelayanan kesehatan selama libur Lebaran.

Baca Selengkapnya
Sosok Ratna Ani Lestari, Bupati Perempuan Pertama Banyuwangi yang Memutuskan Berhenti dari Dunia Politik

Sosok Ratna Ani Lestari, Bupati Perempuan Pertama Banyuwangi yang Memutuskan Berhenti dari Dunia Politik

Selama menjadi bupati, ia diterjang cobaan besar akibat melanjutkan program bupati pendahulunya yang bermasalah

Baca Selengkapnya
Cak Imin Optimis AMIN Raih 50 Persen di Banyuwangi: Harus Didatangi Berkali-kali

Cak Imin Optimis AMIN Raih 50 Persen di Banyuwangi: Harus Didatangi Berkali-kali

Ia mengatakan bahwa Banyuwangi merupakan mayoritas santri dan warga NU meningkatkan peluang kemenangan AMIN.

Baca Selengkapnya
Anies Tawarkan Perubahan Ekonomi yang Berorientasi kepada Lapangan Pekerjaan Pada Warga Palembang

Anies Tawarkan Perubahan Ekonomi yang Berorientasi kepada Lapangan Pekerjaan Pada Warga Palembang

Lokasi ini merupakan kampanye yang kedelapan sejak dimulainya Kampanye Akbar, pada 21 Januari 2024.

Baca Selengkapnya
Bandara Banyuwangi Dipadati Penumpang, Puncak Arus Mudik Diprediksi Sabtu dan Minggu

Bandara Banyuwangi Dipadati Penumpang, Puncak Arus Mudik Diprediksi Sabtu dan Minggu

Puncak arus mudik di Bandara Banyuwangi diprediksi pada hari ini, Sabtu (6/4/2024) dan Minggu (7/4/2024).

Baca Selengkapnya