Banyak Pemuda Aceh Masih Main Game PUBG, Gubernur Nova Iriansyah Prihatin
Merdeka.com - Gubernur Aceh Nova Iriansyah prihatin dengan kalangan muda di Aceh yang masih saja memainkan game Player Unknown's Battlegrounds (PUBG) di warung kopi. Padahal ulama Aceh pada pertengahan 2019 lalu telah memfatwakan game itu haram.
"Saya menyayangkan hingga hari ini masih banyak generasi muda Aceh memainkan PUBG di warkop-warkop," katanya saat membuka acara Musyawarah Besar (Mubes) Ulama Aceh, Senin (7/3) malam.
Nova menyebut, hal negatif yang ditimbulkan game ini. Menurutnya, permainan online itu memiliki daya rusak yang sangat berbahaya terhadap generasi muda.
Dukung Keputusan Ulama
Di hadapan ulama, Nova mengatakan, sebelum mengeluarkan kebijakan apa pun, termasuk soal permainan PUBG, pemerintahan yang dipimpinnya kerap meminta fatwa dan tausiah dari Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) sebelum bertindak.
"Sebagai daerah asimetris, saya selalu meminta pendapat ulama terhadap sejumlah kebijakan yang akan diambil Pemerintah Aceh," ujarnya.
Dia berharap, masih maraknya generasi muda Aceh bermain game PUBG bisa menjadi perhatian di mubes ulama. Pemerintah Aceh akan mendukung tiap keputusan yang dihasilkan ulama yang berhimpun di MPU Aceh.
"Jangan ragukan dukungan Pemerintah Aceh terhadap MPU, 100 persen. Pemerintah Aceh percaya dan bersama masyarakat akan selalu mendukung dan menaati tausiah dan fatwa yang diterbitkan oleh MPU," tegasnya.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo Ingin Bangun Politeknik Unggulan di Aceh
Prabowo berharap pembangunan politeknik di Aceh ini bisa segera dijalankan. Dia berharap bisa memberikan sesuatu yang berharga bagi masyarakat Aceh.
Baca SelengkapnyaUlama di Aceh Mengaku Berdarah-darah Dukung Jokowi, Minta Kasus Rohingya Diselesaikan
MPU Aceh mendesak Presiden Jokowi segera turun tangan menangani pengungsi Rohingya di Aceh.
Baca SelengkapnyaPegawai Kios Ponsel di Aceh Besar Tewas Ditikami, Pelaku Ikuti Korban hingga Kamar Mandi
Seorang warga Pidie, Fajarullah (25) tewas dengan tubuh penuh luka tusuk , Senin (29/1) dini hari. Pelakunya masih diburu polisi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tiga Pengungsi Rohingya di Banda Aceh Kabur, Satu Orang Pakai Gelang UNHCR
Ketiga pengungsi Rohingya yang lari tersebut adalah laki-laki, Sana Ullah (22), Shobir Hossain (19) dan Azim Ultah (19).
Baca Selengkapnya25 Pantun Aceh Lucu, Menghibur dan Bikin Ngakak
Pantun Aceh lucu adalah bagian dari warisan budaya yang dapat menjaga dan melestarikan tradisi lisan masyarakat Aceh.
Baca SelengkapnyaAHY Sebut Masyarakat Aceh Banyak Titipkan Harapan ke Prabowo Subianto
AHY menyebut, dirinya sengaja mengundang Prabowo karena besarnya harapan masyarakat Aceh.
Baca SelengkapnyaWarga Kota Banda Aceh Dilarang Rayakan Malam Tahun Baru
Perayaan malam tahun baru bertentangan dengan syariat Islam dan mengganggu ketertiban.
Baca SelengkapnyaPengungsi Rohingya Banyak Anak-Anak, Ulama Desak Pemda Aceh Beri Tempat Layak
MPU Aceh menyebut isu berkaitan etnis Rohingya yang beredar di media sosial belum tentu benar.
Baca SelengkapnyaPenyelundupan Pengungsi Rohingya ke Aceh, Polisi Tetapkan Dua Tersangka Baru
Polisi menetapkan dua tersangka baru dalam kasus dugaan penyelundupan manusia etnis Rohingya ke Aceh. Dua tersangka itu berinisial MAH (22) dan HB (53).
Baca Selengkapnya