Banyak Pegawai Positif Covid-19, Pemkot Palembang Berlakukan WFH 75 Persen
Merdeka.com - Pemerintah Kota Palembang menetapkan pemberlakuan work from home atau bekerja dari rumah hingga 75 persen. Hal ini imbas dari banyaknya pegawai yang terpapar Covid-19.
Sekretaris Daerah Palembang Ratu Dewa mengungkapkan, pegawai baik aparatur sipil negara atau honor yang bekerja di setiap organisasi perangkat daerah (OPD) setiap hari tak lebih hanya 25 persen, sisanya bekerja dari rumah. Pembatasan telah dimulai sejak dua hari lalu dan berlaku untuk beberapa pekan ke depan.
"Bukan lockdown, tetapi kita saat ini sedang work from home," ungkap Ratu Dewa, Jumat (16/7).
Selain kehadiran pegawai, agenda dan jadwal kegiatan OPD juga dibatasi. Hal itu merujuk pada pengetatan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro yang dimulai 9 Juli 2021.
"Sesuai dengan instruksi pusat, selama masa PPKM mikro, maka kegiatan-kegiatan ditunda dulu, rapat digelar secara daring," ujarnya.
Dikatakan, pegawai yang mendapat giliran bekerja di kantor harus optimal seperti biasa. Pelayanan masyarakat tetap berlangsung meski berpatokan pada protokol kesehatan.
"Walaupun cuma 25 persen pegawai yang masuk, bukan berarti kantor tutup dan layanan ditiadakan," kata dia.
Pelaksana Tugas Kepala Badan Kesbangpol Palembang Herly Kurniawan mengakui saat ini banyak pegawai di setiap OPD yang positif terpapar virus corona setelah menjalani pemeriksaan PCR. Mayoritas pasien menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.
"Pegawai yang sakit (positif) kami rumahkan dulu, ada yang isoman," terangnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemudik Sakit di Kampung Halaman Bisa Berobat Pakai BPJS Tanpa Pindah Faskes, Begini Cara Urusnya
Hal ini memungkinkan para pemudik untuk tetap mendapatkan perawatan medis yang dibutuhkan tanpa harus beralih ke fasilitas kesehatan baru.
Baca SelengkapnyaMain Petasan saat Malam Tahun Baru, Dua Pemuda Terkena Ledakan Jarinya Hampir Putus
Warga mengevakuasi mereka ke rumah sakit terdekat. Namun karena keterbatasan peralatan, keduanya dirujuk ke Palembang.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sering Marah-Marah dan Kurang Percaya Diri, Petugas KPPS Dibawa ke Rumah Sakit Jiwa
Dia yakin jika MAH sudah dirawat sesuai standar operasional pekerja.
Baca SelengkapnyaUsai Libur Akhir Tahun, Kasus Covid-19 di Depok Naik 200 Persen
Saat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.
Baca SelengkapnyaPasien Covid-19 yang Dirawat di Rumah Sakit RI Naik 255 Persen
Tjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaTenaga Honorer Dihapus Desember 2024, Bakal Diangkat Jadi PPPK atau PNS
Jumlah tenaga honorer di pemerintahan yang saat ini ada sekitar 1,7 juta orang bakal terus menyusut seiring berjalannya rekrutmen PPPK.
Baca Selengkapnya2.450 Personel Gabungan Jaga Sidang Tahunan di Gedung MPR-DPR Hari Ini
Presiden Jokowi akan menyampaikan dua pidato dalam sidang tahunan ini.
Baca SelengkapnyaTernyata Ada Pegawai Honorer Dapat THR, Salah Satunya di Daerah Ini
Jumlah pegawai honorer akan mendapatkan THR sebanyak 887 orang. Mereka akan diberikan THR sesuai dengan kemampuan rumah sakit.
Baca Selengkapnya